Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Anggaran Dipulihkan, Kementerian PU Siap Perkuat Infrastruktur

Wakil Menteri Pekerjaan Umum (Wamen PU) Diana Kusumastuti dalam diskusi dengan media di kantornya, Rabu (12/3/2025). (IDN Times/Trio Hamdani)
Wakil Menteri Pekerjaan Umum (Wamen PU) Diana Kusumastuti dalam diskusi dengan media di kantornya, Rabu (12/3/2025). (IDN Times/Trio Hamdani)
Intinya sih...
  • Kementerian PU memastikan alokasi anggaran yang sebelumnya dipangkas telah dikembalikan.
  • Alokasi anggaran akan digunakan untuk memperkuat konektivitas, termasuk pembangunan infrastruktur jalan daerah melalui Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan alokasi anggaran yang sebelumnya sempat dipangkas kini telah dikembalikan.

Dengan pemulihan anggaran tersebut, Kementerian PU pun kembali melanjutkan pembangunan di berbagai sektor strategis, terutama pendidikan dan konektivitas antarwilayah.

“Dulu, beberapa anggaran memang sempat dipangkas. Namun, kini hal tersebut sudah tidak lagi. Anggaran sudah dikembalikan sehingga kita bisa kembali membangun, baik untuk sektor pendidikan maupun konektivitas,” ujar Wakil Menteri (Wamen) Pekerjaan Umum, Diana Kusumastuti, saat menjadi pembicara dalam Indonesia Summit 2025 by IDN Times di Ballroom Tribrata Dharmawangsa, Rabu (27/8/2025).

Ia menjelaskan, dana yang telah dikembalikan pada kas Kementerian PU akan digunakan untuk memperkuat konektivitas, termasuk pembangunan infrastruktur jalan daerah melalui Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah.

Selain itu, pemerintah juga menjalankan berbagai program Inpres lainnya. Pertama, Inpres Nomor 2 yang berfokus pada pengelolaan irigasi dan ketahanan pangan. Kedua, Inpres Nomor 7 yang terkait dengan bidang pendidikan, khususnya renovasi madrasah. Kemudian ada Inpres Nomor 8 yang diarahkan untuk penanganan kemiskinan, salah satunya dengan membangun sekolah rakyat.

"Kita bangun sebanyak 260 sekolah telah direnovasi dan 100 sekolah baru tengah dibangun dalam tahap kedua," kata dia.

Selanjutnya, kata dia, ada Inpres Nomor 11 yang akan fokus pada pembangunan dan perbaikan jalan daerah untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah serta memperkuat aksesibilitas bagi masyarakat.

"Program ini bertujuan memperkuat konektivitas antarwilayah sekaligus meningkatkan aksesibilitas bagi masyarakat," kata dia.

Indonesia Summit 2025, khususnya sesi Visionary Leaders, merupakan sebuah konferensi independen yang diselenggarakan IDN Times untuk dan melibatkan Generasi Millennial dan Gen Z di Tanah Air. Indonesia Summit 2025 mengusung tema "Thriving Beyond Turbulence, Celebrating 80's Years Independence", bertujuan membentuk dan membangun masa depan Indonesia dengan menyatukan para pemimpin dan tokoh nasional dari seluruh Nusantara.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us