Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Alasan PlayStation Enggan Melangkah ke Game Handheld

Ilustrasi bermain PlayStation (unsplash.com/Jeshoots)

Abad ini telah menyaksikan kemajuan teknologi yang luar biasa, terutama dalam industri game. Meskipun PlayStation, salah satu merek game paling terkenal di dunia, telah memperkenalkan berbagai konsol game rumahan yang inovatif, mereka belum memasuki pasar konsol game handheld.

Mengapa demikian? Dalam artikel ini, kita akan membahas tujuh alasan yang mungkin menjelaskan mengapa PlayStation belum menciptakan konsol game handheld di era sekarang.

1. Fokus pada konsol rumahan

Ilustrasi bermain PlayStation (unsplash.com/Jeshoots)

PlayStation telah membangun reputasi yang kuat dengan konsol game rumahan mereka, seperti PlayStation 4 dan PlayStation 5.

Konsol rumahan ini menawarkan pengalaman game yang mendalam dengan grafis yang mengesankan dan dukungan untuk game AAA.

Mungkin PlayStation percaya bahwa fokus pada konsol rumahan memberikan keuntungan yang lebih besar dibandingkan dengan mengembangkan konsol handheld.

2. Persaingan yang kuat

Ilustrasi controller dari berbagai game konsol yang ada saat ini (unsplash.com/Venson chou)

Industri game handheld saat ini telah didominasi oleh Nintendo dengan konsol Switch mereka yang sangat sukses.

Nintendo telah membangun pasar yang besar untuk konsol game handheld, dan masuk ke dalam persaingan dengan Nintendo dalam hal konsol handheld akan menjadi tugas yang sulit bagi PlayStation.

Mungkin PlayStation tidak ingin bersaing langsung dengan Nintendo dan memilih fokus pada area lain dalam industri game.

3. Evolusi smartphone

Ilustrasi game di dalam smartphone (unsplash.com/Onur binay)

Ketika industri game handheld mencapai puncak popularitasnya pada tahun 2000-an, smartphone belum menjadi kekuatan besar dalam industri tersebut.

Namun, dengan kemajuan teknologi smartphone, sekarang banyak orang dapat bermain game dengan kualitas yang baik di perangkat mereka.

Mungkin PlayStation menyadari bahwa penggunaan smartphone untuk bermain game telah mengurangi permintaan untuk konsol game handheld yang berdedikasi.

4. Harga dan profitabilitas

Ilustrasi harga dan probabilitas dalam bisnis (unsplash.com/Markus winkler)

Membangun konsol game handheld yang berkualitas tinggi dan kompetitif dapat menjadi tugas yang mahal.

PlayStation mungkin menyadari bahwa mengembangkan konsol handheld yang memenuhi harapan konsumen saat ini dalam hal kualitas dan kinerja, sambil tetap terjangkau, mungkin tidak menguntungkan secara finansial.

5. Riset dan pengembangan yang memakan waktu

Ilustrasi riset dan pengembangan dalam sebuah bisnis (unsplash.com/Homajob)

Mengembangkan konsol game handheld yang inovatif dan memenuhi harapan konsumen membutuhkan penelitian dan pengembangan yang intensif.

PlayStation mungkin memprioritaskan sumber daya mereka untuk mengembangkan teknologi baru dan meningkatkan konsol rumahan mereka, di mana mereka sudah memiliki basis penggemar yang kuat.

6. Dorongan terhadap layanan game streaming

Ilustrasi layanan game streaming (unsplash.com/Fábio lucas)

Industri game saat ini melihat pertumbuhan yang signifikan dalam layanan streaming game seperti Google Stadia, Xbox Cloud Gaming, dan PlayStation Now.

Mungkin PlayStation lebih tertarik untuk mengembangkan dan memperluas layanan game streaming mereka daripada fokus pada pengembangan konsol handheld.

7. Perkembangan strategi bisnis

Ilustrasi strategi dalam sebuah bisnis (unsplash.com/Startaê team)

Kebijakan dan strategi bisnis PlayStation dapat mempengaruhi keputusan mereka untuk tidak meluncurkan konsol game handheld.

Perusahaan mungkin menganggap bahwa fokus pada pengembangan perangkat keras yang berbeda, seperti VR dengan PlayStation VR, memberikan peluang yang lebih menarik dan lebih cocok dengan visi mereka dalam industri game.

Sementara alasan-alasan di atas mungkin memberikan penjelasan mengapa PlayStation belum meluncurkan konsol game handheld di era sekarang, tidak ada yang bisa memprediksi apa yang terjadi di masa depan.

PlayStation selalu dikenal sebagai inovator dalam industri game. Jadi tidak menutup kemungkinan mereka akan mengubah pendekatannya dan menciptakan konsol game handheld yang mengagumkan di masa mendatang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us