ZTE Resmi Rilis nubia Music 2, Apa Lebih Menarik dari nubia Music?

- ZTE meluncurkan smartphone nubia Music 2 sebagai penerus nubia Music untuk kelas entry level pada Januari 2025.
- nubia Music 2 memiliki layar IPS LCD 6,7 inci dengan refresh rate 120Hz, serta prosesor Unisoc T7200 yang merupakan peningkatan dari pendahulunya.
- Sektor audio nubia Music 2 tetap unggul dengan speaker besar, fitur dts X Ultra, tambahan dua speaker kecil, dan lampu LED yang menyala saat memutar lagu. Harganya sekitar Rp1,4 juta di Malaysia.
Pada 2024 lalu, ZTE membuat gebrakan di kelas smartphone entry level dengan meluncurkan smartphone yang dirancang khusus untuk penikmat musik. Namanya ialah nubia Music yang debut pada Februari 2024. Smartphone ini juga sudah resmi menyapa Indonesia mulai September 2024.
Pada Januari 2025 ini, sang penerusnya, yaitu nubia Music 2 resmi meluncur. Sektor desain secara umum tak mengalami perubahan. Lalu, apakah nubia Music 2 mengalami peningkatan yang berarti jika dibandingkan dengan ZTE nubia Music? Yuk, cari tahu jawabannya dalam ulasan nubia Music 2 di bawah ini!
1. Tampilan sisi depan identik, tapi layarnya lebih mulus dengan refresh rate lebih tinggi

Di sisi depan, nubia Music 2 terlihat identik dengan pendahulunya karena mempertahankan punch hole sebagai rumah kamera swafoto dan bezel tebal di sekeliling layarnya. Bahkan, resolusi kamera swafotonya tidak berubah, yaitu 5MP. Nah, layar nubia Music 2 memakai panel IPS LCD dengan bentang 6,7 inci, resolusi 720 x 1600 piksel (HD+), dan refresh rate 120Hz. Ini merupakan sebuah peningkatan mengingat layar nubia Music memiliki refresh rate tertinggi 90Hz dengan bentang sedikit lebih kecil yakni 6,6 inci, tapi tetap pakai panel IPS LCD beresolusi HD+.
2. Punya dua lubang kamera dengan susunan sama di sisi belakang, tapi posisi LED flash berbeda

Beralih ke sisi belakang, nubia Music 2 mempunyai dua lubang kamera yang disusun vertikal. Yang sebelah atas berisi kamera utama 50MP, sedangkan yang satu lagi berisi kamera AI. Ada LED flash yang terletak di antara dua lubang kamera tersebut. Konfigurasi dan tampilan dua lubang kameranya sama dengan nubia Music, tetapi LED flash nubia Music terletak di sebelah kanan kamera utama.
3. Pakai prosesor 12 nm, meningkat jauh dari pendahulunya yang pakai prosesor 28 nm

Di sektor performa, nubia Music 2 diperkuat prosesor Unisoc T7200, nama lain dari Unisoc T606 yang rilis pada September 2021. Ini adalah prosesor berfabrikasi 12 nm yang mempunyai dua Cortex-A75@1,6GHz dan enam Cortex-A55@1,6GHz. Ini sebuah peningkatan besar mengingat nubia Muusic memakai prosesor berfabrikasi 28 nm, yaitu Unisoc SC9863A, yang rilis pada November 2018, memiliki empat Cortex-A55@1,6GHz dan empat Cortex-A55@1,2GHz. Meski begitu, nubia Music 2 tetap dibekali RAM 4GB dan memori internal 128GB seperti nubia Music.
4. Jumlah speaker bertambah, tapi jumlah audio jack 3,5 mm justru berkurang

Di sektor audio, nubia Music 2 mempertahankan speaker besar berbentuk seperti piringan hitam di sisi belakang. Tetap ada fitur dts X Ultra yang membuatnya bisa mengeluarkan suara 600 persen lebih keras hingga 95 dB dibandingkan speaker smartphone biasa. Menariknya, ada dua tambahan speaker lagi, terdiri dari speaker kecil di dekat speaker besar dan satu speaker di bingkai bawah. Lalu, ada tambahan lampu LED yang bisa menyala ketika memutar lagu, berbentuk garis melengkung di sebelah kanan speaker besar.
Cukup disayangkan, ZTE membekali nubia Music 2 dengan satu audio jack 3,5 mm saja yang terletak di bingkai bawah. Padahal, nubia Music punya dua audio jack 3,5 mm di bingkai atas yang justru membuatnya lebih fenomenal. Sebagai kompensasinya, nubia Music 2 dibekali dua mikrofon (satu di bingkai bawah + satu di bingkai atas), sedangkan nubia Music hanya mempunyai satu mikrofon yang terletak di bingkai bawah.
5. Spesifikasi lebih menarik dari pendahulunya, tapi harga tetap murah

Beberapa spesifikasi utama lainnya juga dimiliki pendahulunya, meliputi baterai 5000 mAh dengan dukungan pengisian daya 10W lewat soket USB Type C, dua slot kartu SIM, NFC, pemindai sidik jari di tombol daya, serta Live Island (fitur interaktif seperti Dynamic Island iPhone). Terkait warna, nubia Music 2 tersedia dalam opsi Pop Art (potongan-potongan bentuk tak beraturan yang warna-warni dengan permukaan bintik-bintik menonjol) dan Melody Wave (seperti diagram batang efek suara yang bisa dijumpai di layar pemutar musik digital). Sebagai pengingat, nubia Music juga tampil mencolok dengan desain Pop Art, tetapi opsi warna satu lagi ialah kuning dengan desain yang cenderung polos.
Saat ini, nubia Music 2 baru diketahui tersedia di Malaysia seharga 389 ringgit atau sekitar Rp1,4 juta. Sebagai pengingat, nubia Music rilis di Indonesia pada September 2024 seharga Rp1,2 juta. Bila nubia Music 2 rilis di Indonesia, harganya kemungkinan tak lebih dari Rp1,5 juta.