Kenapa Sering Terjadi Kecelakaan di KM 92 Tol Cipularang?

Jakarta, IDN Times – Tol Cipularang sering menjadi perhatian karena tingginya angka kecelakaan yang terjadi di jalan ini. Salah satu titik Tol Cipularang yang paling rawan berada di KM 92. Hal ini memunculkan berbagai spekulasi dan teori di masyarakat.
Kenapa sering terjadi kecelakaan di KM 92 Tol Cipularang? Banyak yang menyebut hal ini terkait dengan faktor geografis. Namun, ada pula yang mengaitkannya dengan hal-hal mistis.
Lantas, apa sebenarnya yang menyebabkan fenomena ini terus berulang? Apakah kamu juga penasaran? Yuk, cari tahu penyebab sebenarnya dalam artikel berikut ini!
Kenapa sering terjadi kecelakaan di KM 92 Tol Cipularang?

Pada November 2024 lalu, kecelakaan beruntun kembali terjadi di Tol Cipularang KM 92. Insiden ini melibatkan truk bermuatan kardus dengan 16 kendaraan lainnya. Akibat kecelakaan ini, satu orang dinyatakan tewas dan beberapa korban lainnya menderita luka-luka.
Peristiwa ini pun kembali menimbulkan pertanyaan, apa penyebab sebenarnya di balik terjadinya banyak insiden kecelakaan di jalur ini? Menurut Ahmad Wildan, selaku Senior Investigator KNKT, penyebab tingginya angka kecelakaan di KM 92 Tol Cipularang tidak disebabkan oleh kontur Jalan Tol Cipularang melainkan karena faktor manusia.
Wildan berpendapat, alinyemen vertikal yang mengatur turunan jalan tidak bisa dihindari karena tol ini menghubungkan wilayah dengan ketinggian yang berbeda. Akan tetapi, meskipun kondisi jalan menurun, parameter kemiringan sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Selain itu, perilaku pengemudi saat berkendara justru menjadi salah satu penyebab tertinggi angka kecelakaan di Tol Cipularang. Hal ini berkaitan dengan kemampuan pengemudi dalam memahami teknik-teknik mengemudi, termasuk di jalan menurun. Pengemudi yang tidak paham teknik mengemudi juga kerap kali mengabaikan keselamatan dan memacu kendaraan menggunakan gigi tinggi di jalan bebas hambatan.
Gak cuma itu, Wildan juga menyoroti faktor kelelahan pengemudi yang turut meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan di jalan tol. Pengemudi yang sudah kelelahan cenderung kurang berkonsentrasi sehingga kurang waspada dengan kondisi sekitarnya.
Ditambah lagi, faktor cuaca yang buruk juga turut berperan meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan. Permukaan jalan menjadi lebih licin saat hujan. Kondisi ini dapat membuat kemampuan handling kendaraan menurun dan menjadi lebih sulit dari biasanya.
Kesimpulannya, kombinasi antara kondisi jalan yang menantang, kelalaian pengendara, hingga faktor cuaca inilah yang menyebabkan tingginya angka kecelakaan di KM 92 Tol Cipularang.
Sekarang kamu sudah mengerti kenapa sering terjadi kecelakaan di km 92 Tol Cipularang, kan? Semoga informasi di atas dapat membuatmu lebih waspada saat berkendara di jalur rawan ini, ya. Akan tetapi, kalau kamu mau tahu tips berkendara lebih lengkap, silakan kunjungi IDN Times, ya!