Fitur Telegram yang Mudahkan Guru dan Murid, Apa Saja?

Berkat bantuan teknologi, kegiatan belajar mengajar bisa terlaksana dengan lebih mudah. Ada banyak tools yang bisa membantu guru dan murid untuk saling berkomunikasi. Ada Zoom, Google Classroom, hingga aplikasi perpesanan seperti WhatsApp dan Telegram.
Khusus untuk Telegram, rupanya aplikasi yang dirilis oleh Nikolai dan Pavel Durov pada 2013 ini punya fitur-fitur khusus yang bisa memudahkan guru dan murid. Apa saja fiturnya? Yuk simak ulasan di bawah!
1. Bot File Converter
File jadi hal penting ketika hendak mengirim suatu materi dari guru ke murid atau sebaliknya. Beberapa guru ingin file berbentuk pdf, namun ada juga yang menerima file berbentuk docx atau pptx. Nah jika kamu kesulitan untuk mengubah jenis file tugasmu, kamu tinggal kirim saja file tugasmu ke @newfileconverterbot. Bot tersebut akan mendeteksi jenis file asli. Kemudian kamu bisa memilih jenis format hasil konversi, lalu konversikan dokumen.
2. Reminder
Jika kamu adalah tipe orang yang pelupa, fitur yang satu ini bisa jadi sahabatmu. Mau itu untuk pengumpulan tugas atau hal lain, kamu cuma tinggal pasang "reminder" saja di Telegram. Caranya bagaimana? Kamu tinggal tulis pesan di Saved Messages, lalu tekan lama pada tombol kirim, lalu atur pengingat. Kamu juga bisa gunakan @SkeddyBot untuk membuat pengingat berulang otomatis.
3. Virtual Class lewat Video Chat
Sejak pandemik Covid-19 masuk ke Indonesia, kegiatan belajar mengajar mulai bergeser ke ranah virtual. Banyak materi dan tugas yang dikirim melalui format audio visual, baik itu melalui live virtual class maupun video rekaman. Nah fitur virtual class lewat video chat dari Telegram bisa memfasilitasi hal tersebut. Kamu bisa mengumpulkan materi/tugas secara audio visual lewat fitur video chat dan mengunggahnya ke grup Telegram kelas.
Editor’s picks
Baca Juga: Hanya US$4,99 per Bulan, Ini 11 Fitur Telegram Premium!
4. Grup belajar dan kelas di Telegram
Harus diakui bahwa untuk urusan grup, Telegram memang lebih baik dibanding WhatsApp. Grup Telegram bisa menampung 20.000 anggota! Selain itu, Telegram juga memiliki fitur grup project-based learning yang bisa menampung 200 orang. Dalam grup tersebut, kamu bisa mengelompokkan mata pelajaran atau bahasan dalam chat sesuai topik. Dengan begitu, materi dan catatan tertata dan mudah dicari kembali. Guru dan murid juga bisa mengirim file dengan ukuran hingga 2 GB. Kalau kamu merupakan pengguna Telegram Premium, kamu bisa mengirim file berukuran 4 GB.
5. Transkrip Audio
Transkrip audio jadi salah satu hal yang paling membosankan dan memakan banyak waktu. Kita harus fokus mendengarkan rekaman suara sembari menuliskannya sebaik mungkin. Jika kamu ingin cara yang lebih mudah, Telegram bisa membantu. Telegram punya fitur konversi pesan audio atau video menjadi tulisan (voice-to-text). Namun yang patut diingat, fitur ini hanya tersedia untuk pengguna Telegram Premium, ya.
6. Kelas pengantar Phyton di @learn
Untuk kamu yang tertarik untuk menjadi data scientist atau programmer, Telegram punya fitur yang bisa membantu belajarmu. Kamu bisa belajar pengantar Phyton secara online di @learn. @learn menyediakan kursus belajar pengantar Phyton yang bisa kamu akses secara gratis! Caranya bagaimana? Gampang, kok! Kamu tinggal search saja "Learn" di search bar. Nanti akan muncul hasil "Learn" dengan deskripsi "bot". Klik dan tinggal mulai saja!
Nah itu tadi beberapa fitur Telegram yang bisa membantu proses belajar mengajar guru dan murid. Mana saja nih fitur yang biasa kamu gunakan? Yuk tulis di kolom komentar!
Baca Juga: 7 Keunggulan Telegram dibanding WhatsApp, Pertimbangkan