5 Kiper yang Paling Sering Antisipasi Penalti sejak 2018/2019
Bologna memulai kiprahnya di Liga Europa (UEL) 2025/2026 dengan kekalahan 0-1 dari Aston Villa pada laga perdana fase liga pada 25 September 2025. Klub berjuluk Rossoblu itu terhindar dari kekalahan dengan skor lebih besar berkat aksi Lukasz Skorupski yang menepis tendangan penalti Ollie Watkins pada menit ke-68. Kiper asal Polandia itu tercatat sudah mengantisipasi penalti sebanyak sepuluh kali sejak bergabung dengan Bologna pada Juli 2018.
Ia termasuk salah satu kiper yang membela klub di lima liga top Eropa dengan rekor antisipasi penalti terbanyak di semua kompetisi sejak 2018/2019. Sebagai informasi, lima liga top Eropa meliputi English Premier League (EPL), LaLiga Spanyol, Bundesliga Jerman, Serie A Italia, dan Ligue 1 Prancis. Termasuk Skorupski, berikut empat kiper yang menorehkan catatan apik tersebut.
1. David Soria mencatat sepuluh antisipasi penalti bersama Getafe sejak 2018/2019
David Soria membela Getafe sejak didatangkan dari Sevilla pada Juli 2018. Rekornya kala mengantisipasi penalti termasuk yang paling mentereng di antara kiper yang membela lima liga top Eropa sejak 2018/2019. Soria menggagalkan sepuluh penalti di semua kompetisi selama membela Getafe.
Ia memulai rekor tersebut kala menepis sepakan penalti Ibai Gomez dalam laga LaLiga pada 27 September 2018. Soria kemudian menjadi pahlawan kemenangan Getafe 1-0 atas Elche usai menahan penalti Lucas Boye pada 31 Oktober 2022. Ia mencapai sepuluh penalty saves usai mengantisipasi Fabio Silva di LaLiga pada 12 Januari 2025.
2. Gianluigi Donnarumma menggagalkan sepuluh penalti di semua kompetisi sejak 2018/2019
Gianluigi Donnarumma memiliki rekor antisipasi penalti cukup mentereng sejak masih membela AC Milan pada 2018/2019. Ia telah mencatat sepuluh penalty saves di level klub semua kompetisi pada periode tersebut. Donnarumma mengawali catatan apik itu kala menahan penalti Camillo Ciano dalam kemenangan AC Milan 2-0 atas Lecce pada pekan ke-37 Serie A pada 19 Mei 2019.
Ia pernah menghentikan sepakan penalti sejumlah penyerang top Serie A, seperti Federico Chiesa, Cristiano Ronaldo, dan Ciro Immobile. Donnarumma mencatat penalty saves pertama sebagai pemain Paris Saint-Germain (PSG) kala imbang 2-2 kontra RB Leipzig pada fase grup Liga Champions Eropa (UCL) pada 3 November 2021. Terakhir, ia menepis penalti Przemyslaw Frankowski pada pekan ke-18 Ligue 1 pada 14 Januari 2024.
3. Lukasz Skorupski mengukir rekor sepuluh penalti saves sejak membela Bologna pada 2018/2019
Lukasz Skorupski bergabung dengan Bologna pada Juli 2018. Ia langsung menjadi kiper andalan Rossoblu sejak musim pertamanya pada 2018/2019. SKorupski mencatat 67 nirbobol dan 348 kebobolan dalam 257 laga di berbagai ajang per 26 September 2025.
Ia memiliki rekor sepuluh antisipasi penalti di leve klub semua kompetisi bersama Bologna sejak 2018/2019. Skorupski mengawali rekor tersebut kala menepis penalti Lautaro Martinez dalam kemenangan Bologna 2-1 atas Inter Milan pada pekan ke-30 Serie A 5 Juli 2020. Terbaru, ia menahan penalti Ollie Watkins dalam kekalahan Bologna 0-1 dari Aston Villa pada laga pertama fase liga UEL pada 25 September 2025.
4. Oliver Baumann menahan 13 penalti di berbagai ajang bersama TSG Hoffenheim sejak 2018/2019
Oliver Baumann menjadi kiper andalan TSG Hoffenheim sejak Juli 2014. Salah satu catatan apik yang pernah ia torehkan bersama Hoffenheim, yaitu mengantisipasi penalti sebanyak 13 kali sejak 2018/2019. Aksi Baumann tersebut diawali kala menepis penalti Alassane Plea kala Hoffenheim seri 1-1 kontra Borussia Moenchengladbach pada pekan ke-23 Bundesliga pada 22 Februari 2020.
Ia kemudian mencatat satu penalty saves kala Hoffenheim bermain di UEL pada 2020/2021. Baumann kala itu menepis sepakan penalti Roman Yaremchuk dalam kemenangan 4-1 atas KAA Gent pada fase grup UEL. Terakhir, ia menepis tendangan penalti Serhou Guirassy, tetapi Hoffenheim tetap menelan kekalahan 2-3 dari Borussia Dortmund pada pekan ke-31 Bundesliga pada 26 April 2025.
Dari empat pemain di atas, hanya Donnarumma yang termasuk pemain bintang di klub besar, seperti AC Milan, PSG, dan Manchester City. Sementara itu, kiprah Skorupski bersama Bologna terus menunjukkan peningkatan. Ia akan menjadi bagian penting dalam perjalanan Bologna bermain di tiga kompetisi berbeda, yaitu Serie A, Coppa Italia, dan UEL, pada 2025/2026.
