4 Pemain Tersubur Kontra Tim Asuhan Pep Guardiola di UCL

- Lionel Messi mencetak 7 gol kontra tim asuhan Pep Guardiola
- Karim Benzema menciptakan 7 gol kontra tim asuhan Pep Guardiola
- Kylian Mbappe mencetak 5 gol kontra tim asuhan Pep Guardiola
- Rodrygo Goes merobek gawang Manchester City asuhan Pep Guardiola sebanyak 5 kali
Tim asuhan Pep Guardiola tidak hanya dikenal dengan permainan menyerang menghibur, tetapi pertahanan solid. Filosofi total football yang diusung Johan Cruyff mampu disempurnakan dengan permainan kolektif baik saat menyerang maupun bertahan. Tidak heran, gawang tim asuhan Pep Guardiola, seperti Barcelona, Bayern Muenchen, dan Manchester City, sulit dibobol terutama kala bermain di Liga Champions Eropa (UCL).
Namun, bagi keempat pemain ini, mencetak gol ke gawang tim asuhan Pep Guardiola di UCL bukan hal yang sulit. Mereka punya rekor mentereng terkait koleksi gol kontra klub yang dilatih Guardiola. Keempat pemain ini kerap kali menjadi mimpi buruk bagi klub-klub yang pernah ditangani pelatih asal Spanyol tersebut.
1. Lionel Messi membobol gawang tim asuhan Pep Guardiola tujuh kali
Lionel Messi memasuki masa-masa terbaik dalam kariernya kala dilatih Pep Guardiola di Barcelona pada 2008--2012. Meski begitu, ia juga menjadi mimpi buruk bagi Guardiola kala bertemu sebagai lawan di UCL. Messi mencetak total tujuh gol kontra tim asuhan Pep Guardiola, yaitu Bayern Muenchen dan Manchester City.
Ia pertama kali membobol gawang tim asuhan Guardiola kala mencetak brace dalam kemenangan Barcelona 3-0 atas Bayern Muenchen pada leg pertama semifinal UCL pada 6 Mei 2015. Messi lalu menorehkan hattrick dan satu gol dalam kemenangan Barcelona 4-0 atas Manchester City dan kalah 1-3 pada fase grup UCL 2016/2017. Messi terakhir kali mencetak gol ke gawang tim asuhan Guardiola saat membela Paris Saint-Germain (PSG) dalam kemenangan 2-0 atas Manchester City pada fase grup UCL 2021/2022.
2. Karim Benzema menciptakan tujuh gol kontra tim asuhan Pep Guardiola
Karim Benzema pertama kali menghadapi tim asuhan Pep Guardiola sejak membela Olympique Lyon pada 16 besar UCL 2008/2009. Namun, ia baru mencetak gol kala membela Real Madrid dalam kekalahan 1-3 dari Barcelona pada 10 Desember 2011. Benzema menorehkan masing-masing satu gol kala Real Madrid kalah 2-3 dari Barcelona di Supercopa Espana 2011 dan imbang 2-2 pada leg kedua perempat final Copa Del Rey 2011/2012. Ia baru mencetak gol keduanya kontra tim asuhan Manchester City saat Real Madrid takluk dengan skor 1-2 pada leg kedua 16 besar UCL pada 7 Agustus 2020.
Ia lalu menorehkan brace dalam kekalahan Real Madrid 3-4 dari Manchester City pada leg pertama semifinal UCL 2022/2023. Benzema menjadi bintang kemenangan heroik Real Madrid 3-1 atas Manchester City lewat torehan satu gol plus assist pada leg kedua semifinal UCL 2022/2023. Secara keseluruhan, ia mengoleksi tujuh gol kontra tim asuhan Pep Guardiola .
3. Kylian Mbappe menciptakan lima gol kontra tim asuhan Pep Guardiola
Kylian Mbappe langsung memberikan mimpi buruk bagi tim asuhan Pep Guardiola kala pertama kali berhadapan di Liga Champions 2016/2017 bersama AS Monaco. Ia mencetak masing-masing satu gol kala AS Monaco kalah 3-5 dari Manchester City pada leg pertama dan menang 3-1 pada leg kedua 16 besar UCL 2016/2017. Berkat aksi Mbappe, AS Monaco mampu menyingkirkan Manchester City dari UCL.
Ia kembali membobol gawang Manchester City asuhan Pep Guardiola kala membela Paris Saint-Germain (PSG) dalam kekalahan 1-2 pada fase grup UCL pada 24 November 2021. Mbappe menorehkan satu gol dalam kemenangan Real Madrid 3-2 atas Manchester City pada leg pertama playoff 16 besar UCL 2024/2025. Secara keseluruhan, ia menorehkan lima gol kontra Manchester City asuhan Pep Guardiola.
4. Rodrygo Goes merobek gawang Manchester City asuhan Pep Guardiola lima kali
Rodrygo Goes bergabung dengan Real Madrid pada Juli 2019. Pemain asal Brasil itu mampu tampil tajam ketika berhadapan dengan Manchester City yang dilatih Pep Guardiola dalam laga Liga Champions. Rodrygo langsung menorehkan brace kala pertama kali membobol gawang Manchester City saat Real Madrid menang 3-1 pada leg kedua semifinal UCL 2021/2022.
Ia lalu menorehkan masing-masing satu gol kala Real Madrid imbang 3-3 dan 1-1 dalam dua leg perempat final UCL 2023/2024. Rodrygo menorehkan satu gol tambahan ke gawang Manchester City saat Real Madrid takluk 1-2 pada fase liga UCL 2025/2026. Ia mencetak total lima gol kontra Manchester City asuhan Pep Guardiola.
Keempat pemain di atas membuktikan mampu membongkar lini pertahanan tim asuhan Pep Guardiola. Mereka memberikan mimpi buruk bagi klub-klub yang dilatih Guardiola, seperti Barcelona, Bayern Muenchen, dan Manchester City. Di antara keempat pemain di atas, Mbappe dan Rodrygo masih berpeluang melampaui rekor Messi dan Benzema.

















