Askrindo Gencarkan Literasi Asuransi di Sektor Migas Hilir

- Literasi asuransi krusial dalam menjaga keberlanjutan usaha di sektor migas hilir
- Ciptakan perlindungan terintegrasi bagi anggota koperasi
Jakarta, IDN Times - PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) menggelar sosialisasi asuransi bersama Koperasi Pengusaha Nasional Minyak dan Gas Bumi (KOPANA MIGAS) bagi pengelola SPBU dan SPBE.
Langkah ini dilakukan seiring tingginya risiko operasional sektor energi, khususnya migas hilir, yang mencakup potensi kebakaran, kerusakan aset, hingga tuntutan hukum pihak ketiga.
"Namun demikian, tingkat kesadaran pelaku usaha terhadap pentingnya asuransi sebagai instrumen perlindungan dan keberlanjutan bisnis masih relatif terbatas," ujar Direktur Utama Askrindo, M. Fankar Umran, dalam keterangannya, Rabu (24/12/2025).
1. Literasi asuransi jadi faktor krusial dalam menjaga keberlanjutan usaha di sektor migas

Fankar Umran mengatakan, literasi asuransi menjadi faktor krusial dalam menjaga keberlanjutan usaha di sektor migas hilir. Menurut dia, asuransi tidak semata dipandang sebagai biaya, melainkan bagian dari strategi pengelolaan risiko jangka panjang.
“Operasional migas hilir memiliki eksposur risiko yang tinggi. Karena itu, asuransi harus menjadi bagian dari perencanaan bisnis agar usaha dapat bertahan dan berkembang secara berkelanjutan,” ujar Fankar.
2. Ciptakan perlindungan terintegrasi bagi anggota koperasi

Direktur Bisnis Askrindo, Budhi Novianto, menilai, pemahaman yang baik terhadap produk dan mekanisme klaim akan membuat pelaku usaha lebih fokus mengembangkan bisnis.
“Kami berkomitmen menghadirkan perlindungan yang relevan, klaim yang transparan, serta mendukung sektor-sektor strategis nasional, termasuk migas hilir,” kata Budhi.
Melalui kolaborasi ini, Askrindo dan KOPANA MIGAS mendorong terciptanya perlindungan terintegrasi bagi anggota koperasi, sekaligus memperkuat posisi tawar pengelola SPBU dan SPBE dalam menghadapi berbagai risiko usaha. Ke depan, KOPANA MIGAS diharapkan menjadi satu pintu koordinasi pengelolaan asuransi dan penyelesaian klaim bagi para anggotanya.
3. Siapkan solusi perlindungan karakteristik risiko migas hilir

Regional Office Head Class II Bandung Askrindo, Mohamad Wafdy, mengatakan, Askrindo menyiapkan berbagai solusi perlindungan yang disesuaikan dengan karakteristik risiko migas hilir. Produk tersebut antara lain Property All Risk (PAR), Asuransi Gempa Bumi (PSAGBI), asuransi tanggung gugat (liability), hingga asuransi uang (money insurance).
Selain pengenalan produk, sosialisasi juga menekankan pentingnya pemahaman proses klaim yang mudah dan transparan agar pelaku usaha memiliki kepastian perlindungan saat risiko terjadi.


















