6 Pemain Paling Gemilang pada Perempat Final DFB Pokal 2024/2025

Di tengah pekan pada minggu terakhir Februari 2025, sepak bola Jerman menggelar babak perempat final DFB Pokal 2024/2025. Pada babak ini, Arminia Bielefeld membuat kejutan sebagai satu-satunya kontenstan non 1.Bundesliga yang lolos ke semifinal. Mereka memastikan hal tersebut setelah mengalahkan Werder Bremen dengan skor 2-1.
Dari belasan pemain Arminia Bielefeld yang bermain pada laga kontra Werder Bremen, terdapat satu pemain yang tampil gemilang. Ia bergabung dengan lima nama lainnya yang juga layak mendapatkan sorotan. Lantas, siapa sajakah pemain yang tampil paling gemilang pada perempat final DFB Pokal 2024/2025? Mari simak ulasan berikut inI!
1. Patrik Schick menjadi Man of the Match untuk Bayer Leverkusen
Patrik Schick memang layak terpilih sebagai Man of the Match laga Bayer Leverkusen vs FC Koeln. Penyerang asal Republik Ceko ini menjadi penyumbang dua gol Bayer Leverkusen sekaligus penyelamat bagi Die Werkself. Pada laga tersebut, Bayer Leverkusen sempat tertinggal 0-2. Namun, 2 gol dari Schick yang dicetak pada menit 61 dan 90+6 berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 dan memaksa laga berlanjut ke extra time.
2. Victor Boniface memastikan Bayer Leverkusen lolos ke semifinal
Setelah laga berlanjut ke extra time, Bayer Leverkusen mulai fokus untuk mengejar kemenangan. Target tersebut akhirnya tercapai pada menit 98 ketika Victor Boniface sukses memanfaatkan umpan dari Alejandro Grimaldo. Golnya itu menjadi penentu kemenangan Bayer Leverkusen dengan skor 3-2. Bayer Leverkusen pun lolos ke semifinal DFB Pokal 2024/2025.
3. Kerja keras Damion Downs (FC Koeln) terasa sia-sia
Meski kalah, Damion Downs dari FC Koeln juga layak mendapatkan apresiasi. Penyerang muda berkebangsaan Jerman itu menjadi aktor di balik keunggulan timnya. Pada menit 45+10, ia sukses mencetak gol. Sedangkan, pada menit 54, ia menyumbangkan assist untuk gol Linton Maina. Sayangnya, ia ditarik keluar pada menit 65 dan harus puas kondisi timnya yang terkena comeback oleh Bayer Leverkusen.
4. Penampilan Maximilian Mittelstadt (VfB Stuttgart) patut diacungi jempol
VfB Stuttgart mengalahkan FC Augsburg dengan skor 1-0 dan berhak lolos ke babak selanjutnya. Meski gol kemenangan dicetak Deniz Undav, sorotan layak tertuju kepada Maximilian Mittelstadt. Sebab, bek VfB Stuttgart itu tampil disiplin sebagai kunci pertahanan. Bermain sebagai bek kiri selama 90 menit, ia sukses mencatatkan 5 clearence, 1 blok, 3 intersep, 1 tekel, dan kemenangan 50 persen duel. Tak hanya di situ, ia pun mencatatkan 101 sentuhan, 86 persen akurasi umpan, dan menciptkan 2 umpan kunci.
5. Maarten Vandevoordt (RB Leipzig) menjalankan kepercayaan dengan baik
RB Leipzig sebetulnya unggul dalam urusan kualitas pemain dari VfL Wolfsburg. Namun, siapa sangka, jika klub berjuluk Die Roten Bullen itu terus diserang Die Wolfe pada perempat final DFB Pokal 2024/2025. Beruntung bagi RB Leipzig karena mereka memiliki Maarten Vandevoordt, kiper yang menggantikan posisi Peter Gulacsi. Sebab, kiper asal Belgia itu tampil gemilang. Ia menorehkan 5 penyelamatan, 1 high claim, dan 3 clearence berhasil membantu RB Leipzig lolos dengan kemenangan 1-0.
6. Marius Woerl (Arminia Bielefeld) merusak ritme permainan Werder Bremen
Kejutan datang dari Arminia Bielefeld yang sukses menyingkirkan Werder Bremen dari perempat final DFB Pokal 2024/2025. Ini menjadi sebuah hal yang istimewa karena Arminia Bielefeld merupakan tim kasta kedua, sedangkan Werder Bremen berasal dari kasta tertinggi. Pada laga tersebut, Arminia Bielefeld menang dengan skor 2-1. Mereka patut berterima kasih kepada Marius Woerl yang berperan besar dalam kemenangan timnya. Ia sangat menyulitkan Werder Bremen dengan torehan statistik 1 gol, 54 sentuhan, 69 persen operan sukses, 70 persen kemenangan duel, dan 1 operan kunci sebagai seorang winger.
Dari hasil perempat final DFB Pokal 2024/2025 maka ada empat klub yang berhak lolos ke semifinal. Mereka adala VfB Stuttgart, Bayer Leverkusen, Ariminia Bielefeld, dan RB Leipzig. Dari keempat klub yang tersisa, siapa yang tampaknya akan menjadi juara pada akhir kompetisi?