Sebelum Traveling ke Los Angeles, Ketahui 7 Fakta Sosial Budaya Ini!

Jika berencana terbang ke Los Angeles (LA) untuk pertama kalinya, ada baiknya kamu mengetahui sedikit banyak tentang aspek sosial dan budaya yang ada di kota ini. Sebagai salah satu kota terbesar di Amerika Serikat, LA bukan hanya terkenal karena gemerlap Hollywood dan pantainya yang indah, tetapi juga keragaman budayanya yang begitu kaya.
Mulai dari gaya hidup masyarakat yang santai hingga ragam kuliner internasional yang tersedia di setiap sudut kota, semua ini membuat LA memiliki keunikan tersendiri yang perlu dipahami sebelum menjelajahinya. Berikut adalah 7 fakta sosial dan budaya yang akan membantumu lebih siap dan tidak shock saat menginjakkan kaki di kota industri entertainment dunia ini.
1.Multikulturalisme yang mengakar dalam kehidupan sehari-hari

Los Angeles adalah rumah bagi beragam komunitas dari berbagai latar belakang etnis dan budaya yang hidup berdampingan. Kamu akan menemukan warga dari Meksiko, Korea, Tiongkok, Filipina, Armenia, hingga Ethiopia, yang masing-masing membawa tradisi, kuliner, dan gaya hidup mereka ke dalam dinamika kota.
Multikulturalisme ini bukan hanya terlihat di pusat kuliner seperti Koreatown atau Little Tokyo, tetapi juga dalam berbagai festival, seperti perayaan Tahun Baru Imlek dan Cinco de Mayo, yang dirayakan dengan meriah oleh warga lokal. Mengenal dan memahami keberagaman ini bukan hanya membuat kunjunganmu lebih bermakna, tapi juga membantumu menghargai dan menikmati setiap sisi unik LA yang begitu berwarna. Jadi, sebelum berangkat, siap-siap untuk terjun langsung ke ‘dunia kecil’ yang ada di dalam satu kota besar ini.
2.Bahasa Inggris bukan satu-satunya bahasa yang dipakai

Bahasa yang resmi di Los Angeles adalah bahasa Inggris. Namun jangan kaget kalau kamu sering mendengar bahasa Spanyol hampir setiap sudut kota. Bahasa ini banyak digunakan, bahkan sering dibilang sebagai bahasa kedua LA, berkat pengaruh kuat imigran Latin yang telah menjadi bagian penting dari kota ini selama puluhan bahkan ratusan tahun.
Pengaruh mereka tidak hanya pada bahasa, tetapi juga pada budaya, dari kuliner hingga seni jalanan. Untuk kamu yang ingin berinteraksi dengan penduduk lokal, terutama di kawasan mayoritas Latin seperti East LA, belajar beberapa frasa dasar bahasa Spanyol bisa menjadi langkah yang bijak.
3.Gaya hidup santai dengan suasana kota yang sibuk

Meskipun Los Angeles terkenal sebagai kota yang sibuk dengan segudang aktivitas, penduduknya tetap mempertahankan gaya hidup santai dan tenang. Kesibukan kota dan tuntutan kerja, mereka tetap bisa menikmati hidup tanpa harus selalu berlari melawan waktu.
Gaya hidup santai ini tercermin dalam berbagai aspek, salah satunya adalah cara berpakaian yang “casual.” Di banyak tempat, seperti kafe dan restoran, mengenakan pakaian santai adalah hal biasa.
Bahkan, “casual dress code” sudah menjadi bagian dari budaya disini. Bagi pendatang baru, menyesuaikan diri dengan ritme kehidupan lokal ini bisa terasa unik, tapi dengan waktu, atmosfer santai yang menyatu dengan kesibukan kota justru membuat Los Angeles menjadi lebih menarik dan berkarakter.
4.Kecintaan pada seni dan budaya populer

Los Angeles adalah kota yang berdenyut dengan kecintaan pada seni dan budaya populer. Sebagai pusat industri hiburan dunia, LA menawarkan pengalaman unik bagi pencinta film, musik, dan seni.
Dari Hollywood Walk of Fame yang legendaris hingga kawasan Art District yang penuh dengan karya seni jalanan, kota ini selalu punya tempat menarik untuk dijelajahi. Bagi yang ingin menghargai budaya seni lokal, ada banyak cara seru yang bisa dicoba mulai dari menikmati mural di gang-gang tersembunyi hingga berkunjung ke studio film yang telah melahirkan banyak karya besar.
5.Kepedulian tinggi pada lingkungan dan budaya ramah lingkungan

Dibalik gemerlap Los Angeles, kota ini juga memiliki kepedulian penuh terhadap lingkungan. Penduduk lokal sudah terbiasa menjalani gaya hidup ramah lingkungan, mulai dari bersepeda listrik, memilih kendaraan listrik, hingga menerapkan sistem pengelolaan sampah yang ketat.
Sebagai pelancong, kamu juga bisa ikut berkontribusi, lho. Cobalah menggunakan transportasi umum, membawa botol minum sendiri, atau mendukung kafe-kafe yang menerapkan prinsip ramah lingkungan. Dengan langkah-langkah sederhana, kita semua bisa membantu menjaga keindahan alam di tengah hiruk-pikuk kota besar seperti LA.
6.Etika dan kesadaran berinteraksi dengan homeless community

Di Los Angeles, terutama di area downtown, masalah tunawisma menjadi perhatian. Banyaknya orang-orang yang kehilangan tempat tinggal tidak hanya menuntut perhatian, tetapi juga empati dari kita yang hidup di lingkungan yang sama. Kesadaran sosial sangat penting, apalagi saat kita bertemu atau berinteraksi dengan komunitas tunawisma ini.
Bukan hanya dengan memberi bantuan material, tetapi juga dengan sikap yang menghargai martabat mereka. Mengulurkan tangan atau sekadar menyapa dengan ramah bisa menjadi langkah kecil yang berarti. Memahami situasi dan memilih cara yang tepat dalam berinteraksi, dapat menciptakan hubungan yang lebih baik dan memberikan dukungan yang sesuai bagi mereka yang membutuhkan.
7.Paham trend makanan sehat dan gaya hidup sehat

Trend makanan dan gaya hidup sehat juga semakin populer di kalangan masyarakat LA. Mulai dari makanan organik hingga minuman detoks, pilihan hidup sehat di kota ini sangat beragam. Setiap sudut kota bisa menemukan kafe vegan, restoran bebas gluten, hingga gerai yang menawarkan smoothie penuh nutrisi.
Tak heran, tempat-tempat ini selalu ramai oleh mereka yang ingin menjaga kesehatan tubuh melalui asupan bergizi. Pola hidup sehat ini tak hanya menjadi pilihan individu, tetapi sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat LA. Dari yoga hingga hiking di akhir pekan, gaya hidup sehat telah meresap dalam keseharian warga, menciptakan komunitas yang peduli pada kesehatan, lingkungan, dan kesejahteraan bersama.
Dengan memahami fakta-fakta sosial budaya, kamu akan lebih siap menjelajahi Los Angeles dengan perspektif yang lebih terbuka. Setiap sudut kota ini menyimpan cerita unik yang bisa menambah pengalaman seru selama liburan. Jadi, jangan ragu untuk terlibat dan menikmati setiap momen di LA dengan penuh kesadaran dan penghargaan terhadap keberagaman budaya yang ada.