Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Usaha yang Cocok untuk Lokasi di Dalam Perumahan, Minat Coba?

ilustrasi gang perumahan (freepik.com/freepik
ilustrasi gang perumahan (freepik.com/freepik

Tinggal di dalam perumahan bukan berarti membatasi kesempatan untuk menjalankan usaha. Justru, lingkungan perumahan menawarkan potensi pasar yang stabil dan cenderung mudah dijangkau. Kebutuhan sehari-hari yang konsisten dan jumlah penghuni yang tetap memberikan peluang usaha yang menjanjikan jika dikelola dengan baik.

Dengan memahami kebutuhan warga sekitar serta kemampuan pribadi, kamu bisa memulai usaha rumahan yang tidak hanya menghasilkan pendapatan tambahan, tetapi juga menjadikan rumahmu lebih produktif. Berikut adalah lima jenis usaha yang cocok dijalankan dari dalam perumahan, lengkap dengan keuntungan dan alasan mengapa usaha-usaha ini berpotensi sukses.

1. Warung sembako

ilustrasi toko grosir (freepik.com/freepik
ilustrasi toko grosir (freepik.com/freepik

Usaha warung sembako selalu menjadi pilihan utama bagi yang tinggal di lingkungan padat penduduk seperti perumahan. Kebutuhan pokok seperti beras, gula, telur, minyak, hingga mie instan akan selalu dicari setiap hari. Kamu tidak harus memiliki toko besar, cukup memanfaatkan garasi atau teras rumah sebagai etalase sederhana.

Dengan memberikan harga yang bersaing dan layanan yang ramah, kamu bisa membangun pelanggan tetap dari para tetangga. Selain itu, dengan sistem pembayaran yang fleksibel seperti utang harian bagi tetangga dekat, warung sembako bisa menjadi pusat interaksi sekaligus ladang penghasilan yang stabil. Konsistensi stok dan kebersihan tempat menjadi kunci sukses usaha ini.

2. Jasa laundry kiloan

ilustrasi laundry (pexels.com/rdne)

Gaya hidup masyarakat yang sibuk sering membuat mereka kesulitan untuk mencuci pakaian sendiri, terutama para pekerja atau keluarga dengan anak kecil. Di sinilah jasa laundry kiloan bisa menjadi solusi sekaligus peluang usaha yang menjanjikan di lingkungan perumahan. Modal awal yang dibutuhkan cukup terjangkau, dengan mesin cuci, timbangan, setrika, dan rak jemuran.

Pelayanan cepat, hasil yang bersih dan wangi, serta sistem antar-jemput akan menambah daya tarik usahamu. Keunggulan lainnya, kamu bisa menyesuaikan skala usaha ini sesuai kemampuanmu—mulai dari rumahan hingga membuka pegawai jika permintaan semakin meningkat. Promosi dari mulut ke mulut di antara tetangga adalah strategi paling efektif untuk mengembangkan usaha laundry ini.

3. Katering harian

ilustrasi Catering (pexels.com/antoni)

Jika kamu memiliki keahlian memasak, membuka usaha katering harian adalah pilihan tepat. Banyak orang yang bekerja atau terlalu sibuk sering mencari alternatif makanan sehat dan enak tanpa harus repot memasak sendiri. Kamu bisa menawarkan menu harian dengan sistem langganan, baik untuk individu maupun keluarga.

Keunggulan katering rumahan adalah fleksibilitas dalam menentukan menu dan porsi, serta peluang untuk memberikan layanan yang lebih personal. Kamu juga bisa memperluas pasar dengan menawarkan makanan untuk acara kecil seperti arisan, pengajian, atau ulang tahun di lingkungan perumahan. Selama rasa enak, harga bersaing, dan pengemasan menarik, usaha ini bisa berkembang pesat.

 

4. Les privat

ilustrasi privat kursus (pexels.com/tran)
ilustrasi privat kursus (pexels.com/tran)

Bagi kamu yang memiliki latar belakang pendidikan atau senang mengajar, membuka layanan les privat atau bimbingan belajar di rumah sangat cocok. Banyak orang tua di perumahan yang ingin anak-anaknya mendapat tambahan pelajaran di luar sekolah. Kamu bisa fokus pada pelajaran tertentu seperti matematika, bahasa Inggris, atau bahkan bimbingan baca tulis untuk anak TK.

Keuntungan dari usaha ini adalah modal yang relatif kecil—cukup menyediakan meja, kursi, dan alat tulis. Jika kamu memiliki keahlian khusus seperti bermain musik atau menggambar, kamu juga bisa membuka kursus kreatif. Selain menghasilkan uang, usaha ini juga memberikan manfaat sosial karena turut membantu perkembangan anak-anak di lingkungan tempat tinggalmu.

5. Toko kue kecil

ilustrasi toko kue (pexels.com/tran)
ilustrasi toko kue (pexels.com/tran)

Usaha toko kue atau camilan rumahan sangat diminati, terutama saat menjelang akhir pekan atau hari besar seperti Lebaran dan Natal. Kamu bisa membuat aneka kue basah, jajanan pasar, atau camilan kering yang dijual di depan rumah atau melalui sistem pre-order. Keunggulannya, kamu bisa bereksperimen dengan menu dan menjual produk khas buatan sendiri.

Promosi bisa dilakukan melalui media sosial atau grup WhatsApp perumahan, dan kamu juga bisa bekerja sama dengan warung sekitar untuk menitipkan produk. Dengan kualitas rasa yang enak, pengemasan menarik, dan harga terjangkau, camilan rumahan akan cepat dikenal dan dicari. Usaha ini fleksibel dan bisa disesuaikan dengan kapasitas produksi harianmu.

Memulai usaha dari dalam perumahan bukan hanya tentang mencari penghasilan tambahan, tetapi juga membangun koneksi sosial dan kepercayaan di antara tetangga. Lingkungan yang akrab memberi keuntungan tersendiri karena promosi bisa dilakukan secara personal, dan loyalitas pelanggan lebih mudah terbentuk.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
febi wahyudi
Editorfebi wahyudi
Follow Us