Hijaukan Bumi, Sejahterakan Masyarakat
- PT Vale Indonesia berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui program PPM, termasuk pendampingan petani lokal untuk metode pertanian ramah lingkungan.
- Program PPM membantu menekan angka kemiskinan di Indonesia dan mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan nomor 1 dan 8.
- PT Vale telah mereklamasi lebih dari 3.817 hektare lahan dengan menanam lebih dari 4,8 juta pohon, mendukung penanganan perubahan iklim dan ekosistem daratan.
Komitmen terhadap lingkungan, kesejahteraan sosial, dan target Net Zero Emission (NZE) bukan sekadar wacana, tetapi harus diwujudkan dalam aksi nyata. PT Vale Indonesia memahami pentingnya peran industri dalam menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Dengan semangat #menambangkebaikan dan #startswithme, PT Vale menghadirkan berbagai inisiatif untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan mendukung keberlanjutan lingkungan. Beberapa wujud nyata komitmen PT Vale Indonesia:
1. Pemberdayaan Masyarakat melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM)
PT Vale Indonesia berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar area operasionalnya melalui program PPM. Program ini mencakup sektor pendidikan, kesehatan, sosial budaya, ekonomi, dan infrastruktur. Salah satu contoh nyata adalah pendampingan kepada petani lokal dalam penerapan metode System of Rice Intensification (SRI) Organik, yang membantu meningkatkan hasil panen dengan cara yang lebih ramah lingkungan.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), angka kemiskinan di Indonesia pada September 2023 mencapai 9,36 persen (BPS, 2023). Dengan adanya program PPM, PT Vale sudah berkontribusi dalam menekan angka tersebut melalui penciptaan lapangan kerja dan peningkatan keterampilan masyarakat. Hal ini juga searah dengan indikator Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs) nomor 1 (Tanpa Kemiskinan) dan nomor 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi).
2. Rehabilitasi Lahan dan Program Penghijauan
Menambang bukan berarti merusak alam. PT Vale berupaya untuk memastikan bahwa setiap lahan yang digunakan untuk operasional pertambangan dikembalikan ke kondisi yang lebih baik. Hingga Agustus 2024, PT Vale telah mereklamasi lebih dari 3.817 hektare lahan dengan menanam lebih dari 4,8 juta pohon (IDN Times, 2024).
Kegiatan penghijauan ini tidak hanya berfungsi sebagai restorasi ekosistem, tetapi juga berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar. Udara menjadi lebih bersih, suhu mikroklimat menjadi lebih stabil, dan lahan yang telah direhabilitasi dapat dimanfaatkan kembali oleh masyarakat. Inisiatif ini mendukung SDGs nomor 13 (Penanganan Perubahan Iklim) dan 15 (Ekosistem Daratan).
3. Transisi ke Energi Terbarukan dan Target NZE 2050
Salah satu langkah utama PT Vale dalam mendukung keberlanjutan adalah penggunaan energi terbarukan. Saat ini, perusahaan mengandalkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) untuk mendukung operasionalnya, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, dan menekan emisi karbon. PT Vale menargetkan pengurangan emisi karbon cakupan 1 dan 2 sebesar 33 persen pada tahun 2030 dan mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2050 (IDN Times, 2024).
Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), sektor industri menyumbang sekitar 25 persen dari total emisi gas rumah kaca di Indonesia (ESDM, 2023). Dengan transisi ke energi hijau, PT Vale berperan aktif dalam mencapai target dekarbonisasi nasional. Ini selaras dengan SDGs nomor 7 (Energi Bersih dan Terjangkau) serta nomor 13 (Penanganan Perubahan Iklim).
Menambang kebaikan bukan sekadar slogan, melainkan aksi nyata yang dapat kita mulai dari diri sendiri. PT Vale Indonesia telah membuktikan bahwa industri pertambangan dapat berkontribusi positif terhadap kesejahteraan sosial, lingkungan, dan target NZE. Kini saatnya kita semua ikut berpartisipasi dalam perubahan ini. Karena #startswithme untuk menciptakan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan.
Referensi :
Badan Pusat Statistik. (2023). "Persentase Penduduk Miskin September 2023." Diakses Maret 2025.
IDN Times. (2024). "Dedikasi Vale Indonesia terhadap Keberlanjutan." Diakses Maret 2025.
Kementerian ESDM. (2023). "Laporan Emisi Gas Rumah Kaca di Sektor Industri." Diakses Maret 2025.
