4 Tips Aman Melewati Tanjakan Spongebob di Lembang

09 Mei 2025, 17:45 WIB

Sebuah Mobil Hendak Menanjak di Tanjakan SpongeBob, Lembang, KBB. (Bangkit Rizki/IDN Times)

Tanjakan SpongeBob menjadi salah satu spot yang cukup dikenal oleh para pengendara karena tingkat kemiringannya yang curam dan lintasan yang cukup panjang. Banyak kendaraan, terutama mobil bertransmisi manual atau bermuatan berat, sering mengalami kesulitan saat melintasi jalur ini.

Tanjakan SpongeBob berada di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Jalur ini kerap dilewati wisatawan yang menuju berbagai tempat populer di Lembang, seperti Curug Cimahi dan Dusun Bambu. Kalau kamu melewati tanjakan ini, sebaiknya berhati-hati dan kalau bisa pastikan mobilmu dalam keadaan prima ya.

Berikut 4 Tips lewati Tanjakkan Spongebob.

1. Tingkatkan kecepatan saat menanjak

Ilustrasi sepedometer (Pexels/Jayashankar Majhi)

Saat melewati tanjakan yang tinggi, kamu perlu menambah kecepatan secara bertahap pada saat mobil mulai menanjak sehingga inersianya akan membantu mobil mendaki tanjakan. Akan tetapi, perlu diingat untuk tetap menjaga batasan kecepatan. Kamu dapat memulai dengan menekan pedal gas dengan lembut dan mantap.

Kamu harus semakin berhati-hatilah jika hujan, sebab airnya bisa membuat tanjakan semakin licin dan berpotensi membuat ban selip atau kehilangan traksi. Karena itu pastikan juga kondisi banmu masih layak pakai.

2. Pindahkan persneling ketika menanjak

ilustrasi orang memegang tuas transmisi (unsplash/will dutton)

Tips yang kedua, pada saat menanjak, kamu bisa menggeser tuas porsneling ke posisi D1 atau D2 untuk mobil matic. Sementara untuk mobil manual, mulailah menanjak dengan gigi 2. Turunkan gigi ke posisi 1 jika mobil mulai terasa berat.

Ingat untuk tidak langsung menginjak pedal gas terlalu dalam sebab itu hanya akan membuat ban selip dan kehilangan traksi. Injaklah pedal secara perlahan sesuai dengan kecepatan mobil.

3. Atur jarak Kendaraan

ilustrasi jarak antar kendaraan (Pexels.com/Aayush Srivastava)

Bukan hanya persneling saja yang perlu diperhatikan, kamu juga perlu mengatur jarak antarkendaraan pada saat menanjak dan menurun. Jika tanjakan curam dan jalanan licin, kamu dapat membuat jarak minimal 2 meter.

Jarak ini akan membantu kendaraan lain bila kendaraan mogok, macet, dan bergerak mundur, terlebih bila kamu berbarengan dengan truk dan kendaraan berat lainnya. Untuk itu kamu dapat menggunakan metode "3-Second Rule" yang artinya menghitung mundur kendaraan yang ada di depan kamu selama 3 detik, sehingga kamu dapat sigap menghindar dalam kondisi tersebut.

4. Turunkan kecepatan saat menurun

ilustrasi mobil di tanjakan (unsplash.com/Haoran Wang)

Tips lewati Tanjakan Spongebob yang terakhir adalah menurunkan kecepatan saat berada di puncak tanjakan. Gunakan rem kaki atau rem tangan untuk mengatur kecepatan saat menurun. Apabila jalur tanjakannya curam dan ada belokan, kamu perlu melambatkan kendaraan dari jarak jauh untuk persiapan membelok.

Berhati-hatilah dengan kendaraan dari laju berlawanan. Kamu dapat menggunakan teknik belok yang benar yaitu dengan tarik stir secara lembut dan hindari kemiringan yang tajam. Hal ini dapat membantu kamu menghindari oversteer.

Area tanjakan memang paling susah dilewati, terlebih saat musim hujan, nah oleh karena itu kamu perlu waspada dalam berkendara dan mengikuti 4 tips lewati Tanjakan Spongebob ini dan jangan lupa selalu periksa mesin kendaraan saat bepergian terutama kepakeman rem kendaraan. Daripada penasaran dengan seputar otomotif, kamu dapat membaca berita selengkapnya di IDN Times ya, selamat berkendara dan hati-hati.