Beli Laptop Second? Ini 5 Tips untuk Tingkatkan Performa!

Laptop merupakan salah satu perangkat gadget yang banyak digunakan pada era yang serba digital seperti saat ini. Kehadiran laptop sangat berguna untuk menunjang aktivitas komputasi yang bersifat mobile yang banyak digunakan oleh kalangan pelajar, pekerja, dan pebisnis. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, tak jarang para pengguna laptop lebih memilih laptop second karena alasan harga yang lebih worth it.
Pada artikel kali ini penulis memberkan ulasan mengenai lima tips untuk meningkatkan performa setelah membeli laptop second. Bagaimana ulasan lengkapnya? Langsung simak dengan seksama di bawah ini, yuk!
1. Upgrade memori RAM

Memori RAM merupakan salah satu aspek yang sangat berpengaruh terhadap performa yang dihasilkan pada sebuah laptop, terlebih jika laptop tersebut digunakan untuk aktivitas multitasking yang produktif. Sehingga, setelah membeli laptop second, kita perlu menyisihkan budget untuk membeli memori RAM.
Dalam prosesnya, sebelum membeli memori RAM, kamu perlu melihat jenis memori RAM yang digunakan terkait dengan form factor, kecepatan, dan frekuensi yang didukung. Untuk memudahkan proses ini, kamu bisa menginstall CPU Z untuk melakukan pembacaan spesifikasi hardware yang ada pada laptop tanpa harus membongkar.
2. Melakukan upgrade media penyimpanan ke SSD

Pada sektor media penyimpanan, biasanya laptop second dijual dalam keadaan masih menggunakan hardisk sebagai media penyimpanan utama. Untuk mendongkrak performa di sektor media penyimpanan, maka SSD adalah pilihan yang cukup aman dengan tingkat kecepatan yang jauh lebih unggul jika dibandingkan dengan hardisk.
Jika secara default, laptop second yang kamu beli mengusung penggunaan hardisk dengan form factor 2.5 inci, maka kamu membutuhkan SSD dengan form factor 2.5 inci. Namun, jika laptop yang dibeli mendukung slot M.SATA atau NVMe, kamu bisa memasang SSD pada slot tersebut sekaligus tetap menggunakan hardisk bawaan laptop sebagai media penyimpanan kedua.
3. Mengganti baterai bila diperlukan

Secara umum, kondisi baterai pada laptop second biasanya sudah tidak seperti laptop baru pada umumnya. Biasanya laptop second memiliki ketahanan baterai sekitar dua jam. Sehingga, jika membutuhkan perangkat laptop dengan mobilitas tinggi, kamu perlu melakukan upgrade baterai agar laptop bisa digunakan kapan saja dan dimana saja.
Untuk menghindari terjadinya pembelian baterai yang tidak original, usahakan untuk membeli baterai laptop pada official store resmi yang memang terpercaya. Atau paling tidak, pilihlah baterai OEM dengan spesifikasi yang sama dengan baterai yang dibutuhkan oleh laptop.
4. Melakukan instal ulang sistem operasi

Setelah melakukan tiga tahapan di atas, selanjutnya kamu perlu melakukan tindakan upgrade pada sektor perangkat lunak. Untuk itu, kamu perlu menginstal ulang sistem operasi pada laptop agar sistem operasi yang diinstal bisa dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan serta dukungan driver hardware yang di-upgrade bisa terintegrasi dengan baik.
Serta, untuk memaksimalkan performa, kamu perlu mempertimbangkan versi sistem operasi yang akan kita instal dengan kondisi spesifikasi hardware yang ada pada laptop. Karena, jika sistem operasi yang kita instal tidak sesuai dengan kondisi hardware, maka performa yang diharapkan tidak akan tercapai karena terjadi problematika di system requirements.
5. Melakukan tuning sistem operasi secara manual

Setelah melakukan instalasi sistem operasi, selanjutnya kamu perlu melakukan tuning di berbagai aspek yang dapat meningkatkan performa laptop. Secara teknis kamu perlu melakukan tuning atau pengaturan terhadap program yang tidak terlalu dibutuhkan, melakukan konfigurasi virtual memori, serta melakukan blacklist terhadap program yang tidak dibutuhkan.
Kemudian, untuk meringankan beban sistem operasi, kamu perlu melakukan beberapa tindakan, seperti mematikan sistem update otomatis yang dapat memeras kinerja resource sistem yang berjalan. Selanjutnya untuk melakukan tindakan preventif terhadap ancaman virus, kamu bisa menggunakan antivirus bawaan yang tidak memberatkan kinerja sistem operasi.
Dengan melakukan kelima langkah di atas, kamu bakal memaksimalkan performa laptop second sebagai media penunjang aktivitas komputasi mobile yang lebih baik. Meski membeli laptop second, disarankan untuk tetap menyisihkan budget lebih guna melakukan tindakan perbaikan performa di sektor hardware dan software, ya!