Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

13 Potret Samseonggung Palace Korsel, Kuil Unik dari Ribuan Batu

potret Samsenggung Palace, Hadong-Korsel (instagram.com/ecukuroglu)

Ketika kita berpikir tentang Korea Selatan, hal apa yang pertama kali terlintas dalam pikiranmu? Tentu, jawaban besarnya adalah budaya KPop. Dampak dari perkembangan KPop berakibat pula terhadap sektor pariwisata yang juga mengalami peningkatan signifikan di negara ini.

Namun, tahukah kamu bahwa sesungguhnya Korea Selatan juga merupakan wilayah yang kaya akan warisan budaya dan kearifan lokal? Salah satunya warisan budaya yang patut kamu kunjungi ialah kuil Samseonggung atau Samseonggung Palace yang terkenal dengan keunikan arsitekturnya.

Supaya tidak penasaran, di bawah ini terdapat beberapa potret indah Samseonggung Palace di Korea Selatan.

1. Samseonggung Palace berada di Desa Cheonghakdong, Hadong, Provinsi Gyeongsang Selatan, Korea Selatan

potret Samseonggung Palace, Hadong-Korsel (instagram.com/ricric_dl)

2. Lokasinya terletak di lereng Gunung Jiri, tepatnya di sebuah lembah sepanjang 28 meter

potret Kuil Samseonggung, Hadong-Korsel (instagram.com/ricric_dl)

3. Sejatinya, Samseonggung merupakan kuil Muis serta Taois. Nama 'Samseonggung' sendiri bermakna Istana Tiga Orang Bijaksana atau Istana Tiga Pendiri

potret Kuil Muis dan Taois, Samseonggung (instagram.com/maymimi75)

4. Pertama kali dibangun tahun 1983 oleh tiga pendiri mitos Korea yaitu Hwanin (Raja Surga, Jeseok), Hwanung (putra Hwanin), dan Dangun (putra Hwanung)

potret Tiga Pendiri Samseonggung, Hadong-Korsel (instagram.com/maymimi75)

5. Pada tanggal 3 bulan Oktober setiap tahun penanggalan Imlek (lunar), diadakan Festival Cheonje (Upacara Surgawi atau Ritual Surgawi)

potret gerakan tari ritual di Samseonggung Palace, Korsel (instagram.com/chunsam_0715)

6. Pengunjung akan disambut oleh Gerbang Hongikmun yang berhiaskan patung naga serta burung bangau dengan papan nama emas

potret Gerbang Hongikmun, Samseonggung (instagram.com/ricric_dl)

7. Dinding dari tumpukan batu membentuk sebuah koridor dengan jalan setapak untuk menuju kuil Samseonggung

potret jalan setapak di Samseonggung Palace, Hadong (instagram.com/hpbbmop)

8. Jalan setapak untuk menuju ke kuil juga berada di sebelah air terjun yang disebut Cheonghak-pokpo

potret Air Terjun Cheonghak-pokpo, Samseonggung Palace (instagram.com/ricric_dl)

9. Pada sisi kanan air terjun, terlihat kolam Cheonghak-mot (kolam istana roh) yang terhubung dengan pulau kecil di tengahnya menggunakan jembatan kayu

potret kolam Cheonghak-mot, Samseonggung Palace (instagram.com/hpbbmop)

10. Konsep bangunan yang unik dari Kuil Samseonggung sangat mirip dengan Kuil Tapsa di Jinan, Jeollabuk-do

potret bangunan di Samseonggung Palace, Gyeongsangnam-Korsel (instagram.com/hpbbmop)

11. Kemiripan ini terlihat dari jumlah total menara batu sebanyak 1.500 (berusia sekitar 50 tahun) dengan ukuran dan bentuk yang bervariasi

potret Menara Batu di Samseonggung, Hadong-Korsel (instagram.com/samseonggung_)

12. Pengunjung yang akan memasuki area suci (pemujaan) wajib mengenakan jubah putih khas Korea yang telah disediakan secara gratis

potret pengunjung memakai jubah putih di Samseonggung Palace, Hadong-Korsel (instagram.com/samseonggung_)

13. Samseonggung Palace terbuka setiap hari untuk umum, mulai pukul 9 pagi hingga 6 petang

potret wisata Samseonggung Palace, Korsel (instagram.com/zacaronii)

Samseonggung Palace ialah sebuah kuil yang membuat kita untuk menghargai kehidupan saat ini sembari mengagumi warisan budaya spiritual, di tengah gemerlapnya budaya KPop yang berkembang pesat. Dikenal dengan menara batunya yang unik dan berjumlah ribuan, kuil ini layak masuk ke dalam wish list wisatamu saat berkunjung ke Korea Selatan.

 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us