Kekhawatiran Guardiola dalam Kemenangan Besar ManCity

Jakarta, IDN Times - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengaku masih waswas dengan performa anak-anak asuhnya dalam duel melawan West Ham United di Etihad Stadium, Sabtu (4/1/2024). Dalam duel itu, ManCity menang besar dengan skor 4-1, tapi Guardiola merasa ada risiko yang muncul dan kekalahan mungkin saja terjadi.
Bagi Guardiola, performa ManCity belum kembali ke level sebenarnya. Secara skor memang menang besar, tapi dilihat dari penampilannya justru kurang meyakinkan.
"Anda memberikan penilaian lewat hasil. Tapi, kami melihat level permainan, belum kembali ke tingkatan yang sebenarnya," ujar Guardiola dilansir Daily Mirror.
1. Nyaris saja kena sengat di fase krusial
Guardiola senang pada akhirnya ManCity kembali ke jalur kemenangan. Namun, ketika melawan West Ham, dia melihat ada momen ketika ManCity bisa saja kebobolan satu atau dua kali di awal laga.
"Kami beruntung bisa cetak gol lebih dulu. Sebab, di menit-menit pertama, kami sebenarnya bisa ketinggalan 0-1 atau 0-2. Performa masih belum bagus," kata Guardiola.
2. Belum kembali ke versi lama
Saat ini, menurut Guardiola, ManCity belum kembali ke versi lamanya. Secara permainan mereka memang masih atraktif, tapi tidak klinis dan mengerikan seperti sebelumnya.
"Kami masih tim yang kuat. Tapi, jika ditanya apakah ManCity versi lama sudah kembali, jawabannya belum karena mempertimbangkan performa," ujar eks pelatih Barcelona tersebut.
3. Harus buktikan diri
Lagi-lagi, Guardiola menyinggung motivasi para pemainnya. Dia merasa para pemain ManCity harus menemukan kembali gairah bertanding meski sudah mereguk sederet kesuksesan di berbagai level. Bagi Guardiola, ketika para pemain sudah merasa puas, maka yang hadir adalah petaka.
"Mereka harus membuktikan diri lagi, lagi, lagi, dan lagi. Melawan Everton, kami sebenarnya jauh lebih bagus, kemudian kami imbang, dan menjadi krisis, lalu bencana," kata Guardiola.