Kenapa Masih Banyak Orang Bertahan di Facebook?

- Facebook tetap relevan sebagai tempat terkoneksinya keluarga dan pertemanan lama, serta sumber informasi lokal.
- Fitur grup dan komunitas yang kuat, serta kemampuan mempromosikan produk, membuat Facebook tetap diminati oleh banyak orang.
- Facebook menjadi wadah bagi generasi X dan milenial yang tidak menyukai format cepat seperti TikTok, serta memiliki fitur lengkap dalam satu aplikasi.
Facebook adalah salah satu media sosial tertua yang untuk sebagian orang mungkin sudah mulai tidak relevan. Namun, kenyataannya jutaan pengguna masih aktif setiap hari di platform ini, baik untuk bersosialisasi, mencari berita, maupun berjualan. Meskipun tidak sepopuler dulu di kalangan anak muda, Facebook tetap menjadi raksasa media sosial yang sulit digeser.
Alasan orang bertahan di Facebook tidak sesederhana sudah terlanjur punya akun. Ada faktor emosional, sosial, dan bahkan ekonomi yang membuat platform ini tetap relevan. Mari bahas apa saja alasan tersebut yang mungkin tidak selalu disadari banyak orang!
1. Menjadi tempat terkoneksinya keluarga dan pertemanan lama

Facebook masih menjadi tempat terbaik untuk menemukan teman masa sekolah, rekan lama, atau keluarga jauh. Banyak orang yang merasa hubungan sosial mereka terbentuk dari jaringan di sana. Karena itu, mereka enggan meninggalkan kenangan dan koneksi yang sudah dibangun bertahun-tahun. Faktor ini sesuai dengan salah satu tujuan awal Facebook, yaitu untuk menemukan kembali kenalan lama. Sudah banyak sekali orang di seluruh dunia berhasil bertemu dengan teman bahkan orang terdekat saat masa sekolah.
2. Fitur grup dan komunitas jadi salah satu kekuatan Facebook

Fitur grup Facebook sangat kuat dan relevan hingga kini. Mulai dari komunitas lokal, jual beli barang, hingga kelompok hobi, semuanya aktif setiap hari. Aktivitas sosial di grup membuat orang tetap merasa terhubung dengan lingkungannya. Fitur ini tampaknya sulit ditemukan si media sosial lain. Di TikTok misalnya, platform tersebut hanya bisa untuk berbagi dan menonton video, bukan untuk berdiskusi komunitas.
3. Facebook juga menjadi sumber informasi dan berita lokal

Bagi sebagian pengguna, Facebook adalah tempat utama untuk mengetahui berita terkini, terutama berita lokal. Akun media, pejabat daerah, hingga warga sekitar sering membagikan informasi langsung. Ini membuat Facebook menjadi semacam koran digital bagi masyarakat tertentu. Fitur berita di Facebook juga lengkap, yaitu bisa berupa teks atau video.
4. Masih ampuh dalam mempromosikan produk

Banyak pelaku UMKM masih mengandalkan Facebook untuk berjualan. Fitur seperti Marketplace dan halaman bisnis sangat membantu menjangkau pelanggan tanpa biaya besar. Bagi mereka, Facebook bukan hanya media sosial, tapi juga ladang ekonomi. Selain itu, di Facebook juga terdapat FB Pro di mana para kreator bisa menghasilkan uang dari konten yang mereka buat.
5. Facebook merupakan wadah bagi generasi X dan milenial

Facebook sekarang menjadi ruang yang lebih tenang bagi generasi di atas 30 tahun. Mereka tidak terlalu menyukai format cepat dan singkat seperti TikTok, sehingga merasa lebih cocok dengan ritme Facebook. Platform ini memberi pengguna berupa ruang untuk berbagi kisah dan berinteraksi tanpa tekanan tren viral.
6. Facebook memiliki fitur lengkap hanya dalam satu aplikasi

Facebook menggabungkan banyak fungsi sekaligus, oborolan, video, grup, marketplace, hingga berita. Pengguna tidak perlu berpindah aplikasi untuk berbagai kebutuhan sosial. Ini membuat Facebook terasa praktis bagi mereka yang menyukai keefisienan. Semua bisa dilakukan di Facebook tanpa harus berpindah aplikasi.
7. Didukung oleh nostalgia dan kenyamanan emosional

Bagi sebagian orang, Facebook adalah bagian dari masa muda. Melihat kenangan lama melalui fitur Memories membawa perasaan nostalgia yang sulit digantikan. Itulah mengapa banyak yang tetap bertahan, meski tidak lagi aktif seperti dulu.
Pada akhirnya, Facebook tetap hidup karena fungsinya sudah melampaui tempat berbagi status. Media sosial buatan Mark Zuckerberg itu menjadi ekosistem sosial, ekonomi, dan emosional yang sulit tergantikan oleh media lain. Nah, apakah kamu adalah salah satu pengguna yang masih bertahan di Facebook?



















