Apa Saja Update di Lenovo Legion Go 2?

Lenovo Legion Go 2 hadir dengan prosesor AMD Ryzen Z2 Extreme yang dipadukan dengan GPU Radeon 890M berbasis RDNA 3.5. Dibandingkan generasi pertama yang menggunakan Ryzen Z1 Extreme dan GPU RDNA sebelumnya, peningkatan ini memberi lonjakan performa signifikan. Gamer dapat merasakan gameplay lebih mulus dengan frame rate stabil, bahkan saat memainkan game berat.

GPU terbaru ini juga mendukung visual lebih tajam dengan efisiensi daya yang lebih baik. Artinya, perangkat ini bukan hanya lebih cepat, tapi juga lebih hemat energi. Melalui peningkatan ini, Legion Go 2 semakin siap menjadi rival serius bagi konsol handheld lain di pasar.

Salah satu perbedaan paling terasa adalah hadirnya layar OLED 8,8 inci beresolusi WUXGA (1920×1200) dengan refresh rate 144 Hz. Generasi pertama masih menggunakan panel IPS QHD+, sehingga meski resolusinya lebih tinggi, kualitas warna dan kontrasnya tak sebaik OLED. Layar baru ini mendukung HDR TrueBlack 1000 dan Variable Refresh Rate (VRR), membuat pengalaman bermain lebih imersif dengan warna pekat dan transisi yang halus.

Tingkat kecerahan hingga 500 nits juga memungkinkan pengguna bermain nyaman di berbagai kondisi pencahayaan. Perubahan ini menjadikan Legion Go 2 jauh lebih menarik untuk para gamer yang peduli dengan detail visual. Jadi, bukan hanya performa yang meningkat, tetapi juga kepuasan mata saat bermain.

Untuk mendukung performa tinggi, Legion Go 2 dibekali RAM hingga 32 GB LPDDR5X dengan kecepatan 8000MHz. Ini lebih kencang dibanding generasi pertama yang berjalan di sekitar 7500 MHz. Perbedaan ini memang terdengar kecil, tapi cukup berpengaruh pada multitasking dan responsivitas game modern.

Selain itu, penyimpanan internal bisa mencapai 2 TB dengan teknologi PCIe Gen 4 SSD, memastikan kecepatan baca tulis data lebih cepat. Tak ketinggalan, ada slot microSD tambahan yang bisa menampung hingga 2 TB lagi. Berbekal kombinasi ini, gamer tak perlu khawatir kehabisan ruang untuk koleksi game mereka.

Peningkatan besar lainnya ada pada kapasitas baterai, di mana Legion Go 2 kini membawa 74 Wh. Ini 50 persen lebih besar dibanding baterai pada generasi pertama. Hasilnya, gamer bisa menikmati sesi bermain lebih lama tanpa sering mencari colokan listrik.

Peningkatan efisiensi dari prosesor baru juga membantu memperpanjang daya pakai. Meski perangkat menjadi sedikit lebih berat, manfaat daya tahan ekstra ini tentu lebih penting bagi gamer yang sering bermain dalam mode handheld. Upgrade baterai ini jelas menjawab keluhan pengguna sebelumnya yang merasa durasi main agak terbatas.

Tak kalah penting, Lenovo juga meningkatkan sisi kenyamanan dengan memperbarui desain kontroler TrueStrike. Kontroler kini lebih ergonomis dengan joystick hall-effect yang lebih tahan lama dan akurat. Ada juga pivot D-pad besar serta tiga tombol tambahan yang bisa diprogram sesuai kebutuhan gamer.

Selain itu, perangkat ini menghadirkan dua port USB4 untuk konektivitas lebih cepat dan fleksibel. Fitur baru berupa sensor sidik jari di tombol power juga menambah kemudahan saat login. Semua ini membuat pengalaman bermain di Legion Go 2 terasa lebih praktis, modern, dan menyenangkan.

Lenovo Legion Go 2 jelas membawa banyak penyempurnaan dibandingkan pendahulunya. Kalau kamu sedang mencari konsol handheld baru, Lenovo Legion Go 2 bisa jadi pilihan menarik untuk tahun ini. Jadi, siapkah kamu menjajal semua upgrade yang ditawarkan Legion Go 2?