Jakarta, IDN Times - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengatakan proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya yang digaungkan sejak 2017 berbeda dengan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang juga ingin disambungkan sampai Surabaya.
"Lain (dengan proyek kereta cepat)," kata Budi usai menghadiri Penandatanganan Proyek KPBU Pengembangan Proving Ground BPLJSKB Bekasi Provinsi Jawa Barat, Senin (31/10/2022).
Budi mengatakan, proyek kereta semi cepat direncanakan melalui jalur utara Pulau Jawa. Sementara itu, jika proyek KCJB diperpanjang sampai Surabaya, maka akan melalui jalur selatan Pulau Jawa.
"Semi cepat kan di utara, ini (kereta cepat) di selatan," kata Budi.
Budi mengatakan, pemerintah ingin menyediakan layanan transportasi cepat rute Jakarta-Kertajati. Oleh sebab itu, proyek KCJB yang ingin dikembangkan sampai Surabaya direncanakan melalui tujuh rute, yakni Bandung, Kertajati, Purwokerto, Jogja, Solo, Madiun, hingga berakhir di Surabaya.
"Kita tahu bahwa setelah ini kita harus ke Kertajati. Tentunya Kertajati-Jakarta itu akan dekat," tutur Budi.
Proyek KCJB sendiri memang direncanakan sampai ke Surabaya. Namun, pemerintah saat ini masih fokus pada penyelesaian proyek KCJB.
"Yang jelas masterplan itu sampai Surabaya. Dan yang paling penting adalah kita lakukan secara bertahap," ucap Budi.