Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Bukit Batu Daya, Tebing Raksasa di Tengah Hutan Kalbar

potret Bukit Batu Daya (instagram.com/fikinrecht)

Kalau kamu seorang pencinta panjat tebing, pasti sudah tak asing dengan tebing di Kalimantan Barat bernama Bukit Batu Daya. Bukit indah itu berada ada di Ketapang. Bukit batu raksasa ini salah satu spot panjat tebing terbaik di Indonesia. 

Bukit Batu Daya terletak berdekatan dengan Gunung Palung dan masih termasuk dalam kawasan Taman Nasional Gunung Palung (TNGP). Bukit ini berada di tengah hutan hujan tropis yang menyimpan keanekaragaman hayati melimpah. Berbagai jenis flora dan fauna di sekitarnya membuat bukit ini makin istimewa.

Kalau belum sempat ke sana, lebih baik ketahui fakta Bukit Batu Daya di Ketapang, Kalimantan Barat, ini, deh. Keindahannya membius!

1.Asal mula nama Bukit Batu Daya

potret Bukit Batu Daya (instagram.com/haaliiim)

Asal mula nama Batu Daya tak terlepas dari mitos atau legenda yang dipercaya oleh masyarakat setempat. Dahulu, diceritakan ada seorang ibu dan anak bernama Daya berumur 3 tahun. Ibu dan anak tersebut tinggal di sebuah kampung di Kalimantan Barat. Sementara sang ayah anak itu sudah lama meninggal dunia.

Sang ibu ke mana-mana selalu membawa anaknya, karena mereka hanya tinggal berdua. Suatu hari, sang ibu sedang mencuci baju di sungai, sedangkan ananya ia letakkan di atas batu. Saat ibunya mencuci, sang anak memanggil-manggil ibunya, tetapi ibunya tidak mendengar panggilannya.

Tak lama, suara anak itu menghilang. Ketika sang ibu menoleh ke arah batu tempat di mana anaknya berada, ternyata batu itu telah menjadi batu yang sangat besar menyerupai sebuah gunung. Setelah itu, anaknya pun tak pernah muncul kembali. Dari cerita tersebut, kemudian bukit ini akhirnya diberi nama Batu Daya.

2. Bukit tampak berbeda dari segala sisi

potret Bukit Batu Daya (instagram.com/jas_adventure)

Bukit Batu Daya berdiri kokoh setinggi 958 meter di atas permukaan laut. Ada yang berasumsi bukit ini dinamakan Batu Daya karena selalu memperdaya pandangan setiap mata memandang. Sebab, bukit ini tampak memiliki bentuk yang berbeda-beda tergantung dari sisi mana kita melihatnya.

Ada kalanya bukit ini terlihat kokoh dan persegi, sehingga ada yang menyebutnya Bukit Gantang, karena bentuknya mirip takaran padi. Namun, dari sisi lainnya bukit ini tampak seperti punuk unta, sehingga tak jarang disebut juga Bukit Unta.

3.Adanya ritual setiap tahun di bukit ini

potret Bukit Batu Daya (instagram.com/wisata.batudaya)

Bukit Batu Daya menyimpan kekayaan alam dan keindahan yang memesona. Pemerintah Kabupaten Ketapang pun ingin menjadikan bukit ini sebagai salah satu destinasi wisata andalan. Akan tetapi, potensi Bukit Batu Daya masih perlu lebih banyak digali lagi. Lokasinya yang berada di belantara hutan sejatinya masih ekstrem dan berbahaya.

Masyarakat setempat meyakini Bukit Batu Daya merupakan bukit keramat, sehingga setiap tahunnya selalu diadakan ritual oleh masyarakat. Adanya ritual ini juga bertujuan untuk melestarikan warisan budaya Ketapang, Kalimantan Barat.

4.Akses menuju Bukit Batu Daya

potret Bukit Batu Daya (instagram.com/selvianaerika)

Bukit Batu Daya berada di perbatasan Kecamatan Laor dan Kecamatan Sukadana, Simpang Hilir, Kayong Utara. Bukit ini cukup beken di kalangan para pencinta alam hingga para pemanjat tebing.

Untuk menuju Bukit Batu Daya, pengunjung bisa melalui rute dari Dusun Keranji, Desa Batu Daya, Kecamatan Simpang Dua. Dari Pontianak ke Batu Daya bisa ditempuh melewati Aur Kuning. Jika melewati Sungai Laur, jarak tempuhnya sekitar 4—5 jam. Tak perlu cemas dengan tempat bermalam, karena ada beberapa penginapan yang bisa disinggahi. 

5. Sebutan pada masing-masing batu di Bukit Batu Daya

potret Bukit Batu Daya (instagram.com/eko_zanuardy)

Bukit Batu Daya memang menawarkan daya tarik sendiri bagi wisatawan ataupun para pencinta alam. Bukit ini terdiri dari tiga buah batu raksasa yang berdekatan dengan nama yang unik untuk masing-masing batu.

Untuk batu yang ada di belakang Batu Daya dikenal dengan Kuang Kande.  Sedangkan batu berukuran kecil yang mirip kepala unta disebut Belah Ullu. Di bagian atas Belah Ullu terdapat tonjolan batu berbentuk sedikit mirip persegi, tetapi  lebih mirip seperti kandang ayam, sehingga dinamakan Raban Manok atau kandang ayam. 

Pesona Bukit Batu Daya memang tidak ada habisnya. Lima fakta menarik tentang bukit ini menjadikan kita makin mengenalnya. Namun, jika tertarik untuk mengunjunginya, kamu perlu izin terlebih dahulu ke pengelola atau masyarakat setempat, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mayang Ulfah Narimanda
Naufal Al Rahman
Mayang Ulfah Narimanda
EditorMayang Ulfah Narimanda
Follow Us