3 Hal yang Harus Dilakukan Setelah Mobil Melewati Banjir

- Membilas atau mencuci seluruh bagian body mobil, termasuk area kolong mobil, suspensi, rem, dan knalpot dengan hati-hati.
- Cek bagian kap mesin untuk melihat kondisi mesin setelah melewati banjir, hindari menyemprot bagian kelistrikan yang rawan korsleting.
- Pengecekan sistem pengereman dan kaki-kaki mobil setelah dibersihkan untuk memastikan tidak ada kerusakan atau keausan yang berlebih.
Jakarta, IDN Times - Apabila mobil digunakan untuk melewati atau melintasi banjir, sebaiknya segera lakukan beberapa hal ini untuk memastikan mobil tidak mengalami masalah.
Namun dengan catatan, banjir yang dilewati masih dalam batas aman untuk kendaraan. Karena jika banjir yang dilewati sudah tinggi, harus segera melakukan pengecekan lebih serius di bengkel mobil.
1. Segera cuci kendaraan

Hal pertama yang harus dilakukan ialah membilas atau mencuci seluruh bagian body mobil, termasuk area kolong mobil. Melansir laman Auto2000, gunakan air bersih dan sikat untuk membersihkan bagian kolong mobil.
Termasuk area suspensi, rem dan juga knalpot. Pastikan membersihkan bagian-bagian tersebut dengan hati-hati dan teliti agar tidak ada kotoran yang tertinggal.
2. Bersihkan bagian mesin

Selanjutnya, cek juga bagian kap mesin untuk melihat kondisi mesin. Biasanya, bagian kolong mesin akan cukup kotor setelah melewati banjir.
Jika memang sudah terlihat kotor dan banyak lumpur, pemilik mobil bisa segera membersihkan area mesin. Tetapi pastikan tidak menyemprot atau hindari bagian-bagian kelistrikan yang rawan korsleting, ya.
3. Pengecekan sistem rem

Mobil yang dipakai melewati banjir, bisa mempengaruhi kinerja sistem pengereman dan kaki-kaki mobil. Setelah dicuci atau dibersihkan, lakukan pengecekan sistem pengereman lebih lanjut.
Termasuk piringan, kampas rem dan komponen di sekitarnya untuk memastikan tidak ada kerusakan atau keausan yang berlebih. Jangan lupa untuk mengeringkan bagian tersebut sampai benar-benar kering, untuk meminimalisir munculnya karat.