Arus kapal pada pelabuhan Pelindo I mengalami peningkatan pada SemesterI 2021. (DOK: Pelindo I)
Dijelaskan Erick, penggabungan Pelindo bukan hanya meningkatkan kekuatan operasional, finansial dan SDM, tapi juga mampu mendongrak sinergitas antar pelabuhan, jaringan pelayaran terintegrasi, dan peningkatan konektivitas hinterland, yang mendorong efisiensi rantai serta mengurangi biaya logistik.
Optimalisasi jaringan hub and spoke melalui kerja sama dengan shipping lines dan business partners bertujuan memperkecil gap dan in-balance cargo, khususnya di Indonesia bagian timur dan penurunan biaya logistik.
"Pelindo memiliki 31 inisiatif strategis yang akan diimplementasikan sejak 2021 hingga 2025. Targetnya harus mampu menciptakan nilai tambah sebesar Rp5,8 triliun," ujar Erick.
Dia menekankan empat pilar strategis yang harus dicapai Pelindo, yaitu meliputi transformasi pelabuhan kelas dunia, memperkuat ekosistem logistik, efisiensi rantai pasok maritim, dan meningkatkan value perusahaan. Tentunya, Pelindo harus berkolaborasi dengan pihak lain dalam mengembangkan industri di sekitar pelabuhan.
"Contohnya yang berhasil dilakukan Pelindo itu terminal Kijing untuk mendukung peningkatan potensi daerah dan pengembangan ekonomi berbasis sumber daya lokal di Kalimantan Barat. Hal ini akan meningkatkan pemerataan pembangunan dan menciptakan lapangan kerja," katanya.
Erick juga meminta Pelindo terus meningkatkan kolaborasi dalam pengembangan dan integrasi kawasan industri dengan pelabuhan, melalui kerja sama penyediaan moda transportasi terintegrasi, termasuk dengan BUMN. Hal tersebut telah dilakukan sebelumnya dengan menggandeng KAI dan PTPN III untuk mengoptimalisasi Fasilitas Terminal Kuala Tanjung, KEK Sei Mangkei, dan angkutan barang menggunakan kereta api.
Dia juga mendorong Pelindo fokus melakukan ekspansi bisnis dan membangun kemitraan strategis dalam pengembangan pelabuhan, peningkatan konektivitas laut, dan pengembangan konektivitas ekosistem logistik darat. Menurut Erick, Pelindo dapat menjalin kerja sama dengan mitra strategis yang telah memiliki reputasi dan pengalaman di dalam jalur perdagangan internasional.
"Ini semakin membuka peluang pasar ekspor Indonesia dan memperbesar market share peti kemas dan mampu bersaing di skala global," ungkap dia.
Erick menyampaikan, penggabungan Pelindo juga memberikan manfaat bagi masyarakat lantaran meningkatkan produktivitas dan efisiensi layanan pelabuhan melalui standarisasi dan peningkatan konektivitas pelabuhan melalui hub dan spoke.