Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

KAI Group Angkut 78,5 Juta Penumpang dalam 2 Bulan, Naik 10 Persen

Potret Kereta Api Indonesia (unsplash/@hydngallery)
Intinya sih...
  • KAI melayani 78.542.459 penumpang pada Januari-Februari 2025, naik 10,34% dari tahun sebelumnya.
  • KAI Commuter (KRL) adalah layanan dengan penumpang terbanyak, diikuti oleh KAI dan KAI Bandara.

Jakarta, IDN Times - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Group melaporkan telah melayani 78.542.459 juta penumpang pada Januari-Februari 2025. Jumlah ini meningkat 10,34 persen dibanding periode yang sama 2024 sebanyak 71.181.357 penumpang.

Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, pertumbuhan jumlah penumpang selama dua bulan pertama 2025 merupakan refleksi dari meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap transportasi kereta api sebagai pilihan utama perjalanan yang efisien, nyaman, dan ramah lingkungan.

1. Jumlah terbanyak penumpang KAI Commuter

ilustrasi KRL Commuter Line (commons.wikimedia.org/Davee_Jonesey)

Anne mengungkapkan, dari 78.542.459 penumpang, terbanyak penumpang KAI Commuter atau KRL. Adapun rinciannya 8.412.733 penumpang yang dikelola KAI, 62.917.018 penumpang yang menggunakan layanan KAI Commuter, 1.127.340 penumpang KAI Bandara.

Selain itu, 1.007.553 penumpang Whoosh yang dikelola KCIC, 720.784 penumpang LRT Sumatera Selatan, 4.294.524 penumpang LRT Jabodebek, dan 35.878 penumpang KA Makassar-Parepare.

"Serta 26.629 penumpang yang menikmati layanan KAI Wisata," kata Anne dalam keterangannya, dikutip Selasa (11/3/2025).

2. Lonjakan penumpang tertinggi pada LRT Jabodebek

Potret LRT Jabodebek melaju di malam hari. (dok. LRT Jabodebek)

Sementara itu, peningkatan signifikan terjadi di beberapa layanan KAI Group. LRT Jabodebek mencatat lonjakan tertinggi dengan pertumbuhan 74,47 persen dibandingkan periode Januari–Februari 2024.

Kemudian disusul KAI Bandara yang meningkat 30,07 persen, Whoosh dengan kenaikan 23,34 persen, serta LRT Sumsel tumbuh 16,44 persen, dan kereta luxury yang dikelola KAI Wisata meningkat 9,31 persen.

"KAI Commuter dan KA yang dikelola KAI Induk juga menunjukkan tren positif dengan peningkatan 7,62 persen, dan 6,65 persen," ujar Anne.

Berikut sejumlah layanan KAI Group yang mengalami peningkatan periode Januari – Februari 2025:

  • LRT Jabodebek: Dari 2.461.509 penumpang (2024) menjadi 4.294.524 penumpang (2025)
  • KA Bandara: Dari 866.711 penumpang (2024) menjadi 1.127.340 penumpang (2025)
  • Whoosh: Dari 816.878 penumpang (2024) menjadi 1.007.553 penumpang (2025)
  • LRT Sumsel: 619.022 penumpang (2024) menjadi 720.784 penumpang (2025)
  • KAI Wisata: 24.361 penumpang (2024) menjadi 26.629 penumpang (2025)
  • KAI Commuter: 58.462.550 penumpang (2024) menjadi 62.917.018 penumpang (2025)
  • KA JJ dan Lokal yang dikeloa KAI: 7.888.233 penumpang (2024) menjadi 8.412.733 Penumpang (2025).

3. KAI tingkatkan ketepatan waktu

Stasiun Kereta Api Kertapati (IDN Times/Rangga Erfizal)

Anne menuturkan, KAI juga terus mengutamakan ketepatan waktu dalam operasionalnya. Sepanjang Januari–Februari 2025, On Time Performance (OTP) keberangkatan KA penumpang mencapai 99,05 persen, sedangkan OTP kedatangan 94,92 persen.

"KAI senantiasa berupaya memastikan setiap perjalanan kereta api berjalan tepat waktu, aman, dan nyaman bagi pelanggan," ucap Anne.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us