4 Manajer Asal Basque yang Menghiasi Premier League 2024/2025

08 Jan 2025, 14:08 WIB

ilustrasi sepak bola (pixabay.com/jarmoluk)

Basque merupakan salah satu daerah di Spanyol yang kental akan kultur sepak bola. Banyak pemain maupun manajer berbakat yang lahir dari sana. Mereka tak jarang ada yang memilih berkarier di English Premier League (EPL) baik sebagai pemain maupun manajer.

Salah satu manajer asal Basque yang tampil cukup mengejutkan musim ini di EPL adalah Andoni Iraola. Manajer berusia 42 tahun itu mampu membawa Bournemouth bertengger di urutan ketujuh hingga pekan ke-19. Iraola bahkan sanggup mengalahkan beberapa tim besar, seperti Arsenal, Manchester City, Tottenham Hotspur, hingga Manchester United.

Menariknya, Iraola bukanlah satu-satunya manajer asal Basque di EPL musim ini. Termasuk dirinya, berikut empat manajer asal Basque yang menghiasi EPL 2024/2025.

1. Mikel Arteta sudah 5 tahun bersama Arsenal

Mikel Arteta tak punya banyak pengalaman sebagai manajer ketika pertama kali menukangi Arsenal pada Desember 2019 menggantikan Unai Emery. Meski begitu, ia pernah menjadi asisten pelatih Pep Guardiola di Manchester City. Arteta juga tak asing dengan Arsenal karena pernah bermain untuk The Gunners pada 2011--2016.

Memasuki tahun kelimanya di Emirates Stadium, Arteta belum berhasil membawa Arsenal merengkuh gelar juara EPL. Mereka hanya sanggup menjadi runner-up di bawah Manchester City dalam 2 musim terakhir. Asa untuk menjadi juara musim ini juga terbilang sulit karena tertinggal cukup jauh dari Liverpool. Arteta sejauh ini baru memberikan 1 gelar juara Piala FA dan 2 Community Shield bagi Arsenal.

2. Unai Emery mampu membawa Aston Villa menjadi salah satu kuda hitam

Unai Emery menjadi sosok di balik performa apik Aston Villa sejak ditunjuk sebagai manajer pada Oktober 2022 menggantikan Steven Gerrard. Saat itu, ia mampu mendongkrak posisi Aston Villa dari urutan ke-16 hingga mengakhiri musim di peringkat ketujuh. Hasil lebih baik ditunjukkan Emery pada 2023/2024 dengan membawa Aston Villa duduk di peringkat keempat sekaligus mengunci satu tiket ke Liga Champions.

Musim ini, performa Aston Villa di EPL memang tak sebaik musim lalu. Tim berjuluk The Lions tersebut untuk sementara menghuni peringkat kesembilan klasemen hingga pekan ke-19. Namun, Emery mampu membawa Aston Villa tampil apik di Liga Champions dengan menempati urutan kelima hingga pekan keenam. Mereka juga sempat menahan imbang Juventus serta mengalahkan Bayern Munich.

3. Julen Lopetegui belum bisa mengangkat performa West Ham United

West Ham United menunjuk Julen Lopetegui sebagai suksesor David Moyes pada awal 2024/2025. West Ham merupakan tim EPL kedua yang dilatih Lopetegui setelah Wolverhampton Wanderers. Lopetegui diharapkan meneruskan kesuksesan Moyes yang sempat membawa West Ham menjuarai Liga Konferensi UEFA.

Namun, performa West Ham sejauh ini tak bisa dibilang impresif. Mereka masih tertahan di urutan ke-13 dengan 23 poin. Terbaru, mereka menelan kekalahan memalukan 0-5 dari Liverpool di kandang sendiri pada pekan ke-19.

4. Andoni Iraola tampil mengejutkan bersama AFC Bournemouth

Andoni Iraola pertama kali mengangi AFC Bournemouth pada 2023 menggantikan Gary O'Neill. Bournemouth merupakan tim EPL pertama yang dibela Iraola. Sebelumnya, ia sempat melatih salah satu tim LaLiga Spanyol, Rayo Vallecano, selama 3 musim.

Musim pertama Iraola bersama Bournemouth tak diawali dengan mulus. Ia gagal meraih kemenangan dari sembilan laga pertamanya. Namun, ia mampu bangkit dan membawa Bournemouth finis di urutan ke-12 dengan 48 poin. Itu merupakan posisi terbaik Bournemouth di EPL.

Performa apik Bournemouth kembali berlanjut pada 2024/2025. Mereka kini bahkan menempati peringkat ketujuh klasemen hingga pekan ke-19. Tak hanya itu, tim berjuluk The Cherries tersebut juga sempat mengalahkan Arsenal, Manchester City, Tottenham Hotspur, hingga Manchester United. Jika performa apik ini berlanjut hingga akhir musim, bukan tak mungkin Bournemouth bisa mendapat tiket ke kompetisi Eropa.

Dari empat manajer Basque yang menghiasi EPL 2024/2025, hanya Julen Lopetegui yang posisinya cukup terancam. Sementara, ketiga manajer lain mampu membawa anak asuhannya tampil apik musim ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.