Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Jurus Blibli Perkuat Rasa Percaya Konsumen Belanja di E-Commerce

IMG-20250716-WA0018.jpg
Kampanye No Blabla di Blibli (dok. Blibli)
Intinya sih...
  • Blibli memperkuat kepercayaan konsumen dengan 4 jaminan utama, termasuk keaslian produk 100%, pengiriman tepat waktu, perlindungan produk gratis hingga 24 bulan, dan retur barang dengan alasan apapun.
  • Perusahaan menegaskan komitmennya terhadap pelanggan melalui manifesto No Blabla di Blibli, yang menekankan pentingnya pengalaman nyata bagi konsumen daripada janji-janji kosong.
  • Chief Operations Officer and Co-founder Blibli, Lisa Widodo, menegaskan bahwa kepastian layanan adalah prioritas utama bagi pelanggan saat ini, bukan sekedar daya tarik promosi.

Jakarta, IDN Times - Perkembangan e-commerce yang begitu pesat mulai menimbulkan keresahan dari sisi konsumen terhadap janji-janji palsu. Konsumen cenderung lebih suka e-commerce yang bisa diandalkan dibandingkan dengan gimik berlebihan dan cenderung sensasional.

Data pengaduan dari berbagai kanal, termasuk Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) pada 2024 mencatat 144 pengaduan konsumen terhadap e-commerce. Dalam data tersebut ada tiga keluhan terbesar konsumen yang tetap sama dari waktu ke waktu, yakni pengembalian barang dipersulit, barang tidak sesuai, dan penipuan serta pembobolan.

Tiga hal mendasar yang seharusnya sudah menjadi standar, kini justru kerap terasa seperti layanan tambahan atau malah tak tersedia sama sekali.

Atas situasi tersebut, Blibli merasa perlu untuk kembali ke akar. Sejak awal berdiri, Blibli memilih untuk mau repot memastikan hal-hal dasar seperti keaslian produk, kejelasan waktu kirim, proses retur sederhana, hingga perlindungan produk yang komprehensif benar-benar terpenuhi. Bukan karena sedang tren, tetapi karena itu memang seharusnya menjadi hal yang diutamakan.

“Blibli memahami bahwa kepastian layanan adalah prioritas utama bagi pelanggan saat ini, bukan sekedar daya tarik promosi. Melalui manifesto No Blabla di Blibli, kami menegaskan kembali komitmen ini yang kini menjadi bagian dari visi, misi, dan nilai inti kami sebagai platform perdagangan dan gaya hidup omnichannel. Bagi kami, kepercayaan terwujud melalui pengalaman nyata yang dirasakan pelanggan, bukan sekadar janji manis,” kata Chief Operations Officer and Co-founder Blibli, Lisa Widodo dalam keterangan tertulis yang diteriima IDN Times, Rabu (16/7/2025).

Lisa menambahkan, No Blabla di Blibli bukan kampanye baru, melainkan penegasan atas value added yang sejak awal dipegangnya. Filosofi ini diterjemahkan ke dalam empat jaminan utama, yang kini diperkuat agar semakin relevan dengan kebutuhan pelanggan masa kini:

1. Pasti ORI

Co-Founder dan COO Blibli, Lisa Widodo.
Co-Founder dan COO Blibli, Lisa Widodo. (dok. GDP Ventures)

Lisa menjamin semua produk yang dibeli konsumen di Blibli original 100 persen. Semua produk resmi diproduksi dan didistribusikan oleh pemilik brand asli atau reseller resmi (authorized), serta dijual seller terpercaya.

“Ini memastikan Anda selalu mendapatkan kualitas dan keaslian terbaik. Blibli mengimbau pelanggan yang menerima produk tidak sesuai atau diragukan keasliannya, dapat menyampaikan kepada pelayanan pelanggan 24/7 dan Blibli siap menindaklanjuti secara serius termasuk pengembalian uang penuh serta kompensasi voucher Blibli senilai harga produk (maks. Rp25.000.000). Jaminan ini hadir untuk memberikan rasa aman atas semua produk pesanan pelanggan sesuai dengan ekspektasi pelanggan,” tutur Lisa.

2. Jaminan tepat waktu

Ilustrasi tepat waktu (unsplash.com/Luke Chesser)

Lisa juga memastikan pelanggan akan mendapatkan barang sesuai dengan waktu yang dijanjikan. Sebab, kepastian waktu merupakan bentuk penghargaan terhadap waktu pelanggan.

“Jika pengiriman melebihi estimasi waktu, Blibli menjamin pelanggan mendapatkan pengembalian biaya pengiriman hingga Rp100 ribu yang akan diberikan dalam bentuk voucher Blibli,” kata dia.

3. Gratis perlindungan hingga 24 bulan

Screenshot 2025-07-07 235355.jpg
PT Global Digital Niaga Tbk (Blibli) menegaskan komitmennya dalam menjaga dan melindungi Hak Kekayaan Intelektual (HKI) para pelaku bisnis dalam negeri, baik merek lokal maupun internasional. (Dok/Istimewa).

Tak sedikit konsumen yang membeli gadget premium dengan harapan awet, tetapi mengalami kerusakan ringan setelah beberapa bulan. Mereka bahkan harus merogoh kocek lagi karena garansi terbatas atau berbayar.

Blibli menawarkan perlindungan produk yang menyeluruh yang mencakup risiko nyata seperti kerusakan, kecelakaan dan pencurian.

“Perlindungan lengkap ini bisa didapatkan tanpa biaya tambahan, berlaku mulai dari 6 hingga 24 bulan, yang diperuntukan untuk produk-produk gadget hingga perlengkapan elektronik. Perlindungan ini akan memberikan ketenangan pikiran bagi pelanggan yang bahkan tidak ditawarkan dari garansi produk. Lewat jaminan ini menegaskan kembali komitmen Blibli bahwa keamanan dan kenyamanan seharusnya tidak menjadi opsi berbayar,” ujar Lisa.

4. Retur alasan apapun

ilustrasi sedang me-retur barang (pexels.com/Artem Podrez)
ilustrasi sedang me-retur barang (pexels.com/Artem Podrez)

Seringkali konsumen merasa tidak nyaman mengembalikan barang hanya karena berubah pikiran padahal belum dipakai dan masih tersegel. Bahkan ada yang kesulitan retur meskipun barang tiba dalam kondisi rusak.

Lisa mengatakan, pihaknya menyadari alasan untuk retur tidak selalu bisa dirumuskan dalam kotak-kotak sempit. Oleh karena itu, Blibli membuka ruang untuk retur dengan alasan apa pun, selama syarat dasarnya terpenuhi.

Fleksibilitas ini dibuat agar pelanggan tidak merasa bersalah menjaga haknya sendiri tanpa harus menghadapi proses yang kompleks.

Lisa menambahkan, dengan adanya No Blabla di Blibli, menegaskan tidak ada ruang untuk hal-hal setengah-setengah. Blibli memahami layanan terbaik tidak selalu datang dari yang paling keras berbicara, tapi dari yang paling serius mendengarkan.

“Manifesto ini menjadi pengingat bahwa komitmen terhadap pelanggan tidak perlu dibungkus dengan narasi berlebihan. Yang dibutuhkan hanyalah pengalaman yang bisa dirasakan, bukan sekadar dijanjikan. Dan di Blibli, kami akan terus memilih untuk mendengar, terus mau repot, sehingga pelanggan selalu merasakan No Blabla di Blibli,” tutur Lisa.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us