Tamika Catchings, Pemain Bertahan Terhebat dalam Sejarah WNBA

Tamika Catchings adalah salah satu legenda WNBA paling terpandang dalam sejarah. Bermain selama 16 tahun hanya bersama Indiana Fever, ia konsisten membuktikan dominasinya di lapangan. Dengan segudang prestasi, nama Catchings akhirnya masuk ke dalam Women's Basketball Hall of Fame pada 2020.
Catchings sering dikenal dengan aksi bertahannya yang luar biasa. Ia bahkan telah meraih Defensive Player of the Year WNBA hingga lima kali, terbanyak dalam sejarah WNBA. Karier emas Catchings ini pun tidak ia dapatkan begitu saja. Ia harus melalui tantangan dan perjuangan yang berat untuk mencapai titik ini. Berikut profil Tamika Catchings, legenda WNBA yang sungguh dominan di sisi bertahan.
1. Didiagnosa mengalami gangguan pendengaran sejak kecil
Tamika Catchings lahir pada 21 Juli 1979 di Stratford, New Jersey, Amerika Serikat. Ia merupakan anak dari mantan pemain NBA Harvey Catchings. Saat usianya masih 3 tahun, Catchings sudah didiagnosa mengalami gangguan pendengaran yang parah. Ia harus menggunakan alat bantu mendengar. Bahkan, saat SMA, ia hampir sepenuhnya tuli. Catchings akhirnya sering menjadi korban perundungan di sekolahnya.
Namun, Catchings menemukan ruang yang nyaman dengan bermain bola basket. Ia sempat bermimpi untuk bermain di NBA karena saat itu masih belum ada WNBA. Meski menyandang disabilitas, Catchings tetap bisa menjadi salah satu pemain dalam sejarah bola basket yang mencetak quintuple-double dalam pertandingan tingkat SMA. Ia mencetak 25 poin, 18 rebound, 11 assist, 10 steal, dan 10 blok. Catchings pun juga berhasil mewujudkan mimpinya dengan bermain di bawah kepelatihan Pat Summit University of Tennessee.
Selama di Tennessee, Catchings mencatat rataan 16,6 poin dan 7,9 rebound. Banyak prestasi bergengsi berhasil ia ukir di sana. Catchings membawa Tennessee menjadi juara nasional dengan rekor sempurna pada 1998. Namanya konsisten masuk ke dalam jajaran Kodak All-American tiap tahunnya.
2. Pemain bertahan paling fenomenal di WNBA
Setelah menjalani karier perkuliahan yang legendaris, Indiana Fever memilih Tamika Catchings di urutan tiga di WNBA Draft 2001. Namun, ia tidak bisa langsung bermain di WNBA. Itu karena ia menderita cedera anterior cruciate ligament (ACL) 3 bulan sebelumnya. Catchings harus absen setahun penuh dan baru bisa bermain pada 2002.
Tanpa berlama-lama, Catchings langsung tampil dominan dengan rataan 18,6 poin, 8,6 rebound, 3,7 assist, dan 2,9 steal pada 2002. Capaiannya itu membuatnya menjadi Rookie of the Year WNBA. Setelah itu, Catchings tampil konsisten sebagai seorang megabintang Fever. Ia terpilih sebagai All-Star 10 kali dan All-WNBA First Team 7 kali. Catchings dan Fever akhirnya keluar sebagai juara WNBA pada 2012. Ia juga dinobatkan sebagai MVP Final WNBA dalam kejuaraan itu.
Catatan pencapaian bertahan Catchings bisa dibilang yang paling impresif di antara semua pemain WNBA. Saat Catchings pensiun pada 2016, ia menduduki posisi top dalam total steal dan dalam total rebound. Catchings masuk ke All-WNBA Defensive First Team sepuluh kali. Ia juga sempat menjadi steals leader hingga delapan kali dalam kariernya.
3. Berjasa besar sebagai pemain Tim Nasional Amerika Serikat
Selain di WNBA, Tamika Catchings juga bermain ganas sebagai perwakilan dari Amerika Serikat. Ia telah membela Tim Nasional Amerika Serikat selama 14 tahun. Berbagai pencapaian legendaris dalam sejumlah ajang internasional pun telah ia capai bersama mereka.
Dengan mengandalkan kemampuan bertahannya yang fantastis, Catchings berhasil merebut total enam medali emas bersama Amerika Serikat. Dalam ajang FIBA World Championship, ia meraih dua medali emas pada 2002 dan 2010. Empat medali emas lainnya didapat dari Olimpiade secara beruntun (2004, 2008, 2012, 2016). Selama di Olimpiade, Catchings bermain bersama legenda basket perempuan lainnya, seperti Dawn Staley, Diana Taurasi, dan Sue Bird.
Perjalanan karier Tamika Catchings telah membuktikan bahwa kesuksesan bisa diraih dengan perjuangan dan kerja keras yang konsisten. Tanpa hal-hal tersebut, ia mungkin bisa berada di jalan hidup yang lain. Bagaimanapun, Catchings telah membuat dirinya disegani banyak orang dengan segala pencapaiannya yang legendaris.