Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Fulham vs Liverpool: Arne Slot Kenang Mental Baja The Reds

Ilustrasi kartu merah. (IDN Times/Aditya Pratama).
Intinya sih...
  • Liverpool menjamu Fulham dalam lanjutan Premier League musim 2024/25, dengan pelatih Arne Slot memiliki kesan manis pada pertemuan pertama di Desember 2024.
  • Meski tertinggal lebih dulu dan kehilangan pemain, Liverpool menunjukkan karakter tangguh dan memperpanjang rekor tak terkalahkan di Anfield menjadi 26 laga.
  • Slot merasa bersyukur melatih tim yang istimewa seperti Liverpool

Jakarta, IDN Times - Liverpool akan menjamu Fulham dalam lanjutan Premier League musim 2024/25, Minggu (6/4/2025) malam WIB. Pelatih Liverpool, Arne Slot, ternyata memiliki kesan manis tentang laga ini.

Kesan manis itu terukir pada pertemuan pertama, Desember 2024. Kala itu, Liverpool menderita meski tampil di Anfield Stadium.

The Reds tertinggal lebih dulu usai gawangnya dijebol Andreas Pereira saat duel baru berusia 11 menit. Situasi makin sulit karena berselang enam menit, Andrew Robertson diganjar kartu merah.

1. Mental baja Liverpool dan sinyal bisa jadi juara

Kendati kalah jumlah pemain, Liverpool tetap mampu menunjukkan karakternya. Mereka mampu menyamakan kedudukan lewat gol Cody Gakpo, dua menit setelah kick-off babak kedua dimulai.

The Reds kemudian kembali kecolongan lewat gol Rodrigo Muniz di menit 76. Berselang 10 menit, giliran Diogo Jota yang mencatatkan namanya di papan skor.

Gol tersebut sekaligus membantu Liverpool memperpanjang rekor tak terkalahkan di Anfield, menjadi 26 laga. Jumlah ini menjadi yang terpanjang keempat dalam sejarah klub.

Respons yang diberikan anak-anak asuhnya membuat Slot tersenyum lebar. Laga tersebut, menurut Slot, menjadi salah satu sinyal kalau Liverpool dapat memenangkan perburuan gelar Premier League musim ini.

"Itu situasi yang sulit. Apakah saya belajar sesuatu? Saya sudah tahu tim ini punya karakter tangguh. Tidak hanya karena bekerja sama, tetapi juga apa yang telah mereka lakukan di masa lalu," kata Slot mengutip Liverpool Echo.

2. Bagi Slot, Liverpool istimewa

Kegarangan Liverpool, menurut Slot, tak lepas dari kokohnya fondasi yang dibentuk Juergen Klopp. Slot merasa bersyukur dapat melatih tim yang begitu istimewa.

"Musim lalu mereka juga pernah melakukannya. Mereka bermain dengan 10 orang di kandang Newcastle. Mereka tertinggal 0-1, kemudian Darwin Nunez mencetak dua gol. Itu bukan hal yang mengejutkan, atau sesuatu yang baru bagi saya. Namun, setelah terlibat di dalamnya, saya benar-benar melihat betapa istimewanya tim ini!" ujar Slot.

3. Kalah hal wajar, tetapi respons setelahnya itu yang terpenting

Bagi Slot, kekalahan atau hasil imbang adalah bagian dari permainan. Arsitek berpaspor Belanda itu juga sadar tim asuhannya tidak bisa selalu menang. Tapi, satu hal yang tak bisa dia terima, adalah cara timnya kalah.

Hal yang disinggung adalah kekalahan di final Piala Liga musim ini dari Newcastle United. Kekalahan ini mengguratkan luka lebih dalam, di musim yang nyaris sempurna bagi Liverpool. Bukan karena gelar melayang, tapi penampilan The Reds dinilai jauh dari standar. Minim reaksi, kehilangan fokus, kalah dalam duel, dan semua hal yang bertolak belakang dengan identitas tim.

"Itu bukan soal kalah atau menang, tapi bagaimana kami kalah dari Newcastle. Bukan cara yang disukai oleh tim ini, dan saya secara pribadi. Mentalitas adalah bagian penting dari semuanya," kata Slot.

"Baik setelah menang maupun kalah, bagaimana reaksi Anda? Apakah Anda akan kembali dengan sikap, determinasi dan semangat yang sama di pertandingan berikutnya?" lanjutnya.

Kini, Liverpool masih nyaman di puncak klasemen dengan torehan 73 poin. Kemenangan atas Fulham dapat mengantarkan Liverpool kian dekat dengan gelar Premier League.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tino Satrio
EditorTino Satrio
Follow Us