Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ada 1,31 Juta Kunjungan Wisman per Juli 2024, Terbanyak dari Malaysia

Potret wisatawan di Pantai Nyanyi, Bali (IDN Times/Dewi Suci)
Potret wisatawan di Pantai Nyanyi, Bali (IDN Times/Dewi Suci)
Intinya sih...
  • Jumlah kunjungan wisman ke Indonesia naik 9,42% secara bulanan dan 16,91% secara tahunan per Juli 2024.
  • Total kunjungan wisman hingga Juli 2024 mencapai 7.752.910 kunjungan, meningkat 20,75% dari periode yang sama tahun lalu.
  • Kunjungan wisman paling banyak berasal dari Malaysia (13,56%), Australia (12,73%), dan China (9,62%), dengan peningkatan tertinggi dari Eropa (57,94%) dan penurunan dari ASEAN (12,57%).
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia mengalami kenaikan, baik secara bulanan (month to month/mtm) dan secara tahunan (year on year/yoy). Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, jumlah kunjungan wisman per Juli 2024 melalui pintu masuk utama sebanyak 1.152.937 kunjungan.

Sementara itu, jumlah wisman yang masuk melalui pintu masuk perbatasan sebanyak 157.819 kunjungan.

"Dengan demikian, secara total jumlah kunjungan wisman sebanyak 1.310.756 kunjungan atau naik sebesar 9,42 persen secara bulanan dan 16,91 persen secara tahunan," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini dalam konferensi pers, Senin (2/9/2024).

1. Kunjungan wisman ke RI secara kumulatif tertinggi sejak 2020

Wisatawan mancanegara. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Wisatawan mancanegara. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Adapun secara kumulatif sepanjang Januari hingga Juli 2024, total kunjungan wisman mencapai 7.752.910 kunjungan atau meningkat 20,75 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

"Total jumlah kunjungan wisman secara kumulatif hingga Juli 2024 ini merupakan yang tertinggi sejak tahun 2020," kata Pudji.

2. Asal wisman terbanyak datang dari tiga negara

Potret wisatawan mancanegara di Savaya Bali (IDN Times/Dewi Suci)
Potret wisatawan mancanegara di Savaya Bali (IDN Times/Dewi Suci)

Pudji pun turut menyampaikan, kunjungan wisman paling banyak datang dari tiga negara, yakni Malaysia (13,56 persen), Australia (12,73 persen), dan China (9,62 persen). Meski begitu, kunjungan wisman dari Malaysia mengalami penurunan sebesar 3,26 persen secara bulanan, sedangkan secara tahunan naik 14,68 persen.

"Wisman berkebangsaan Malaysia dan Tiongkok ini paling banyak masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta. Sementara wisman berkebangsaan Australia paling banyak masuk ke Indonesia melalui Bandara Ngurah Rai," ujar Pudji.

3. Peningkatan jumlah kunjungan wisman terjadi pada seluruh kelompok kebangsaan

Potret wisatawan mancanegara di Pantai Nyanyi, Bali (IDN Times/Dewi Suci)
Potret wisatawan mancanegara di Pantai Nyanyi, Bali (IDN Times/Dewi Suci)

Meningkatnya jumlah kunjungan wisman pada Juli 2024 bila dibandingkan secara tahunan terlihat di seluruh kelompok kebangsaan. Kunjungan wisman kelompok kebangsaan Timur Tengah mengalami peningkatan tertinggi sebesar 32,58 persen, diikuti wisman asal Asia selain ASEAN sebesar 28,25 persen, dan wisman asal Afrika yang mengunjungi Indonesia naik sebesar 23,24 persen.

Di sisi lain, kelompok kebangsaan Amerika mengalami peningkatan terkecil yaitu sebesar 2,25 persen. Selain itu, jika dibandingkan secara bulanan, kunjungan wisman mengalami peningkatan di sebagian besar kelompok kebangsaan kecuali ASEAN.

"Kunjungan wisman asal Eropa mengalami peningkatan paling besar, yaitu sebesar 57,94 persen dan diikuti oleh wisman asal Afrika yang naik sebesar 35,74 persen. Sebaliknya, kunjungan wisman dari ASEAN mengalami penurunan yaitu sebesar 12,57 persen," ujar Pudji.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us