Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

AS Izinkan Ekspor Chip AI Canggih ke Arab Saudi dan UAE

AS Izinkan Ekspor Chip AI Canggih ke Arab Saudi dan UAE
ilustrasi bendera Amerika Serikat (unsplash.com/chris robert)
Intinya sih...
  • Persetujuan ekspor chip Nvidia Blackwell ke G42 dan Humain: Departemen Perdagangan AS menyetujui ekspor chip AI canggih yang setara dengan 35 ribu unit Nvidia Blackwell (GB300) kepada G42 di UEA dan Humain di Arab Saudi.
  • Proyek pusat data di UEA dan Arab Saudi: G42 sedang membangun kampus pusat data AI dengan kapasitas mencapai 1 gigawatt di Abu Dhabi, sementara Humain berencana membangun fasilitas data center dengan kapasitas 500 megawatt di Arab Saudi.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Departemen Perdagangan Amerika Serikat (AS) mengumumkan telah memberikan izin ekspor chip semikonduktor akal imitasi (AI) canggih ke dua perusahaan di Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA). Ini merupakan langkah penting dalam memperkuat kerja sama teknologi antara AS dan negara-negara Timur Tengah.

Perusahaan yang mendapat izin tersebut, yakni G42, perusahaan AI milik UEA yang berbasis di Abu Dhabi, serta Humain, perusahaan AI yang didukung pemerintah Arab Saudi. Keduanya tengah mengembangkan proyek pusat data besar di negaranya masing-masing.

1. Persetujuan ekspor chip Nvidia Blackwell ke G42 dan Humain

Departemen Perdagangan AS menyetujui ekspor chip AI canggih yang setara dengan 35 ribu unit Nvidia Blackwell (GB300) kepada G42 di UEA dan Humain di Arab Saudi.

"Persetujuan ini diberikan dengan syarat kedua perusahaan memenuhi standar keamanan dan pelaporan yang ketat," menurut pernyataan resmi Departemen Perdagangan AS, dilansir Yahoo Finance.

Chip Blackwell ini bernilai sekitar 1 miliar dolar AS (Rp16,7 triliun), meskipun harga dapat bervariasi. Jumlah ini menunjukkan kepercayaan AS pada pengembangan teknologi AI di wilayah Timur Tengah yang sedang tumbuh pesat.

2. Proyek pusat data di UEA dan Arab Saudi

AS Izinkan Ekspor Chip AI Canggih ke Arab Saudi dan UAE
Kota Dubai, Uni Emirat Arab (pexels.com/Aleksandar Pasaric)

G42, yang memiliki hubungan langsung dengan pemerintah UEA, sedang membangun kampus pusat data AI dengan kapasitas mencapai 1 gigawatt di Abu Dhabi. Proyek ini didukung oleh pemerintah dan akan menggunakan bahan bakar nuklir, surya, dan gas.

"Perjanjian ini mencerminkan komitmen UAE dalam mendorong inovasi dan pengembangan teknologi AI," ujar Kepala G42, Sheikh Tahnoon bin Zayed Al Nahyan, dilansir Channel News Asia.

Sementara itu, Humain berencana membangun fasilitas data center dengan kapasitas 500 megawatt di Arab Saudi, yang akan didukung oleh chip Nvidia Blackwell.

"Ini inisiatif besar yang menyiapkan infrastruktur AI untuk masa depan kerajaan ini," kata CEO Humain, Tareq Amin.

3. Dampak kerja sama teknologi antara AS dan Timur Tengah

AS Izinkan Ekspor Chip AI Canggih ke Arab Saudi dan UAE
Ilustrasi kerja sama (pixabay.com/ccfb)

Persetujuan ini merupakan bagian dari pergeseran kebijakan teknologi dan diplomasi AS untuk mendukung mitra strategis di Timur Tengah.

"Kesepakatan ini memulai kemitraan bersejarah di bidang AI, mempromosikan investasi besar dalam semikonduktor dan pusat data di AS dan UAE," kata Menteri Perdagangan AS, Howard Lutnick.

Selain itu, program ini diharapkan memperkuat posisi Arab Saudi dan UAE sebagai pusat riset dan pengembangan teknologi AI di kawasan tersebut dan membuka peluang kolaborasi global di masa depan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us

Latest in Business

See More

IHSG Finis di Zona Hijau, Ini Saham-saham Paling Untung

20 Nov 2025, 16:37 WIBBusiness