5 Tips Liburan di Eropa supaya Gak Over Budget, Anti Boncos!

Liburan ke Eropa memang menjadi impian banyak orang. Dengan pesona kota-kota bersejarah, budaya yang kaya, serta pemandangan alam yang menakjubkan, Eropa selalu jadi destinasi favorit para traveler dari seluruh dunia. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa biaya liburan ke Eropa bisa sangat tinggi jika kamu tidak mempersiapkannya dengan baik. Mulai dari tiket pesawat, akomodasi, transportasi, hingga makanan, semuanya bisa membuat pengeluaran membengkak.
Tapi kamu gak perlu khawatir! Dengan perencanaan yang tepat dan beberapa strategi cerdas, kamu bisa menikmati liburan seru di Eropa tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Berikut ini adalah lima tips liburan di Eropa supaya gak over budget yang bisa membantu kamu mengatur pengeluaran dan tetap menikmati perjalanan dengan maksimal.
1. Pilih waktu liburan low season

Musim liburan di Eropa biasanya terjadi saat musim panas (Juni hingga Agustus) dan musim libur akhir tahun, seperti Natal dan Tahun Baru. Pada masa ini, harga tiket pesawat, akomodasi, dan berbagai atraksi wisata bisa melambung tinggi karena tingginya permintaan.
Untuk menghemat biaya, kamu bisa memilih liburan saat low season, yakni pada awal musim semi (Maret sampai Mei) atau musim gugur (September sampai November). Selain harga yang lebih murah, suasana di destinasi juga cenderung lebih tenang dan tidak terlalu ramai. Kamu bisa menikmati tempat wisata dengan lebih nyaman, bebas dari antrean panjang, dan mendapat pengalaman yang lebih mendalam.
2. Maksimalkan penggunaan transportasi umum dan walking tour

Transportasi umum di Eropa terkenal sangat efisien dan terintegrasi, mulai dari kereta antar kota hingga bus dan metro dalam kota. Menggunakan transportasi umum adalah cara paling hemat untuk berpindah-pindah selama liburan. Banyak kota menyediakan kartu perjalanan khusus seperti Oyster Card di London, Navigo Pass di Paris, atau Berlin WelcomeCard yang memberikan akses tak terbatas ke transportasi umum dengan harga diskon.
Selain itu, menjelajahi kota dengan berjalan kaki juga sangat disarankan. Walking tour tidak hanya menghemat biaya, tapi kamu juga bisa menemukan sudut-sudut kota yang menarik dan unik yang mungkin terlewatkan jika hanya naik kendaraan. Banyak kota besar di Eropa menawarkan tur jalan kaki gratis yang dipandu oleh lokal, jadi kamu bisa belajar sejarah dan budaya dengan cara yang seru dan hemat.
3. Cari akomodasi alternatif yang ramah di kantong

Biaya penginapan di Eropa bisa menjadi salah satu pengeluaran terbesar selama liburan. Hotel bintang lima dan resor mewah tentu menawarkan kenyamanan, tapi harganya bisa sangat mahal. Sebagai gantinya, kamu bisa memilih alternatif akomodasi yang lebih ekonomis namun tetap nyaman, seperti hostel, guest house, apartemen Airbnb, atau bahkan couchsurfing.
Hostel modern kini banyak yang menawarkan kamar privat dengan fasilitas lengkap, cocok untuk solo traveler atau pasangan muda. Menginap di apartemen juga memberi keuntungan bisa memasak sendiri, sehingga kamu bisa lebih hemat dengan memasak makanan sendiri daripada selalu makan di restoran. Selain hemat, tinggal di lingkungan lokal juga memberikan pengalaman yang lebih autentik.
4. Manfaatkan promo, diskon, dan paket wisata

Banyak destinasi wisata di Eropa menawarkan harga tiket masuk khusus untuk pembelian online, pemegang kartu pelajar, lansia, atau paket grup. Selain itu, hampir setiap kota besar memiliki kartu wisata yang menggabungkan tiket masuk ke berbagai atraksi populer dan akses transportasi umum dalam satu harga yang jauh lebih murah daripada membeli secara terpisah.
Contohnya Paris Pass, Vienna City Card, dan Amsterdam Holland Pass yang bisa menghemat ratusan euro jika kamu berencana mengunjungi banyak tempat. Jangan lupa untuk selalu cek situs resmi destinasi wisata atau aplikasi travel terpercaya sebelum berangkat untuk mendapatkan promo dan diskon terbaru.
5. Kelola anggaran makan dengan bijak

Makan bisa menjadi pengeluaran besar lainnya saat liburan, terutama jika kamu makan di restoran setiap kali lapar. Supaya tetap hemat, coba cari alternatif makan yang lebih ekonomis tapi tetap lezat. Street food atau pasar lokal biasanya menawarkan makanan otentik dengan harga sangat terjangkau.
Jika kamu menginap di tempat dengan fasilitas dapur, manfaatkan kesempatan untuk memasak sendiri. Belanja di supermarket lokal tidak hanya menghemat biaya tapi juga memberi pengalaman unik mencoba bahan-bahan lokal. Jangan lupa bawa botol minum sendiri agar bisa mengisi ulang di banyak tempat tanpa harus beli air kemasan terus-menerus.
Liburan ke Eropa gak harus mahal dan bikin kantong jebol. Dengan perencanaan yang matang, memilih waktu yang tepat, serta memanfaatkan berbagai alternatif dan promo, kamu bisa menikmati pengalaman traveling yang seru dan berkesan tanpa harus over budget. Terapkan kelima tips di atas agar liburanmu jadi lebih hemat, nyaman, dan menyenangkan, ya!