Akademi IBM Tawarkan Kursus Hybrid Cloud and AI Gratis

Bertujuan mendorong transformasi digital di Indonesia

IBM mengumumkan pembukaan IBM Academy untuk Hybrid Cloud and AI dalam rangka membantu mempercepat aspirasi Peta Jalan Ekonomi Digital Indonesia. IBM Academy ini memiliki tujuan untuk membantu Indonesia jadi yang terdepan dalam pengembangan teknologi dan keterampilan teknis profesional di Asia Tenggara.

"Peningkatan keterampilan yang siap pakai diharapkan dapat mendorong transformasi digital di Indonesia," ujar Paul Burton, General Manager, IBM Asia Pasifik.

McKinsey memperkirakan bahwa Indonesia akan mendapatkan sekitar empat juta hingga 23 juta pekerjaan pada tahun 2030 dari transisi ke teknologi digital seperti otomatisasi dengan upaya bersama dari semua pemangku kepentingan dalam ekosistem untuk menyediakan tenaga kerja dengan keterampilan yang sesuai untuk pekerjaan.

Tawarkan kursus di bidang AI, Hybrid Cloud, dan keamanan siber

Akademi yang berlokasi di Nongsa Digital Park dan dioperasikan oleh Infinite Learning, sebuah divisi PT Kinema Systrans Multimedia, ini akan menawarkan kursus di bidang AI, Hybrid Cloud, dan keamanan siber dari program IBM SkillsBuild dan Red Hat.

Tidak seperti kursus e-learning asinkron yang menargetkan siswa secara massal, kursus percontohan selama 5 bulan ini akan memberikan kesempatan unik bagi siswa untuk mempelajari keterampilan yang dibutuhkan melalui kelas yang dipimpin oleh 100% instruktur dan lokakarya langsung, ditambah dengan pelatihan di tempat selama 6 minggu dengan wawasan dan pengalaman langsung dari para pakar industri dan teknologi regional.

Lulusan akan mendapat sertifikat yang diakui industri

Akademi IBM Tawarkan Kursus Hybrid Cloud and AI Gratisdok. IBM

Para siswa di angkatan pertama ini akan mendapatkan akses gratis ke kursus Red Hat Certified System Administration, kursus AI, dan Cybersecurity berstandar industri IBM SkillsBuild, praktikum, studi kasus, dan kredensial digital. Proyek akhir dan ujian akhir mahasiswa akan menjadi kunci untuk memastikan bahwa mahasiswa memiliki keterampilan teknis dan profesional yang siap kerja sesuai dengan kebutuhan pasar. Mahasiswa yang berhasil akan menerima sertifikasi yang diakui oleh industri setelah lulus.

Setelah fase percontohan, Akademi ini akan berkolaborasi, dimulai dengan tujuh universitas terkemuka untuk memperluas kurikulum keterampilan yang dibutuhkan - mulai dari pembelajaran mesin, AI dasar, arsitektur cloud, teknik Cybersecurity, keamanan jaringan, arsitektur zero trust, hingga administrasi sistem Red Hat - ke kelompok siswa yang lebih luas. Akademi ini juga berencana untuk berkolaborasi dengan lebih banyak universitas dan memperluas cakupan ke ribuan pelajar dalam tiga tahun ke depan.

"Kolaborasi bersama pelopor industri seperti IBM akan membantu pengembangan talenta digital kami dan mempersiapkan para pelajar dengan lebih baik untuk pekerjaan di masa depan,” ujar Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Indonesia

Baca Juga: Ini 5 Prediksi Menghebohkan di Tahun 2022 Berdasarkan Penelitian IBM

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya