Jakarta, IDN Times - Gejolak global turut memengaruhi inflasi suatu negara. Bahkan, tidak ada negara yang berani mengkalim bebas dari inflasi sepenuhnya.
Dilansir dari Go Banking Rates, ada beberapa negara yang berhasil menjaga tingkat inflasi tetap rendah, sehingga membantu mempertahankan biaya hidup wajar meskipun memberikan gaji yang tinggi. Negara mana saja ya? Simak ulasan IDN Times berikut ini.
Jerman berhasil mempertahankan tingkat inflasi rendah berkat perekonomiannya yang kuat dan kebijakan fiskal bijaksana.
Meski biaya hidup di Jerman tidak bisa dibilang murah, namun relatif terjangkau dibandingkan negara-negara Eropa Barat lainnya. Selain itu, pekerja di Jerman digaji tinggi, menjadikannya tempat yang menarik bagi para profesional.
Denmark juga menikmati tingkat inflasi yang rendah, berkat kebijakan pemerintah dan Bank Nasional.
Meskipun biaya hidup di Denmark mahal, itu diimbangi dengan gaji tinggi dan tunjangan sosial komprehensif, menjadikannya tujuan impian banyak orang. Hal ini membuat terjadinya keseimbangan berayun lebih tinggi sesuai keinginan kamu.
Korea Selatan telah berhasil menjaga tingkat inflasinya relatif rendah dalam beberapa tahun terakhir.
Biaya hidup di Seoul memang tinggi, tapi tidak dengan kota lain dan pedesaan. Justru, kota atau desa di luar Seoul biaya hidupnya lebih murah.
Pekerja di Korea Selatan juga digaji relatif tinggi dibandingkan negara Asia lainnya. Lihat saja kota-kota seperti Busan dan Incheon yang tingkat inflasinya rendah, namun gaji tinggi dan biaya hidup relatif murah.
Kanada menawarkan kualitas hidup yang tinggi dengan tingkat inflasi relatif rendah. Toronto dan Vancouver bisa dibilang cukup mahal biaya hidupnya. Tapi, masih ada kota-kota lain yang biaya hidupnya lebih rendah
Sementara, profesional Kanada digaji tinggi. Itu membuat keseimbangan hidup di beberapa kota Kanada, seperti Montreal dan Winnipeg, terjaga.
Australia berhasil mempertahankan tingkat inflasi yang relatif rendah, meskipun biaya hidup di kota-kota besarnya tinggi. Gaji di Australia yang tinggi membuat profesional di sana cukup mendapatkan keseimbangan finansial.
Jadi, mereka yang hidup di kota-kota besar macam Sydney dan Melbourne dengan label "mahal", masih bisa mendapatkan keseimbangan. Hanya saja, masih ada kota yang biaya hidupnya relatif murah.