LIB Luncurkan Sobat Liga, Bantu Suporter Bisa Away Lagi?
- PT Liga Indonesia Baru (LIB) meluncurkan aplikasi Sobat Liga untuk pencinta sepak bola tanah air
- Aplikasi ini menawarkan fitur pembelian tiket pertandingan Liga 1, suvenir klub, obrolan suporter, dan statistik pemain
- Sobat Liga juga memiliki fitur keamanan face recognition untuk memastikan keamanan saat masuk stadion
Jakarta, IDN Times - PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi meluncurkan aplikasi bernama Sobat Liga, Senin (28/4/2025). Aplikasi ini dibuat khusus untuk pencinta sepak bola tanah air.
Disebut LIB, aplikasi tersebut sekaligus menandai langkah maju dalam digitalisasi industri sepak bola Indonesia. Ada sejumlah fitur khusus yang dapat membantu fans untuk lebih dekat dengan sepak bola Indonesia.
1. Apa saja fiturnya?
Fitur unggulan Sobat Liga adalah pembelian tiket pertandingan Liga 1. Pengguna juga dapat membeli suvenir klub kebanggaan, hingga melihat statistik pemain.
Lebih dari itu, Sobat Liga menyediakan fitur obrolan. Fitur ini dapat digunakan suporter untuk saling terhubung.
"Sobat Liga adalah sahabat sejati bagi seluruh fans sepak bola Indonesia. Kami ingin menghadirkan pengalaman menyeluruh dari baca berita, beli merchandise, sampai ngobrol bareng sesama suporter, termasuk akan dihadirkan juga fantasy league. Semuanya dalam satu aplikasi," kata Direktur Umum PT LIB, Ferry Paulus.
2. Ada fitur keamanan face recognition
Sobat Liga juga memiliki fitur keamanan face recognition. Fitur ini merupakan sistem verifikasi wajah untuk memastikan keamanan dan kenyamanan saat masuk stadion.
Fitur ini untuk mengurai antrean suporter untuk masuk ke stadion. Fitur tersebut juga dapat menghindari adanya suporter gelap.
3. Dapat bantu suporter bisa away lagi?
Ferry Paulus menyebut, fitur keamanan ini juga menjadi upaya agar suporter tim tamu bisa kembali nonton langsung dari tribune. Sejak Tragedi Kanjuruhan pada Oktober 2022, suporter tamu tak dilarang datang.
"Aplikasi Sobat Liga adalah satu inovasi baru dari LIB. Ini jawaban atas keraguan tentang suporter away di Indonesia yang belum diperbolehkan FIFA menonton di stadion. Dengan adanya fitur rekam wajah, kita harapkan menonton pertandingan langsung di stadion lebih aman, nyaman dan tertib," kata Ferry Paulus.
