Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Alasan Mutlak Gagalnya Tottenham Lolos ke-16 Besar Liga Champions

eurosport.com

Cukup mengherankan melihat situasi yang terjadi di babak 16 besar Liga Champions. Tottenham Hotspur yang  di markas Juventus berhasil menahan 2-2, justru harus kalah dengan skor 2-1 pada pertandingan kedua Liga Champions, Kamis (8/3/2018) kemarin.

Mungkin bagi fans Juventus itu merupakan sebuah keberuntungan dan peluang besar melangkah ke-8 besar. Namun sejatinya kondisi pertandingan tersebut terlihat dari bagaimana gagalnya Tottenham untuk memanfaatkan keadaan.

1. Tottenham sebenarnya sudah cukup andai skor berakhir 0-0

Instagram.com/spursofficial

Keunggulan agregat gol tandang sepertinya tidak dirasa cukup bagi Tottenham. Mengetahui bahwa Juventus adalah tim yang jago bertahan, mereka justru menggedor terus menerus melalui Son Heung Min dan juga Harry Kane.

Son Heung Min bahkan sukses untuk menambah 1-0 di menit ke 39. Gol tersebut artinya Juventus butuh 2 gol untuk meraih kemenangan.

2. Tidak berupaya bertahan seperti Chelsea maupun Manchester United

Instagram.com/spursofficial

Tottenham Hotspurs sepertinya harus belajar dari 2 “sahabatnya” di Liga Primer Inggris. Manchester Unted dan Chelsea sendiri adalah tim yang jago melakukan strategi “parkir bus” .

Hal tersebut bisa terjadi karena mereka gagal total dalam memanfaatkan keadaan. 23 Serangan selama pertandingan menjadi bukti bahwa apapun kondisinya, mereka ingin terus menambah gol.

Sang pelatih, Mauricio Pocchetino seolah-olah mengamini situasi dengan tidak melakukan pergantian pemain kunci. Padahal Victor Wanyama yang merupakan gelandang bertahan bisa mengakomodir untuk menjaga keseimbangan Tottenham yang sudah unggul.

3. Dua gol dalam tiga menit menjadi boomerang buruknya strategi Tottenham

instagram.com/juventus

Perjuangan Tottenham dalam meraih tiket 8 besar seperti di tahun 2010/2011 akhirnya pupus. Hanya dalam 3 menit ketika Gonzalo Higuain mencetak gol di menit ke 64 dan serangan balik Paulo Dybala di menit ke 67 langsung membalikkan situasi menjadi 1-2.

Benar saja Juventus yang lebih ahli bertahan sukses mempertahankan kedudukan hingga menit akhir. Skor Agregat menjadi 4-3 untuk keberhasilan Juventus. Pertanyaan yang menarik adalah “Juventus yang berhasil ataukah Tottenham yang gagal?"

Share
Topics
Editorial Team
Dimas Ridody
EditorDimas Ridody
Follow Us