Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mau Jual Emas? Begini Cara Menghitung Buyback-nya dengan Tepat

Ilustrasi emas logam mulia (LM) PT Aneka Tambang Tbk atau Antam. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Ilustrasi emas logam mulia (LM) PT Aneka Tambang Tbk atau Antam. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Intinya sih...
  • Perhatikan harga emas terkini, tentukan berat dan kadar emas, serta perhatikan biaya tambahan
  • Bandingkan harga di berbagai tempat untuk mendapatkan nilai buyback yang paling menguntungkan

Jakarta, IDN Times – Dalam dunia investasi emas, ada beberapa istilah yang kerap digunakan. Salah satunya, buyback yang sudah tak asing lagi bagi para investor.

Secara sederhana, buyback emas adalah proses penjualan kembali emas yang sebelumnya telah dibeli. Jika kamu berniat mencairkan emas melalui penjualan kembali, penting untuk memahami cara menghitung nilai buyback emas terlebih dahulu.

Berikut beberapa langkah yang dapat kamu terapkan untuk menghitung buyback emas:

1. Perhatikan harga emas terkini

Warga menunjukkan emas Antam yang dibelinya di Butik Emas Logam Mulia Antam kompleks DP Mall, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (22/4/2025). ( ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
Warga menunjukkan emas Antam yang dibelinya di Butik Emas Logam Mulia Antam kompleks DP Mall, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (22/4/2025). ( ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Perlu dipahami, harga jual emas lebih rendah dari harga beli secara umumnya. Di sisi lain, dibandingkan dengan harga jualnya, harga buyback emas relatif lebih kecil.

Jadi, transaksi buyback bukan menggunakan harga jual emas pada umumnya. Sebelum melakukan perhitungan, sebaiknya periksa terlebih dahulu harga buyback terkini karena dapat berubah sewaktu-waktu.

Kini, ada beragam situs web atau platform investasi emas resmi yang menyediakan layanan informasi harga buyback terkini secara akurat.

2. Tentukan Berat dan Kadar Emas

Ilustrasi emas, logam mulia (IDN Times/Sunariyah)
Ilustrasi emas, logam mulia (IDN Times/Sunariyah)

Setelah mengetahui harga buyback, langkah selanjutnya adalah menentukan berat (gramasi). Selain itu, kadar kemurnian emas yang akan dijual.

Dua hal tersebut menjadi dasar utama dalam perhitungan nilai buyback emas.

3. Perhatikan biaya tambahan

Ilustrasi emas, logam mulia (IDN Times/Sunariyah)
Ilustrasi emas, logam mulia (IDN Times/Sunariyah)

Setiap toko atau platform investasi emas memiliki kebijakan masing-masing terkait biaya administrasi. Beberapa tempat juga menerapkan biaya tambahan untuk pengujian keaslian emas.

Sebelum melakukan transaksi, pastikan kamu menanyakan rincian biaya yang mungkin dikenakan agar tidak terjadi kesalahpahaman.

4. Bandingkan harga di berbagai tempat

ilustrasi kalkulator (pexels.com/Pixabay)
ilustrasi kalkulator (pexels.com/Pixabay)

Saat ini, baik toko emas konvensional maupun platform digital menyediakan layanan buyback dengan harga yang kompetitif. Sebaiknya, kumpulkan informasi sebanyak mungkin terkait regulasi, biaya tambahan, dan penawaran masing-masing penyedia.

Setelah itu, bandingkan semuanya agar kamu mendapatkan nilai buyback yang paling menguntungkan.

5. Hitung nilai buyback

ilustrasi menekan tombol kalkulator (pexels.com/Karolina Grabowska)
ilustrasi menekan tombol kalkulator (pexels.com/Karolina Grabowska)

Setelah semua data dikumpulkan, kamu bisa mulai menghitung nilai buyback emas menggunakan rumus berikut:

Buyback = Berat Emas × Harga Buyback per Gram

Contoh:

Harga emas per gram pada 2 Juni 2024 adalah Rp800.000. Jika kamu membeli 6 gram, total harga pembelian adalah:

Rp800 ribu × 6 = Rp4,8 juta

Kemudian, pada 4 Juni 2024, harga buyback naik menjadi Rp900 ribu per gram. Maka nilai buyback emas adalah:

Buyback = 6 × Rp900 ribu = Rp5,4 juta

Dengan demikian, nilai buyback emas 6 gram pada 4 Juni 2024 adalah Rp5,4 juta.

Untuk menghitung keuntungan yang kamu peroleh, gunakan rumus berikut:

Keuntungan Buyback = Harga Buyback - Harga Beli

= Rp5,4 juta - Rp4,8 juta

= Rp600 ribu

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us