Xiaomi Rilis Watch S4 Edisi 15 Tahun, Dibekali Chip Xring T1

Watch S4 edisi 15 tahun ini hadir dengan bodi yang sangat kokoh berkat paduan aluminium dan lapisan PVD anti gores. Khusus di bagian bezel nya, Xiaomi mengombinasikan baja tahan karat dan serat karbon perak yang memberi kesan mewah saat pertama kali dilirik. Meski bahan material bodinya berbahan logam, smartwatch berukuran 47,3 mm x 12 mm dan bobot hanya 44,5 gram (tanpa tali) ini tetap nyaman dipakai sehari-hari, baik untuk kerja maupun olahraga. Apalagi, Xiaomi Watch S4 edisi 15 tahun ini tersedia dalam dua varian warna elegan, meliputi hitam dan hijau terang. 

Supaya makin menarik secara tampilan, layar Watch S4 edisi 15 tahun ini menggunakan panel AMOLED 1,43 inci beresolusi 466 x 466 piksel (326ppi) sehingga hasil visualnya tetap tajam dan detail. Buat kamu yang suka aktivitas outdoor, kecerahan layar pada smartwatch pertama dengan Xring T1 ini sudah tergolong sangat mengesankan karena bisa mencapai 1.500 nits (normal) dan 2.200 nits (puncak). Terakhir, Xiaomi tak lupa melengkapi layarnya menggunakan kaca kristal safir yang tahan gores serta benturan untuk memastikan andal di segala situasi.

Inilah fitur paling mantap di Xiaomi Watch S4 edisi 15 tahun, yaitu ditenagai oleh chip Xring T1 buatan Xiaomi. Berkat dukungan chip tersebut, smartwatch terbaru Xiaomi ini memungkinkan beroperasi mandiri tanpa smartphone. Hal ini juga memungkinkan untuk mendukung fitur eSIM sehingga kamu bisa melakukan panggilan telepon, mengirim SMS, atau mengakses internet langsung dari pergelangan tangan via jaringan 4G/LTE. Xiaomi juga mengklaim chip ini telah diuji di berbagai kondisi jaringan di China dan menawarkan koneksi yang stabil.  

Selain itu, smartwatch ini sudah menjalankan Xiaomi HyperOS 2 yang dioptimalkan untuk navigasi lebih cepat. Kamu juga bisa memutar mahkota knop di samping bodi atau menggunakan gesture "jentikkan jari" untuk mengganti menu dan membuka aplikasi favorit. Menariknya lagi, daya tahan baterai (486 mAh) dari Watch S4 edisi 15 tahun ini menawarkan durasi pemakaian yang fantastis, mencapai 15 hari tanpa 4G dan AOD. Sedangkan untuk koneksi 4G aktif, smartwatch dengan dukungan pengisian baterai secara magnetik ini bisa bertahan hingga 9 hari atau 4-5 hari untuk penggunaan intensif (olahraga, GPS, AOD, dan pelacakan kesehatan 24/7). 

Supaya Watch S4 terbaru ini bisa jadi sebagai partner kesehatanmu sehari-hari, Xiaomi sudah melengkapinya dengan sensor canggih guna pemantauan detak jantung dan SpO2 (kadar oksigen darah) secara real time. Kamu juga bisa memanfaatkan fitur analisis tidur yang bekerja untuk memberikan skor kualitas tidur, durasi, dan rekomendasi peningkatan. Untuk kamu yang aktif berolahraga, smartwatch ini menyediakan 150+ mode olahraga, seperti lari, berenang (tahan air hingga 5 ATM), bersepeda, dan ski. Khusus untuk pelari, smartwatch ini menyediakan fitur unggulan, seperti:

• AI running route: Rencanakan rute lari via aplikasi Mi Health dan ikuti panduan arah langsung dari jam tangan.  
• Analisis postur lari: Kolaborasi dengan Beijing Sport University menghadirkan data seperti rasio langkah vertikal dan waktu kontak tanah untuk meningkatkan performa.  
• Perekam vlog olahraga: Sinkronkan data detak jantung dan kalori ke video aktivitasmu.  

Hal terpenting, Xiaomi mengklaim bahwa smartwatch ini akan mengirim notifikasi darurat ke kontak terdaftar bila mendeteksi penggunanya terjatuh dan tidak ada respons dalam 60 detik. Untuk memudahkan pelacakan, terdapat chip GNSS dual band yang bisa memberikan informasi lokal secara presisi, termasuk di area dengan gedung tinggi. Kamu tertarik? Harga Xiaomi Watch S4 edisi 15 tahun dibanderol sekitar 1.299 yuan atau setara Rp2,9 jutaan di pasar China. Sayangnya, smartwatch ini hanya tersedia dalam ukuran 47 mm dan belum diumumkan untuk rilis global.  

Xiaomi rilis Watch S4 edisi 15 tahun sebagai bukti komitmen Xiaomi dalam menghadirkan inovasi. Dibekali chip Xring T1, layar super terang, dan baterai tahan lama, smartwatch dengan 100+ tampilan jam ini cocok untuk kamu yang ingin lepas dari ketergantungan smartphone namun tetap terhubung koneksi.