Menang 2-0 dari NAVI, RRQ Tetap Gagal Lolos ke Play-off MPL ID S16
MPL Indonesia Season 16 (MPL ID S16) telah mengakhiri babak Regular Season. Adapun, sudah dipastikan tim mana yang akan melaju ke play-off dan tereliminasi lebih awal. Pertandingan terakhir pada Minggu ke-9 (19/10/2025) menjadi laga penentu tiket terakhir babak play-off. Adapun, tiket terakhirnya diperebutkan oleh RRQ Hoshi (RRQ) dan Natus Vincere (NAVI).
Setelah pertandingan sengit dan dramatis, diputuskan bahwa NAVI yang lebih layak melaju ke babak play-off. Sementara, RRQ perjalanan RRQ terhenti. Walau menang 2–0 dari NAVI, RRQ tetap gagal lolos ke play-off MPL ID S16. Ini menjadi pertama kalinya tim tersebut gagal lolos play-off. Penasaran bagaimana serunya laga perebutan tiket play-off antara RRQ vs NAVI? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!
1. RRQ berjuang keras untuk tiket play-off, game pertama berhasil mereka menangkan
Early game sebenarnya dipegang oleh NAVI. Adanya combo Yu Zhong (Karss) dan Angela (Uk1r) membuat objektif mudah dimonopoli oleh mereka. Namun, RRQ berhasil bangkit dengan bermain disiplin. Mereka tahu zona bermain mereka ada pada late game.
Keuntungan akhirnya didapat RRQ berkat Andoryuuu yang overcommit dengan Lancelot. Ia terlihat gegabah, masuk seorang diri dalam team fight untuk mengincar Kimmy (Rinz). Alhasil, RRQ berhasil mengeksploitasi hal tersebut dan membalik keadaan.
Pada menit ke-18, Karrie (ToYy) dan Kimmy sudah memiliki damage luar biasa. Ia Mereka bisa melumat hero NAVI. Bahkan, Kimmy berhasil memperoleh Triple Kill yang berujung pada wipe out pemain NAVI. Tanpa ada yang bertahan, RRQ sukses mengakhiri game pertama.
2. Harapan RRQ pupus, NAVI berhasil memenangkan game kedua
Memenangkan game pertama, kedudukan RRQ dan NAVI sama. Siapa pun yang menang pada game kedua akan lolos ke play-off. Sayangnya untuk RRQ, NAVI belajar dari kesalahan game pertama dan bermain sangat rapi. Team fight mereka sangat sistematis.
Xyve kembali menggunakan fighter sebagai gold laner. Kali ini, ia memaksimalkan potensi durabilitas dan damage Lapu-Lapu untuk bermain agresif. Karena inisiasinya dari early game, NAVI sudah memegang jalannya pertandingan. Bahkan, NAVI memimpin 5 ribu gold dalam 10 menit.
Pertandingan berjalan panjang dan sengit karena RRQ menolak untuk menyerah. Namun, inisiasi team fight dari Xyve pada menit ke-25 menjadi akhir untuk Sang Raja. NAVI berhasil menumbangkan 4 pemain RRQ. Hanya tersisa Hylos (Idok) mereka tak mampu membendung gempuran NAVI.
3. RRQ memenangkan pertandingan, tetapi kalah dalam perjuangan
Meskipun gagal menuju play-off, RRQ masih memiliki pertandingan yang harus diselesaikan. Sementara, NAVI yang sudah lolos memutuskan untuk mengistirahatkan dua pemain andalan mereka, Andoryuuu dan Uk1r dengan Worshipaul dan xMagic.
Tanpa kedua pemain Filipina mereka, NAVI menjadi bulan-bulanan RRQ. Pertandingan ketiga dapat diakhiri RRQ dalam 12 menit dengan selisih 10 ribu gold. Sutsujin dan Rinz benar-benar bermain tanpa beban pada game terakhir. Sementara, tim NAVI tidak mampu mengimbangi gameplay RRQ yang semi agresif.
Meski menang pada laga kontra NAVI, RRQ tetap gagal lolos ke play-off MPL ID S16. Namun, kemenangan ini sedikit mengobati rasa kecewa RRQ dan para penggemarnya. Mereka sendiri menyadari kalau musim ini tim mereka tidak bisa bermain maksimal. Sejarah terburuk RRQ di MPL ID S16 ini jelas bakal menjadi pelajaran berharga untuk mereka. Semoga, MPL Indonesia Season 17 nanti Sang Raja dari Segala Raja dapat mengklaim takhtanya, ya!
