Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Striker Gaek yang Kembali ke Liga Top Eropa pada Musim Panas 2025

ilustrasi sepak bola
ilustrasi sepak bola (pexels.com/Pixabay)

Bursa transfer musim panas 2025 menjadi momen kembalinya beberapa striker gaek berpengalaman ke liga top Eropa. Meski tak lagi muda, mereka memilih kembali ke liga-liga terbaik dunia setelah meniti karier di berbagai tempat lain. Keputusan ini sekaligus menjadikan liga top Eropa sebagai panggung reuni bagi para penyerang veteran yang masih ingin membuktikan kualitas serta insting golnya di level tertinggi.

Olivier Giroud menjadi salah satu striker gaek yang kembali ke liga top Eropa pada musim panas 2025. Ia bergabung dengan LOSC Lille dan akan berada satu tim dengan pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk. Menariknya, Giroud masih mampu tampil impresif dengan mengemas 2 gol dari 2 laga pertama untuk Lille.

1. Edin Dzeko (39 tahun) direkrut Fiorentina usai tampil impresif di Super Lig Turki selama 2 musim

Edin Dzeko resmi kembali ke Serie A Italia pada musim panas 2025. Dirinya bergabung dengan Fiorentina setelah tampil mengagumkan di Turki bersama Fenerbahce selama 2 musim sebelumnya. Pemain berusia 39 tahun itu didapatkan secara gratis dan diikat kontrak berdurasi 1 musim dengan opsi perpanjangan.

Pemain yang merebut gelar top skor Serie A 2016/2017 itu langsung menjadi bagian penting di skuad La Viola. Ia mencetak satu gol ke gawang Polissya dan membawa timnya lolos ke fase grup Liga Konferensi Eropa. Dzeko juga telah merasakan kembali merumput di Serie A dengan bermain melawan Torino pada pekan kedua Serie A 2025/2026.

2. Ciro Immobile direkrut Bologna dari Besiktas secara gratis

Sama seperti Dzeko, Ciro Immobile juga kembali ke Serie A usai tampil apik di Super Lig Turki selama semusim sebelumnya. Striker berusia 35 tahun itu direkrut Bologna dengan status bebas transfer serta kontrak berdurasi semusim. Bersama Besiktas pada 2024/2025, peraih Sepatu Emas Eropa 2019/2020 itu masih mampu tampil tajam dengan koleksi 15 gol dan 4 assist.

Pekan pertama Serie A 2025/2026 menandai kembalinya Immobile di kasta teratas Italia. Ia diturunkan selama 30 menit saat Bologna datang ke markas AS Roma. Sayangnya, laga tersebut berakhir mengecewakan baginya lantaran skor 1-0 bertahan untuk AS Roma hingga akhir.

3. Olivier Giroud diboyong LOSC Lille dari LAFC

Olivier Giroud langsung tampil mengesankan setelah direkrut LOSC Lille pada musim panas 2025. Bomber berusia 38 tahun itu selalu mencetak gol dalam dua penampilan pertamanya untuk Les Dogues. Kehadirannya menjawab kebutuhan tim akan seorang ujung tombak seiring kepergian Jonathan David ke Juventus.

Selama setahun sebelumnya, top skor Ligue 1 Prancis 2011/2012 itu sempat hengkang dari Eropa dan mencicipi Major League Soccer. Penampilannya tak terlalu impresif dengan hanya mengemas 5 gol dan 3 assist dari 38 kali kesempatan bermain untuk Los Angeles FC di berbagai ajang. Padahal sebelum itu, ia sempat tampil impresif di Serie A bersama AC Milan.

4. Pierre-Emerick Aubameyang kembali ke Marseille usai tampil apik di Saudi Pro League

Pierre-Emerick Aubameyang, top skor English Premier League (EPL) 2018/2019, juga kembali ke liga top Eropa usai mencicipi persaingan di Saudi Pro League. Ia kembali bergabung dengan klub lamanya, Olympique Marseille, secara gratis serta kesepakatan kontrak berdurasi 2 musim. Bersama Al-Qadsiah pada 2024/2025, striker berusia 36 tahun itu masih tampil subur dengan koleksi 21 gol dan 3 assist.

Pemain asal Gabon itu membuktikan dirinya belum habis. Sejak pulang ke Marseille, ia telah mengoleksi 2 gol dan 1 assist dalam 3 pertandingan. Kehadirannya sebagai sosok berpengalaman diharapkan mampu menjadi pembeda di lini depan sekaligus mentor bagi para penyerang muda Les Olympiens.

Kembalinya Edin Dzeko, Ciro Immobile, Olivier Giroud, dan Pierre-Emerick Aubameyang menunjukkan bahwa usia bukanlah penghalang bagi seorang striker untuk tetap bersinar di panggung sepak bola elite. Meski sudah melewati masa emas, keempatnya masih memiliki naluri tajam di depan gawang serta pengalaman berharga yang dapat menjadi senjata penting bagi tim masing-masing. Musim 2025/2026 pun berpotensi menjadi ajang pembuktian bagi para penyerang gaek tersebut bahwa mereka masih layak bersaing di liga top Eropa.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo Sy
EditorAtqo Sy
Follow Us

Latest in Sport

See More

5 Laga Kompetitif Pertama Timnas Inggris Bersama Thomas Tuchel

10 Sep 2025, 11:14 WIBSport