Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Penyebab Mobil Susah Distarter dan Cara Mengatasinya

ilustrasi kunci starter mobil (pexels.com/Erik Mclean)
ilustrasi kunci starter mobil (pexels.com/Erik Mclean)
Intinya sih...
  • Aki lemah atau soak bisa jadi penyebab mobil susah distarter
  • Konektor atau kabel kelistrikan longgar juga dapat mengganggu starter mobil
  • Dinamo starter bermasalah, busi kotor, filter bahan bakar mampet, pompa bensin lemah, dan sensor mesin yang bermasalah juga dapat membuat mobil susah distarter

Pas buru-buru mau berangkat, tapi mobil malah nggak bisa distarter? Rasanya pasti nyebelin, apalagi kalau kamu nggak tahu harus ngapain. Masalah mobil susah distarter itu bisa terjadi kapan saja dan sering kali muncul tanpa tanda-tanda jelas sebelumnya. Padahal, penyebabnya bisa dari hal yang sepele sampai yang butuh perhatian teknis lebih lanjut.

Supaya kamu nggak panik dan bisa langsung ambil tindakan, penting banget buat tahu penyebab-penyebab umumnya. Dengan begitu, kamu juga bisa mencegah hal serupa terulang di lain waktu. Nggak harus jadi mekanik, tapi paham dasarnya aja udah cukup bantu banget. Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

1. Aki lemah atau soak

ilustrasi aki mobil (pexels.com/Vladimir Srajber)
ilustrasi aki mobil (pexels.com/Vladimir Srajber)

Penyebab paling umum mobil susah distarter biasanya karena aki mulai lemah atau bahkan sudah soak. Kalau kamu putar kunci kontak tapi mesin cuma bunyi "klek" atau lampu indikator redup, itu bisa jadi tandanya. Aki yang lemah nggak punya cukup daya buat memutar dinamo starter. Akibatnya, mesin nggak bisa hidup dan kamu pun cuma bisa bengong di parkiran.

Solusinya, coba periksa tegangan aki pakai voltmeter atau minta bantuan teknisi. Kalau memang sudah terlalu lemah, sebaiknya diganti sebelum makin merepotkan. Kamu juga bisa lakukan perawatan rutin seperti membersihkan kutub aki dan mengecek air aki jika masih tipe basah. Jangan tunggu sampai mogok baru panik, ya!

2. Konektor atau kabel kelistrikan longgar

ilustrasi mesin mobil (pexels.com/Daniel Andraski)
ilustrasi mesin mobil (pexels.com/Daniel Andraski)

Kadang bukan aki yang bermasalah, tapi konektor atau kabel kelistrikannya longgar atau kotor. Hal ini bikin arus listrik nggak bisa mengalir dengan sempurna ke bagian mesin yang butuh daya. Kalau kamu merasa mobilmu kadang bisa nyala kadang enggak, coba cek bagian ini. Bisa jadi hanya masalah koneksi, bukan komponen besar yang rusak.

Kamu bisa bersihkan kabel dan terminal dari karat atau kerak, lalu pastikan semua konektor terpasang kencang. Jangan ragu minta bantuan bengkel kalau kamu nggak yakin caranya. Meremehkan hal kecil kayak gini justru bisa bikin kamu terjebak mogok di jalan. Padahal perbaikannya bisa dibilang simpel dan nggak makan banyak waktu.

3. Dinamo starter bermasalah

ilustrasi mengecek aki mobil (pexels.com/Sergey Meshkov)
ilustrasi mengecek aki mobil (pexels.com/Sergey Meshkov)

Kalau aki bagus tapi mesin tetap nggak bisa nyala, mungkin masalahnya ada di dinamo starter. Dinamo ini tugasnya memutar mesin pertama kali saat kamu menyalakan mobil. Kalau komponen ini aus atau macet, ya wajar aja mobil jadi susah hidup. Apalagi kalau usianya sudah cukup tua dan belum pernah diganti.

Ciri-cirinya bisa berupa bunyi aneh saat starter atau malah nggak ada reaksi sama sekali. Kalau sudah begini, mau nggak mau kamu harus bawa ke bengkel buat dicek lebih lanjut. Kadang bisa dibetulkan, tapi kalau sudah parah biasanya harus diganti. Jangan tunggu sampai bikin kamu ketinggalan janji penting cuma gara-gara dinamo.

4. Busi kotor atau rusak

ilustrasi busi (instagram.com/eddie.auto2000sudirman)
ilustrasi busi (instagram.com/eddie.auto2000sudirman)

Busi yang kotor atau sudah aus juga bisa bikin mesin susah menyala. Fungsinya yang penting dalam pembakaran bikin busi jadi komponen yang harus kamu rawat secara rutin. Kalau pembakaran di ruang mesin nggak sempurna karena busi bermasalah, mesin pun ogah nyala. Gejalanya kadang terasa seperti mesin batuk-batuk atau getar saat dinyalakan.

Solusinya cukup mudah, kamu bisa bersihkan atau ganti busi secara berkala sesuai anjuran buku servis. Biasanya setiap 20.000 km atau tergantung kondisi pemakaian. Dengan busi yang bersih dan sehat, pembakaran jadi lebih optimal dan mobil pun lebih mudah distarter. Nggak ada lagi drama starter berulang-ulang tiap pagi.

5. Filter bahan bakar mampet

ilustrasi mengecek kondisi mesin mobil (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi mengecek kondisi mesin mobil (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kalau bahan bakar nggak bisa mengalir lancar ke mesin, ya jelas aja mobil susah nyala. Salah satu penyebabnya adalah filter bahan bakar yang sudah kotor atau tersumbat. Akibatnya, suplai bensin ke ruang bakar jadi terhambat. Padahal, mesin butuh campuran udara dan bahan bakar dalam jumlah pas untuk menyala.

Biasanya filter ini nggak kelihatan rusaknya, tapi bisa kamu rasakan dari performa mesin yang melemah. Untuk mencegahnya, gantilah filter secara berkala sesuai jadwal servis. Dengan begitu, aliran bahan bakar tetap lancar dan mobil lebih mudah distarter. Jangan tunggu sampai mobil mogok dulu baru sadar filter udah mampet.

6. Pompa bensin lemah

ilustrasi mengecek kondisi mesin mobil (freepik.com/freepik)
ilustrasi mengecek kondisi mesin mobil (freepik.com/freepik)

Pompa bensin bertugas mengalirkan bahan bakar dari tangki ke mesin. Kalau pompa ini mulai lemah atau rusak, tekanan bahan bakar jadi nggak cukup buat menyalakan mesin. Akibatnya, meskipun sistem lain baik-baik saja, mobil tetap susah distarter. Kadang juga disertai bau bensin yang menyengat karena tidak terbakar sempurna.

Kalau kamu mencium bau bensin tapi mesin nggak nyala-nyala, coba periksa bagian ini. Biasanya pompa yang bermasalah perlu diganti, terutama kalau mobil sudah cukup berumur. Jangan tunggu sampai pompa benar-benar mati total, karena bisa bikin kamu mogok di tengah jalan. Lebih baik dicegah sebelum terlambat.

7. Sensor mesin bermasalah

ilustrasi mengecek kondisi mesin mobil (freepik.com/peoplecreations)
ilustrasi mengecek kondisi mesin mobil (freepik.com/peoplecreations)

Mobil zaman sekarang sudah pakai banyak sensor untuk mengatur kinerja mesin. Salah satu sensor penting adalah sensor crankshaft yang mendeteksi posisi mesin saat akan distarter. Kalau sensor ini bermasalah, sistem injeksi bisa bingung dan gagal memulai pembakaran. Hasilnya, mesin nggak mau nyala meskipun kamu udah coba berkali-kali.

Masalah ini agak tricky karena nggak selalu muncul di awal. Tapi kalau kamu merasa mobil makin sering susah distarter tanpa sebab jelas, sensor bisa jadi penyebabnya. Solusinya, kamu harus bawa ke bengkel yang punya alat diagnostic biar bisa dicek lebih akurat. Perbaikan sensor biasanya cepat, asalkan kamu nggak nunda-nunda.

Mobil susah distarter memang bikin repot, tapi untungnya sebagian besar penyebabnya bisa dicegah. Dengan memahami tujuh hal di atas, kamu jadi bisa lebih sigap dan tenang saat hal itu terjadi. Perawatan rutin dan perhatian pada komponen kecil ternyata bisa berdampak besar. Kamu pun nggak perlu panik kalau mobil tiba-tiba ogah nyala.

Ingat, lebih baik mencegah daripada menunggu mogok di tempat yang nggak kamu harapkan. Cek kondisi aki, kabel, busi, dan bagian lain secara berkala biar mobil tetap prima. Kalau ada tanda-tanda aneh, jangan ragu untuk konsultasi ke bengkel. Dengan begitu, perjalanan kamu selalu lancar tanpa hambatan di awal.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwi Agustiar
EditorDwi Agustiar
Follow Us