7 Pemain Terakhir yang Didatangkan AS Roma dari Klub Non-Eropa

Selain mendatangkan pemain dari klub-klub di Eropa, AS Roma juga sering mendatangkan pemain dari klub non-Eropa. Hebatnya, sejumlah pemain berhasil bersinar kala bermain bersama I Giallorossi. Bahkan, sejumlah pemain berhasil mendatangkan keuntungan secara finansial ketika dijual.
Baru-baru ini, AS Roma mendatangkan pemain dari Al Hilal, Arab Saudi. Siapakah pemain yang baru didatangkan tersebut? Untuk lengkapnya, yuk, simak ulasan mengenai tujuh pemain terakhir yang didatangkan AS Roma dari klub non-Eropa!
1. Gerson gagal berkembang bersama AS Roma

Gerson pernah memiliki label sebagai pemain muda potensial ketika berseragam Flamengo, Brasil. Oleh karena itu, ia didatangkan oleh AS Roma pada musim panas 2016. Sayangnya, gelandang berkebangsaan Brasil ini tak mampu memberikan yang terbaik ketika berseragam AS Roma.
Pada 2 musim pertamanya, ia kalah saing dan hanya mampu mencatat 42 penampilan dengan torehan 2 gol. Oleh karena itu, ia dipinjamkan ke Fiorentina pada 2018 dan kembali dijual ke Flamengo pada 2019.
2. Alisson Becker mendatangkan keuntungan hampir delapan kali lipat bagi AS Roma

Beberapa hari setelah mendatangkan Gerson, AS Roma kembali mendatangkan pemain dari klub Brasil. Dia adalah Alisson Becker yang didatangkan dari Internacional dengan biaya 8 juta euro (Rp136 miliar). Berbeda dengan Gerson, Alisson justru sukses menampilkan permainan terbaik bersama AS Roma.
Penampilannya menarik perhatian sehingga Liverpool berani membelinya dengan banderol 62,5 juta euro (Rp1,068 triliun) pada musim panas 2018. Dalam penjualan kiper asal Brasil ini, AS Roma menerima keuntungan hampir delapan kali lipat.
3. Daniel Fuzato gagal menyamai prestasi Alisson Becker

Setelah melepas Alisson Becker, AS Roma pun mendatangkan Daniel Fuzato dari Palmeiras. AS Roma tentu berharap jika kiper asal Brasil itu bisa menyamai permainan Alisson. Sayangnya, ia justru gagal bersinar di AS Roma. Kalah saing dari Robin Olsen dan Pau Lopez jadi alasannya tak bersinar.
4. Stephan El Shaarawy diboyong kembali dari Shanghai Shenhua

Stephan El Shaarawy sempat dijual AS Roma pada musim panas 2019 ke klub Cina, Shanghai Shenhua. Namun, pada musim dingin 2021, AS Roma memulangkan kembali El Shaarawy secara gratis. Hal ini menjadi sebuah keuntungan tersendiri bagi AS Roma. Selain mendapatkannya secara gratis, permain pria asal Italia ini juga cukup memuaskan.
5. Bryan Reynolds hanya 1 tahun efektif berseragam AS Roma

Bryan Reynolds pertama kali didatangkan AS Roma secara pinjaman dari FC Dallas, Amerika Serikat, pada musim dingin 2021. Pada akhir musim 2020/2021, ia pun dipermanenkan. Ia sempat kembali membela AS Roma pada putaran pertama 2021/2022.
Namun, sejak saat itu, ia justru dipinjamkan ke KV Kortrijk dan KVC Westerlo yang ada di Belgia. Bek kanan berkebangsaan Amerika Serikat ini secara resmi berpisah dengan AS Roma pada musim panas 2023.
6. Matias Vina tergeser pada musim kedua

Matias Vina diboyong dari Palmeiras pada musim panas 2021. Pada musim pertamanya, ia sukses mendapatkan tempat utama di posisi bek kiri AS Roma. Namun, pada musim keduanya, ia justru tergeser oleh Leonardo Spinazzola. Oleh karena itu, ia pun dipinjamkan ke klub lain untuk mendapatkan menit bermain. Barulah pada musim dingin 2024, ia dilepas secara permanen ke Flamengo.
7. Saud Abdulhamid jadi pemain Arab Saudi pertama yang bela klub Serie A Italia

Pemain terbaru yang didatangkan AS Roma dari klub non Eropa adalah Saud Abdulhamid. Pemain yang berposisi sebagai bek kanan itu didatangkan dari Al Hilal, Arab Saudi. Kedatangannya sukses memecahkan sejumlah rekor, salah satunya ialah sebagai pemain Arab Saudi pertama yang membela klub Serie A Italia. Abdulhamid sendiri dipercaya akan bisa bersaing dengan Zeki Celik dan Rick Karsdrop dalam perebutan posisi bek kanan AS Roma.
Jika dilihat dari sejarahnya, AS Roma memang terhitung sering mendatangkan pemain dari klub non Eropa. Negara-negara di wilayah Amerika Selatan menjadi komoditas utamanya. Selain pemain yang telah disebutkan, Emerson Palmieri, Rafael Toloi, dan Leandro Paredes juga pernah didatangkan AS Roma dari klub non Eropa.