Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Rekor Unbeaten Xabi Alonso saat Melawan Bayern Munich

stadion Bayern Munich (pexels.com/Red Nguyen)

Bayer Leverkusen berhasil mengalahkan Bayern Munich dengan skor 1-0 pada babak 16 besar DFB-Pokal 2024/2025 di Allianz Arena, Munich, Jerman, Rabu (4/12) dini hari WIB. Gol tunggal Die Werkself dicetak melalui sundulan Nathan Tella pada menit 69. Hasil ini membuat Bayer Leverkusen lolos ke perempat final dan menjaga peluang mereka untuk mempertahankan gelar.

Bagi sang pelatih, Xabi Alonso, kemenangan ini juga punya makna istimewa. Sejak ditunjuk untuk menukangi klub pada 5 Oktober 2022, sosok asal Spanyol tersebut tidak pernah merasakan kekalahan saat berjumpa tim yang pernah dibelanya kala masih aktif bermain itu. Rekor ini pun semakin menegaskan kesuksesan Alonso dalam merusak hegemoni Bayern Munich di kancah sepak bola Jerman.

1. Xabi Alonso tidak terkalahkan dalam lima pertandingan melawan Bayern Munich

Sebagai pelatih Bayer Leverkusen, sejauh ini Xabi Alonso sudah bertarung sebanyak lima kali melawan Bayern Munich. Hasilnya, ia meraih 3 kemenangan dan 2 keimbangan. Serangkaian hasil tersebut memperbaiki rekor Leverkusen saat bertemu Bayern Munich. Sebelum Alonso datang, mereka tidak pernah merasakan kemenangan dalam tujuh pertandingan.

Pada 2023/2024 lalu, hasil positif saat melawan Bayern Munich ikut mengantarkan Bayer Leverkusen ke tangga juara. Mereka mampu mengangkat trofi Bundesliga Jerman tanpa merasakan kekalahan. Gelar ini sekaligus menghentikan dominasi Bayern Munich yang selalu menjadi juara selama 11 musim sebelumnya.

2. Bayer Leverkusen dapat suntikan motivasi untuk mempertahankan gelar juara DFB-Pokal

Selain Bundesliga, pada musim lalu, Bayer Leverkusen juga sukses menjuarai DFB-Pokal. Bagi Alonso, kemenangan teranyar dari Bayern Munich diprediksi akan meningkatkan motivasi timnya untuk mempertahankan gelar. Alasannya, para pemainnya menunjukkan mentalitas yang luar biasa. Padahal, laga berjalan begitu panas dan digelar di kandang lawan.

Sebagai catatan, pada pertandingan ini, Leverkusen sebetulnya mendapatkan keuntungan jumlah pemain. Saat laga memasuki menit ke-17, kapten Bayern Munich, Manuel Neuer, mendapat kartu merah. Ia menghentikan laju Jeremie Frimpong di luar kotak penalti.

"Saya sangat bangga kami bisa lolos ke babak selanjutnya di Allianz Arena. Bahkan, meski melawan sepuluh pemain, sulit untuk menang di sini. Namun, kami meraihnya dan itu membuat saya senang. Seperti yang diduga, itu adalah pertarungan yang panas. Sekarang, kami sangat senang soal perempat final," kata Alonso, dilansir situs resmi Bayern Munich.

3. Simon Rolfes nilai kemenangan atas Bayern Munich akan memperbaiki konsistensi Bayer Leverkusen

Sementara itu, Direktur Olahraga Bayer Leverkusen, Simon Rolfes, menilai, kemenangan dari Bayern Munich pada babak 16 besar DFB-Pokal 2024/2025 bisa menjadi titik balik timnya musim ini. Dilansir Footboom, Rolfes menyatakan dirinya merasakan ada mentalitas juara yang berbeda setelah hasil menjanjikan tersebut. Sebelum melawan Bayern Munich, Bayer Leverkusen memang cukup inkonsisten.

Di Bundesliga, dari 12 pertandingan, Leverkusen memang baru menelan 1 kekalahan. Namun, mereka sudah merasakan seri hingga lima kali. Dampaknya, mereka hanya berada di posisi ketiga dengan 23 poin, tertinggal 7 angka dari Bayern Munich yang menjadi pemuncak klasemen. Begitu pun ketika tampil di Liga Champions Eropa. Leverkusen sempat dibantai oleh Liverpool (0-4) dan hanya bisa bermain imbang kala bersua Brest (1-1).

Dengan standar yang tinggi pada musim lalu, performa Leverkusen pada musim ini jelas mengalami penurunan yang signifikan. Mereka harus bangkit jika ingin tetap kompetitif musim ini. Bayer Leverkusen perlu membuktikan pencapaian mereka pada 2023/2024 lalu bukan sekadar anomali.

Sementara itu, Xabi Alonso masih harus menunggu cukup lama jika ingin kembali menguji diri dengan melawan Bayern Munich. Pasalnya, pertandingan antara Bayer Leverkusen dan Bayern Munich berikutnya baru akan terjadi 15 Februari 2025. Pria berusia 43 tahun itu masih memiliki waktu untuk mempersiapkan timnya demi bisa meraih kemenangan yang lebih meyakinkan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gifar Ramzani
EditorGifar Ramzani
Follow Us