Tips dan Informasi Wisata Wat Arun di Bangkok—Thailand

Naik kapal feri untuk menyeberang dari Wat Pho

Wat Arun Ratchawararam, atau Wat Arun atau juga disebut Temple of Dawn, adalah salah satu wisata budaya populer di Bangkok, Thailand. Pemberian nama Arun adalah untuk menghormati Dewa Fajar di India atau God of Dawn, yaitu Aruna.

Kunjungan ke Wat Arun ini umumnya digabungkan dengan Wat Pho yang mana terdapat patung Buddha tidur atau Reclining Buddha. Kuil Wat Arun ramai dikunjungi wisatawan, lho. Supaya kunjunganmu tidak sia-sia, ada baiknya simak beberapa tips dan informasi wisata Wat Arun di Bangkok, Thailand, ini.

Baca Juga: 10 Fakta Wat Arun, Salah Satu Kuil Buddha Tertua yang Masih Berdiri

1. Cara menuju ke Wat Arun

Tips dan Informasi Wisata Wat Arun di Bangkok—ThailandPenumpang naik feri menuju ke Wat Arun (pexels.com/Maksim Romashkin)

Lokasi Wat Arun ada di tepi Sungai Chao Phraya, berseberangan dengan Wat Pho. Pengunjung dapat berkunjung ke Wat Arun menggunakan transportasi umum, seperti MRT dan feri. Apabila kamu mengunjungi Wat Arun dari Wat Pho, tempat patung Buddha tidur berada, maka cara termudah yaitu menggunakan feri dari terminal Tha Tien atau Tha Tien Market.

Estimasi waktu untuk berjalan dari Wat Pho menuju ke Tha Tien Market adalah 20 menit. Menjelang masuk ke pasar, kamu akan melihat antrean pengunjung atau papan tulisan yang menunjukkan arah menuju ke shuttle feri Wat Arun.

Kamu harus mengikuti alur antrean dan masuk ke dalam pasar untuk tiba di terminal. Jangan lupa untuk menyediakan uang tunai untuk membayar tiket feri. Estimasi biaya adalah 5 Bath Thailand (Rp2.200) untuk orang dewasa dan sedikit biaya untuk anak kecil. Kapal feri ini akan membawa penumpang tepat di depan Wat Arun.

Apabila berencana menggunakan MRT, maka pilih stasiun MRT Itsaraphap sebagai pemberhentian terakhir. Stasiun MRT Itsaraphap berada di jalur berwarna biru. Langkah berikutnya adalah menggunakan taksi dari stasiun ini untuk menuju ke Wat Arun. Untuk mempermudah komunikasi dengan sopir taksi maka kamu dapat memberitahu alamat Wat Arun yang tertulis di bahasa Thai untuk ditunjukkan kepada sopir.

2. Area yang wajib untuk dikunjungi beserta harga tiket

Tips dan Informasi Wisata Wat Arun di Bangkok—ThailandPhra Prang atau Central Prang di Wat Arun (dok.pribadi/ Maria Sutrisno)

Estimasi harga tiket masuk di Wat Arun untuk wisatawan asing adalah 200 Baht Thailans (Rp87 ribuan). Harga tiket untuk anak ditetapkan berdasarkan tinggi tubuh. Anak dengan tinggi tubuh lebih dari 120 centimeter akan dikenakan tiket masuk.

Ketentuan harga tiket untuk anak dan orang dewasa dapat berubah sewaktu-waktu, sehingga penting untuk membaca pengumuman yang tertera di loket pembelian tiket. Kemudian tiket masuk dapat dibeli langsung di loket. Sebaiknya menyediakan uang tunai untuk berjaga-jaga bila tidak bisa menggunakan kartu kredit.

Wat Arun terkenal dengan struktur bangunan pagoda yang menyerupai menara. Bangunan tersebut sering disebut prang. Tower Phra Prang, Phra Prang atau Central Prang adalah pagoda terbesar di Wat Arun.

Selain tinggi menjulang, di sekeliling pagoda dilapisi dengan mosaik keramik yang membuat Phra Prang ini terlihat cantik khususnya saat matahari terbenam. Beberapa dari pagoda di Phra Prang mempunyai tangga yang curam yang dapat didaki oleh pengunjung, namun ada area yang tertutup untuk umum.

Selain Phra Prang, pengunjung juga dapat melihat Ordination Hall yang mana di dalamnya terdapat patung Buddha Niramitr. Pengunjung juga akan melihat 2 patung penjaga yang disebut The Yakshas di area gapura sebelum memasuki Ordination Hall.

3. Jangan mengenakan pakaian yang terbuka

Tips dan Informasi Wisata Wat Arun di Bangkok—Thailandilustrasi turis yang sedang berwisata (pexels.com/Porapak Apichodilok)

Dikarenakan Wat Arun adalah situs budaya sekaligus tempat keagamaan, maka setiap pengunjung yang datang ke sini harus mengenakan pakaian sopan. Kemudian, pengunjung juga diminta melepas sepatu atau sandal sebelum masuk ke dalam kuil.Tidak perlu khawatir, karena mereka menyediakan plastik pelindung atau sarung kaki, tetapi kalau tidak ingin mengenakan plastik maka dapat mengenakan kaos kaki milik pribadi.

Menyepelekan peraturan berpakaian berujung mengeluarkan ekstra uang. Sebabnya kamu diminta untuk menyewa sarung dan/atau celana panjang di pintu utama. Jadi kalau ingin hemat lebih baik berbusana yang tepat sebelum berangkat. Kemudian, jangan lupa untuk membawa botol air minum dari hotel dan payung karena cuaca yang panas atau untuk berjaga-jaga bila hujan.

Pengunjung yang datang ke Wat Arun sangat banyak sehingga kamu perlu memperhatikan barang pribadi, seperti dompet dan tas. Apabila membawa anak kecil alangkah baiknya bila anak didudukkan di dalam stroller atau digenggam erat tangannya. Demikian pula, sebaiknya tidak mengenakan sepatu atau sandal yang mahal saat berkunjung ke kuil untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Itulah tips dan informasi seputar kunjungan ke Wat Arun yang berada di Bangkok, Thailand. Melalui informasi di atas, dapat disimpulkan bahwa kita perlu membawa uang tunai yang cukup karena beberapa tempat, seperti terminal feri, tidak menerima pembayaran kartu kredit. Kemudian, jagalah kebersihan dan jangan lupa untuk mengenakan pakaian yang tepat supaya tidak perlu mengeluarkan biaya ekstra untuk menyewa.

Baca Juga: 9 Potret Wat Arun di Thailand, Semakin Indah saat Senja

Maria  Sutrisno Photo Verified Writer Maria Sutrisno

part time penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya