Dirjen Pajak Baru Diberi Waktu Sebulan Pelajari Coretax
- Dirjen Pajak akan melakukan pertemuan one on one untuk mendalami sistem Coretax.
- Bimo akan mengevaluasi dan mengidentifikasi bagian-bagian yang perlu direformasi di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak.
Jakarta, IDN Times – Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Bimo Wijayanto mengungkapkan, sejumlah tugas yang langsung diemban sejak resmi dilantik pada 23 Mei 2025 lalu. Ia menjelaskan, dalam pekan pertama masa jabatannya, dirinya akan melakukan pertemuan one on one untuk mendalami sistem Coretax.
Langkah ini dilakukan untuk memahami secara menyeluruh berbagai permasalahan yang muncul sejak Coretax diimplementasikan pada 1 Januari 2025.
“Saya one on one-nya belum selesai. Itu butuh sekitar seminggu untuk membahas Coretax,” ujarnya saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (27/5/2025).
1. Dirjen pajak pelajari sistem coretax
Bimo akan memanfaatkan masa retention period yang berlangsung hingga Desember 2025 untuk mengevaluasi dan mengidentifikasi bagian-bagian yang perlu direformasi di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak. Langkah ini bertujuan agar kinerja institusi dapat terakselerasi dan berbagai permasalahan, termasuk terkait sistem Coretax, dapat segera dibenahi.
"Masalahnya, saat ini kita memang masih berada dalam retention period, jadi tunggu saja. Saya diminta oleh Ibu Menkeu untuk dalam satu bulan ini benar-benar melakukan mapping terhadap seluruh pending matters dan strategic issues," ujarnya.
2. Fokus kembangkan integrasi data
Dia juga menekankan, fokus utama yang akan dia lakukan ke depannya ialah integritas dan integrasi dari sisi data, sistem, institusi, maupun sumber daya manusianya.
"Jadi sementara itu nanti tunggu, mudah-mudahan less than one month saya akan update ke teman-teman sekalian," tuturnya
3. Semua langkah yang diambi akan sesuai koridor Menteri Keuangam
Bimo berencana menggelar press briefing tematik dalam waktu dekat, termasuk membahas perkembangan Coretax dan kebijakan strategis lainnya. Ia menekankan, seluruh langkah yang diambil akan berada dalam koridor arahan Menteri Keuangan dan hasil konsultasi dengan Presiden.
“Kemudian nanti akan saya adakan press briefing yang lengkap, tematik gitu ya. Apakah itu temanya yang seperti Cortex atau mungkin policies-policies yang strategis yang tentu merupakan arahan dari Ibu menkeu, persetujuan Ibu Menkeu dan juga dari konsultasi kami kepada presiden untuk setidaknya tiga hal. Kata kuncinya integrity," tuturnya.
