Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Festival Musim Gugur di Jepang yang Digelar pada Bulan Oktober

potret Jidai Matsuri (commons.wikimedia.org/Corpse Reviver)

Jepang terkenal dengan beragam festivalnya yang penuh warna dan tradisi. Setiap musim memiliki festival unik yang menarik perhatian baik wisatawan maupun masyarakat lokal.

Musim gugur di Jepang tak hanya menyuguhkan keindahan alam, tetapi juga beragam festival yang memukau. Bulan Oktober menjadi waktu yang tepat untuk menyaksikan perayaan unik yang kaya akan budaya dan sejarah.

Berikut beberapa festival musim gugur di Jepang yang digelar bulan Oktober.

1. Nagasaki Kunchi Festival

potret Nagasaki Kunchi Festival (commons.wikimedia.org/Masoud Akbari)

Nagasaki Kunchi Festival adalah perayaan tradisional terbesar yang digelar setiap tahun pada tanggal 7-9 Oktober. Festival ini merayakan sejarah panjang tentang kota Nagasaki, serta menjadi perpaduan unik antara budaya Jepang dan pengaruh asing, khususnya dari Belanda dan Portugis.

Puncak Nagasaki Kunchi Festival adalah parade kohaku, yang menampilkan kereta hias dengan berbagai tema dan desain berbeda. Selain parade, festival ini memamerkan berbagai tarian tradisional yang unik dan menarik dengan diiringi musik tradisional Jepang.

2. Takayama Autumn Festival

potret Takayama Autumn Festival (commons.wikimedia.org/Sjaak Kempe)

Diadakan di kawasan Hida, Prefektur Gifu, Takayama Autumn Festival diselenggarakan setiap tanggal 9 dan 10 Oktober. Salah satu daya tarik festival ini adalah arak-arakan yatai yaitu kendaraan hias besar yang dihiasi dengan ornamen indah dan boneka karakuri yang bergerak.

Saat arak-arakan berlangsung, yatai-yatai ini akan mengelilingi kota dengan diiringi musik tradisional. Selain itu, ada pertunjukan seni dan pasar tradisional yang menjual makanan khas daerah di sana.

3. Bakeneko Festival

potret peserta Bakeneko Festival (freepik.com/freepik)

Bakeneko Festival merupakan perayaan unik yang menggabungkan tradisi Jepang dengan nuansa Halloween. Bakeneko sendiri merupakan makhluk mitologi Jepang yang digambarkan sebagai kucing yang bisa berubah bentuk menjadi manusia atau memiliki kekuatan gaib.

Festival ini diselenggarakan menjelang Halloween, tepatnya pada tanggal 13 0ktober. Peserta berdandan seunik mungkin menjadi kucing, baik itu kucing biasa, kucing mitologi atau kucing karakter animasi. Bakeneko Festival diadakan di kawasan Kagurazaka, Tokyo yang memiliki suasana unik dan menarik.

4. Kawagoe Festival

potret Kawagoe Festival (commons.wikimedia.org/江戸村のとくぞう)

Kawagoe Festival 2024 akan diselenggarakan tanggal 19 dan 20 Oktober di Kota Kawagoe, Prefektur Saitama. Festival ini dikenal sebagai "Little Edo", karena kota ini memiliki banyak bangunan tradisional yang mirip dengan Edo (Tokyo kuno).

Ada kawasan toko yang memiliki bangunan bersejarah yang menjual barang tradisional Jepang, seperti kimono, kerajinan tangan, dan makanan lokal. Puncak dari festival ini adalah parade hikawari yatai, di mana ratusan kereta hias dihiasi dengan lampu berwarna-warni yang akan berkeliling kota.

5. Jidai Matsuri

potret Jidai Matsuri (commons.wikimedia.org/Corpse Reviver)

Jidai Matsuri adalah merupakan salah satu festival terbesar dan paling spektakuler di Kyoto, Jepang. Ini adalah acara tahunan yang jatuh pada tanggal 22 Oktober setiap tahun, kecuali jika jatuh pada hari Minggu, maka akan diundur ke hari Senin berikutnya.

Jidai Matsuri menampilkan parade yang melibatkan sekitar 2.000 peserta, mengenakan kostum yang mewakili berbagai periode sejarah Jepang, mulai dari abad ke-8 hingga abad ke-19. Parade ini adalah puncak dari festival, dimulai dari Kyoto Imperial Palace dan berakhir di Nishi Honganji Temple.

6. Kurama Fire Festival

potret Kurama Fire Festival (commons.wikimedia.org/ja:User:Si-take)

Digelar setiap tanggal 22 Oktober di desa pegunungan Kurama, festival ini menghormati kuil Yuki-Jinja dan roh-rohnya, serta menerangi malam dengan ribuan obor. Ribuan peserta dari anak-anak hingga dewasa, membawa obor yang menyala sepanjang jalan setapak di desa.

Cahaya obor yang menyala terang menciptakan pemandangan yang indah dan atmosfer magis. Bagi yang ingin melihat Kurama Fire Festival, usahakan datang lebih awal dan kenakan pakaian tebal karena udara di sana terasa dingin saat malam hari.

Meskipun Jepang dikenal sebagai negara maju, mereka masih tetap melestarikan budaya dengan mengadakan festival setiap musim, terlebih lagi musim gugur. Hal ini bisa kita contoh untuk tetap mencintai dan melestarikan budaya negara kita sendiri.

Apakah kamu tertarik untuk melihat beberapa festival musim gugur di Jepang?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tamara Febriyanti
EditorTamara Febriyanti
Follow Us