El Salvador Akan Bangun Kota Bitcoin dan Rilis Bitcoin Bond

Jakarta, IDN Times – El Salvador berencana membangun Kota Bitcoin atau Bitcoin City di dekat gunung berapi.
Presiden El Salvador Nayib Bukele dalam pengumumannya pada Sabtu (20/11/2021), seperti dilaporkan CNBC, mengatakan pembangunan ini akan didanai oleh cryptocurrency
Kota yang akan dibangun di dekat gunung berapi Conchagua di tenggara El Salvador ini akan memiliki area perumahan dan komersial, layanan, hiburan, restoran dan bandara.
1. Akan menjadi kota bebas pajak

Disebutkan, konstruksi akan dimulai pada 2022 dan kota ini tidak akan membebankan pajak kecuali pajak pertambahan nilai (PPN).
Sebelumnya pada Juni, El Salvador telah mengeluarkan undang-undang (UU) yang menjadikannya negara pertama di dunia yang menerima Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah. Tetapi tidak semua penduduknya setuju dengan perubahan tersebut.
Pada September, ribuan orang turun ke jalan untuk memprotes undang-undang tersebut. Mereka khawatir peluncuran cryptocurrency itu dapat menyebabkan ketidakstabilan di negara Amerika tengah itu.
2. Ambisi El Salvador dalam cryptocurrency

Negara ini juga telah meluncurkan dompet Bitcoin untuk memungkinkan warga menggunakan cryptocurrency.
Secara terpisah, El Salvador berencana untuk mengumpulkan sekitar 1 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp14 triliun melalui “Bitcoin Bond” dalam kemitraan dengan Blockstream, sebuah perusahaan infrastruktur aset digital.
Pemerintah negara itu mengatakan bahwa setengah dari dana tersebut akan digunakan untuk membeli Bitcoin, sementara sisa 500 juta dolar AS lainnya akan digunakan untuk energi dan infrastruktur pertambangan Bitcoin.
Penambangan adalah proses yang membutuhkan energi dalam jumlah besar untuk menciptakan Bitcoin baru dengan memecahkan teka-teki kriptografi. El Salvador mengatakan, pihaknya berencana untuk menggunakan energi panas bumi dari gunung berapi untuk menjalankan pertambangan ini.
3. Bitcoin Bond

Samson Mow, chief strategy officer di Blockstream, mengatakan bahwa terkait dengan Bitcoin Bond, akan ada perjanjian penguncian (lock up) selama lima tahun untuk 500 juta dolar AS Bitcoin, sehingga tidak bisa diperdagangkan di pasar dalam jangka waktu tersebut.
“Investor dalam obligasi akan mendapatkan dividen khusus tahunan,” kata Blockstream.
Sebagai informasi, harga Bitcoin telah jatuh sekitar 16 persen dari rekor tertinggi 68.990,90 dolar AS yang dicapai awal bulan ini, tetapi masih naik lebih dari 90 persen tahun ini.