Selama ini, kita mengenal Nokia 3310 sebagai ponsel yang paling kuat dan tahan banting. Nokia 3310 yang tak sengaja jatuh ke lantai akan baik-baik saja.
Berbeda dengan smartphone layar sentuh kita yang akan retak di bagian screen apabila terjatuh. Selain itu, apabila dibiarkan dalam mode stand by, baterai Nokia 3310 bisa bertahan hingga 31 hari!
Baru-baru ini Nokia meluncurkan Nokia 800 Tough, yang sering dibilang akan menjadi penerus Nokia 3310. Apakah benar Nokia 800 Tough setangguh itu?
Nokia 800 Tough bukan kaleng-kaleng. Bayangkan, baterainya bisa bertahan selama 6 minggu dalam mode stand by! Ini berarti, kamu hanya perlu mengisi daya baterai setiap 1,5 bulan sekali, jika Nokia 800 Tough milikmu jarang dipakai. Baterainya bertipe Li-ion dengan kapasitas 2.100 mAh.
Jika kamu merasa waktu 6 minggu kurang, kamu bisa memakai mode hemat baterai untuk memperpanjang masa pakai Nokia 800 Tough. Sementara, kamu bisa memakainya selama 12,5 jam penuh untuk mengobrol, jika memakai mode GSM. Jika memakai mode 4G, waktu bicaranya berkurang menjadi 9,5 jam, tutur laman Android Authority.
Nokia 800 Tough dilapisi oleh karet tahan lama. Kris Carlon dari Android Authority pun melakukan uji coba untuk mengetes ketahanan Nokia 800 Tough.
Ia menjatuhkannya dari lantai dua ke paving beton beberapa kali, namun ponsel ini tetap bertahan! Bagian layar mungkin bisa tergores bila terjatuh, tetapi sisanya akan baik-baik saja.
Kamu tak perlu khawatir dengan air, debu dan kotoran. Sebab, bagian port micro-USB dan headphone 3,5 mm dilindungi oleh penutup yang kedap air. Lokasinya berada tepat di samping senter 198-Lumen yang bisa diaktifkan dengan menekan lama pada tombol navigasi. Bagian slot untuk kartu perdana dan micro-SD pun terlindungi dengan baik.
Jangan berharap banyak pada kamera Nokia 800 Tough, sebab resolusinya hanya 2 megapiksel. Kamera ini dilengkapi dengan LED flash dan bisa dipakai untuk merekam video. Sementara, tidak ada kamera depan yang tersedia pada Nokia 800 Tough. Tentu saja, kualitas kameranya tak sebaik smartphone layar sentuh milik kita sekarang.
Memori internal Nokia 800 Tough memang kecil, hanya 4 GB. Jika kamu merasa tidak cukup, kapasitasnya bisa diperluas menjadi 32 GB dengan memori eksternal. Rasanya, ini lebih dari cukup, karena kita tidak menyimpan aplikasi berukuran besar di ponsel ini. Selain itu, RAM-nya memiliki ukuran 512 MB saja, jelas laman GSM Arena.
Sebagai orang yang sehari-hari memakai smartphone layar sentuh dengan ukuran besar, memakai Nokia 800 Tough mungkin membuat kita tidak puas. Layarnya kecil dengan ukuran 240x320 piksel dengan rasio 4:3. Tipe layarnya adalah TFT dengan layar 256.000 warna, terang laman GSM Arena. Tentu saja, kita butuh waktu agar terbiasa.
Kamu salah jika berpikir Nokia 800 Tough adalah ponsel jadul. Dibekali dengan KaiOS, di dalamnya disertakan beberapa aplikasi penting, seperti YouTube, Facebook, Whatsapp, Google Maps hingga Google Assistant. Setidaknya, masih ada sarana hiburan yang ditawarkan oleh Nokia 800 Tough, sehingga kamu tidak bosan-bosan amat.
Nah, itulah 8 fakta menarik seputar Nokia 800 Tough, ponsel yang tahan banting dan memiliki baterai yang tahan lama. Tertarik untuk memilikinya?