Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Penjualan Termahal Dinamo Zagreb ke Klub Italia per 17 Juni 2025

Giuseppe Sinigaglia, kandang Como 1907 (unsplash.com/Erin Doering)
Giuseppe Sinigaglia, kandang Como 1907 (unsplash.com/Erin Doering)
Intinya sih...
  • Marko Pjaca (Rp511 miliar) kurang menit bermain bersama Juventus
  • Martin Baturina (Rp295 miliar) bakal menjadi gelandang baru Como
  • Petar Sucic (Rp243 miliar) opsi baru gelandang Inter Milan

Dinamo Zagreb sepakat melepas Martin Baturina ke Como 1907 senilai Rp295 miliar. Mantan pemain akademi Dinamo Zagreb tersebut akan mulai berseragam klub racikan Cesc Fabregas pada 1 Juli 2025 nanti.

Biaya transfer kepindahan ini membuat Martin Baturina masuk daftar penjualan paling mahal Dinamo Zagreb ke klub-klub Italia. Ia hanya kalah dari Marko Pjaca yang direkrut oleh Juventus pada 21 Juli 2016 lalu.

Menariknya, hanya ada empat pemain Dinamo Zagreb yang merapat ke Serie A Italia setelah dibeli dengan biaya lebih dari Rp233 miliar. Mereka membela empat klub yang berbeda. Siapa saja dan seperti apa profilnya?

1. Marko Pjaca (Rp511 miliar) kurang menit bermain bersama Juventus

Marko Pjaca bergabung dengan Juventus pada 21 Juli 2016. Ia saat itu diboyong dari Dinamo Zagreb dengan biaya menyentuh Rp511 miliar. Nilai transfer tersebut membuatnya berada di posisi pertama sebagai penjualan termahal Dinamo Zagreb ke klub-klub Italia dan belum ada yang dapat menggeser.

Meski sangat mahal, Marko Pjaca tidak menunjukkan performa yang impresif selama menjadi pemain Juventus. Hal ini karena ia hanya mampu memainkan 21 pertandingan. Ia kalah bersaing dan menghabiskan musim sebagai pinjaman bersama enam klub yang berbeda sebelum pergi pada September 2023.

2. Martin Baturina (Rp295 miliar) bakal menjadi gelandang baru Como

Martin Baturina resmi meninggalkan Dinamo Zagreb untuk mencari petualangan baru di Italia bersama Como 1907. Pemain yang baru berusia 22 tahun tersebut dibeli senilai Rp295 miliar. Pengumuman mengenai durasi kontraknya di Giuseppe Sinigaglia baru akan diumumkan pada 1 Juli 2025 mendatang.

Como 1907 mendatangkan Martin Baturina dengan alasan kuat. Pasalnya, ia mampu bermain sangat impresif selama memperkuat Dinamo Zagreb dengan menorehkan 22 gol dan 39 assist dari 165 penampilan. Ini statistik sangat bagus bagi pemain muda yang memiliki prospek masa depan yang cemerlang.

3. Petar Sucic (Rp243 miliar) opsi baru gelandang Inter Milan

Petar Sucic sama seperti Martin Baturina, yaitu dijual ke Serie A Italia pada musim panas 2025. Dinamo Zagreb menyetujui kepindahannya ke Inter Milan setelah ditebus Rp243 miliar dengan kontrak mulai efektif pada 1 Juli 2025. Ia akan menggantikan Henrikh Mkhitaryan yang sudah memasuki usia 37 tahun.

Petar Sucic bermain baik sebagai gelandang bertahan Dinamo Zagreb. Ini terlihat dari statistik 75 penampilan, 9 gol, dan 6 assist di semua kompetisi. Bahkan, ia sudah mendapatkan tempat utama dengan sering sebagai starter dan bermain sangat disiplin karena baru menerima enam kartu kuning sejak 2023.

4. Marko Rog (Rp234 miliar) tidak memuaskan selama di Napoli

Marko Rog pindah permanen ke Napoli pada 1 Juli 2017. Klub asal Kota Napoli, Italia, tersebut menebusnya dari Dinamo Zagreb dengan mahar Rp234 miliar. Ia sebelumnya sudah membela Il Partenopei sebagai pemain pinjaman pada 29 Agustus 2016 hingga 30 Juni 2017, meski tidak tampil cukup memuaskan.

Selama berseragam Napoli, Marko Rog hanya melakoni 67 pertandingan dengan mencatatkan 2 gol dan 2 assist. Tentu, ini tidak sebanding dengan biaya yang dikeluarkan untuk membelinya dari Dinamo Zagreb. Ia kemudian meninggalkan Napoli dan bergabung dengan Cagliari Calcio pada musim panas 2020.

Dinamo Zagreb masih melanjutkan tradisi dengan menjual pemain-pemain mahal ke klub-klub Eropa, termasuk Serie A Italia. Meski begitu, hal ini tidak memengaruhi performa mereka untuk terus mendominasi SuperSport HNL Kroasia.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us