Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi hampers lebaran (pexels.com/nikkytok)

Parcel menjadi salah satu bingkisan yang paling banyak dicari saat Ramadan. Bingkisan itu biasanya untuk diberikan kepada orang terdekat, keluarga maupun kerabat, dalam rangka menyambut momen lebaran.

Parcel juga merupakan salah satu alternatif bisnis yang bisa kamu jalankan, khususnya di bulan Ramadan. Sayangnya, banyak yang akan memulai bisnis parcel kesulitan untuk menentukan harga jual. 

Pasalnya, isi parcel yang beragam kerap membuat penjualnya dilema menentukan harga. Diberi harga murah, takut konsumen ga percaya dan untungnya gak sesuai dengan biaya operasional. Dikasih harga mahal, takut gak laku.

Untuk itu, IDN Times merangkum 6 cara menentukan harga parcel untuk kamu yang akan memulai bisnis parcel. Yuk simak!

1.Pahami siapa target konsumenmu

ilustrasi hampers (pexels.com/Shanks Emperor)

Cara menentukan harga jual parcel lebaran yang pertama adalah dengan menentukan target konsumen kamu. Usahakan menentukan target dengan jelas. Misalnya kamu ingin menargetkan calon konsumen individu, perempuan bekerja, berasal dari kalangan menengah ke atas, berusia 23-45 tahun.

Sebaiknya langkah ini dilakukan sejak dini, bahkan sebelum kamu menentukan jenis parcel apa yang kamu jual. Sebab melakukan langkah ini justru akan mempermudah kamu dalam menentukan parcel seperti apa yang akan kamu pilih

2.Pilih produk yang akan dijadikan parcel dan hitung biayanya

Editorial Team

Tonton lebih seru di