Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenapa F1 Harus Ganti Ban Mobil? Berikut Alasannya

ilustrasi pembalap di Formula 1
pembalap di Formula 1 (pixabay.com/randomwinner)

Balapan Formula 1 bukan hanya soal kecepatan tinggi dan skill luar biasa dari para pembalap. Di balik layar, strategi tim balap sangat menentukan hasil akhir, termasuk keputusan soal kapan harus mengganti ban.

Mungkin kamu bertanya-tanya, kenapa mobil F1 harus ganti ban mobil secara berkala selama balapan yang hanya berlangsung sekitar 2 jam? Berikut alasan dibalik tindakan tersebut.

Kenapa F1 harus ganti ban mobil?

Ban memegang peran krusial dalam menjaga performa mobil di lintasan. Selama balapan, ban mengalami keausan akibat bergesekan dengan aspal sejauh lebih dari 300 kilometer. Hal itu berpotensi menyebabkan daya cengkeram menurun drastis. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa mengurangi kecepatan dan kestabilan mobil.

Tak hanya itu, suhu juga sangat memengaruhi kinerja ban. Nah, karena ban F1 hanya bekerja optimal pada suhu tertentu, jika terlalu panas atau dingin performanya dapat menurun. Untuk itu, penggantian ban bukan hanya soal keausan, tapi juga strategi penting agar mobil tetap kompetitif dan aman di setiap putaran.

Apa risiko jika ban F1 tidak diganti saat rusak?

ilustrasi mobil Formula 1
ilustrasi mobil Formula 1 (pixabay.com/gianfrancodebei)

Risiko terbesar jika ban tidak diganti tepat waktu adalah kehilangan traksi atau daya cengkeram. Bayangkan kamu melaju di kecepatan lebih dari 300 km/jam dan tiba-tiba ban kehilangan grip, bisa sangat berbahaya, kan? Apalagi ban yang aus juga bisa pecah sewaktu-waktu akibat tekanan tinggi yang tidak mampu ditahan lagi.

Kalau ban pecah di tengah tikungan atau saat pengereman mendadak, potensi kecelakaan sangat besar. Selain itu, performa mobil menurun, kecepatan lap melambat, dan peluang tim untuk menang pun ikut menurun.

Kenapa suhu dan kondisi lintasan memengaruhi penggantian ban F1?

Suhu lintasan sangat menentukan performa ban F1. Ban akan bekerja optimal pada suhu tertentu dan jika suhu lintasan terlalu tinggi, ban bisa overheat dan cepat rusak. Sebaliknya, suhu yang terlalu rendah membuat ban sulit mencapai suhu kerja ideal sehingga mobil jadi mudah tergelincir.

Kondisi lintasan juga jadi faktor penting. Permukaan kasar, licin, atau bahkan basah karena hujan membutuhkan jenis ban yang berbeda. Kalau lintasan basah, tim akan memakai ban khusus anti-aquaplaning. Di sisi lain, lintasan yang kering dan panas menuntut ban yang tahan terhadap suhu ekstrem. Untuk itu, penggantian ban harus menyesuaikan kondisi ini agar mobil tetap stabil dan aman sepanjang balapan.

Bagaimana strategi tim F1 dalam menentukan waktu ganti ban?

mobil F1
ilustrasi mobil F1 (pexels.com/Chris Peeters)

Strategi tim Formula 1 dalam menentukan waktu terbaik untuk mengganti ban bergantung pada berbagai faktor penting. Salah satunya adalah tingkat degradasi dan keausan ban yang dipantau secara real-time karena ban yang aus bisa menurunkan performa dan daya cengkeram.

Faktor lain yang diperhitungkan adalah strategi balap, posisi pembalap di lintasan, serta kondisi lalu lintas saat itu. Tim juga menyesuaikan waktu pit stop berdasarkan jenis ban yang digunakan. Data telemetri dari mobil serta pengalaman tim di sirkuit yang sama pada balapan sebelumnya turut memengaruhi keputusan hal ini.

Itulah alasan kenapa F1 harus ganti ban mobil secara berkala selama balapan berlangsung. Ban yang aus atau tidak sesuai dengan suhu dan kondisi lintasan bisa membahayakan pembalap dan mengacaukan strategi tim. Itulah kenapa penggantian ban menjadi salah satu momen paling krusial dalam balapan F1.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us