Neymar Isyaratkan Pensiun, Tite Mundur dari Brasil

Jakarta, IDN Times - Kekalahan Brasil dari Kroasia memang mengejutkan banyak pihak, pun menjadi sakit buat Neymar Junior. Bagaimana tidak, ini bisa menjadi Piala Dunia terakhir yang dijalaninya bersama Brasil.
Tekanan yang dirasakan ketika berseragam Brasil, memang membuat Neymar cukup stres. Hal itu sudah sempat diutarakannya sebelum Piala Dunia 2022 digulirkan.
"Saya tak menutup pintu untuk tim nasional. Tapi, saya tak menggaransi 100 persen, kembali," ujar Neymar dikutip NDTV.
1. Neymar minta waktu

Neymar mengaku butuh waktu untuk berpikir. Dia ingin merefleksikan diri, demi kebaikan pribadi dan Timnas Brasil.
"Mohon kasih waktu, saya perlu berpikir. Ini soal apa yang baik buat saya dan Timnas," kata Neymar.
2. Torehan pribadi yang tak berarti

Sebenarnya, dalam duel melawan Kroasia, Neymar sempat menyamai rekor Pele sebagai top scorer sepanjang masa Brasil dengan torehan 77 gol. Tapi, rekor itu tak berarti apa-apa buat Neymar.
Malahan, Neymar merasa sakit tak terkira. Sebab, Brasil harus tersingkir dan prestasinya terasa hambar.
"Rasanya menyakitkan. Ini lebih buruk dari apa yang terjadi di Piaala Dunia terakhir. Sulit menemukan kata-kata untuk menggambarkan momen ini," ujar Neymar.
3. Tite juga mundur

Selain Neymar, Tite juga bakal mundur dari jabatan pelatih Brasil. Dia merasa tak pantas lagi untuk menangani Selecao.
"Kekalahan yang menyakitkan. Tapi, saya akan mundur. Ini akhir dari sebuah siklus," kata Tite.